"Anyaaaa,cepetan dehhhh! Lama banget lo" shila menggil ku,aku kesiangan pagi ini. "Udah shill, sabar dong. Sepatu gue gatau dimana nih " aku lupa menaruh sepatuku dimana. " udah lo pake aja sepatu gue, Dony nungguin tuh" sahut shilla. Shilla buru-buru karna Dony nungguin di depan apartement.
Sesampai di sekolah, mobil dony pun masuk ke dalam gerbang sekolah dan menuju ke parkiran. Aku sekolah di SMA Pelita Harapan. Salah satu sekolah swasta terfavorit di Jakarta. Aku dan shilla turun dari mobil dan mulai berjalan menuju kelas. Shilla termasuk cewek famous disekolahan. Berbeda dengan ku, aku masi beradaptasi. Sekolah ini masih sangat baru bagi ku. Aku kelas XII2 dan Shilla XII4.
"Pagi anak anak" bu iren masuk kedalam kelas. Terlihat semua murid mengeluarkan buku dan siap untuk mengerjakan tugas dari bu iren. Dan begitu juga dengan ku. Tempat duduk ku dipaling pojok, aku duduk dengan Rere. Rere Bad Girl di kelas aku. Rere juga jadi temen dekat ku dikelas. Tidak lama kemudian waktu bu iren sudah berakir. Tetttttttt..............
bel berbunyi kerass, waktu yang ditunggu-tunggu pun tiba. Waktu istirahat yang tidak begitu lama tetap membuat aku lega. "Anya! Ke kantin yuk?" Rere yang selalu mengajak ku untuk makan bareng di kantin. "Ayukk, gue juga pingin makan bakso". Aku dan rere berjalan menuju kantin, terdengar suara siulan genit dan tepukan tangan dari dalam kelas shilla. Shillamembuat hiburan vulgar di dalam kelas. Shilla berciuman mesra dengan dony. Dony bukan pacar shilla namun cuma sekedar gebetannya."ahhh hmmm.....mmmm"
shilla mendesah sambil mengelus rambut dony lembut, dony tidak menyianyikan kesempatan nya. Dony mulai melemaskan shilla, tanpa memperduli kan suasan kelas yang heboh memperhatikan mereka. Shilla tidak melawan hasrat dony. Shilla mencium mesra bibir dony dengan penuh kenikmatan. lidah shilla perlahan masuk dan melumat lidah dony, bertabrakan dan mengemut keduanya. Dony yang terangsang berat langsung membalas nya dengan penuh gairah. Tangan dony perlahan turun sampai berada pada buah dada shilla. Dony mulai meremasnya dan mengelusnya gemulai, dony sangat menikmati tubuh seksi shilla.
Hmmm ku tidak lagi heran dengan kejadian shilla sekarang, shilla sering cerita tentang hubungan sexs nya dengan beberapa lelaki yang baru dikenali nya juga.
"Shillaa!" Aku memanggil nya. Dan semua terhenti, anak kelas mulai memandang ku kesal. "apaan si! Lagi seru juga!!!" Celotos salah satu teman dony yang sedang asik memerhatikan adegan shilla."ikut ke kanti ga lu?" Aku tidak memperdulikan siapa pun saat itu. "don,gue ke kantin duluyaaa sayang, udah dulu yaa" shilla mencium bibir dony."kancing dulu tuhh baju lo" aku menatap shilla dengan kesal."lo gabisa nunggu sampe jam pulang sekolah? Kalo guru ngeliat gimana? Lo gamikir? " aku memarahi shilla."bukan anyaa, lo ga gangerti sama sekali perasaan gue. Gue langsung respon kalo di ganasin" jawab shilla tanpa rasa berdosa. "Zzzz terserah lo deh shill"
••••••
Dikantin.
"Mass bakso nya 3" rere memesan bakso untuk aku dan shilla. Rere juga temen dekatnya shilla. Seperti biasa pojokan kantin jadi lapak aku shilla,rere dan teman-teman cowonya rere. "Anyaa, lu perhatiin deh cowo yang duduk di tengah itu" celotehnya shilla, "iya gue liat terus kenapa shil?" Tanyaku heran. "Gue mau lu deketin dia, lu sekedar rayu cowo itu terus lu tinggalin gitu aja wkwk bisa ga lu? Gue kesel sih liatnya sok cakep bgt di sekolah kita. Tantangan nih dari gue kali aja lu bisa luluhin hati dia yagakk ree?" Tantang shilla tertawa.
"Hmmmmm okedeh siapa takut!" Sahut ku bersemangat.
Saat itu ku tidak berfikir panjang dan memberanikan diri dihadapan shilla, rere dan teman-temannya. Aku masi terbilang anak baru disekolah tapi mudah saja bagiku untuk berbaur dengan mereka.Srrtttt...... "Bunyi geseran kursi".
ku menghampiri dan duduk disebelahnya. Boy julian. Yupss boy namanya! Cowo jutek dan sok ganteng disekolahan. Boy gapernah mau bergaul dengan orang yang ga setara dengannya, boy terlahir dari orangtua kaya raya dan ga suka cewe yang satu sekolah dengannya. Nahhhh, itu tantangan ku dari shilla dan rere untuk bisa dapatin boy. Padahal sebelumnya aku gapernah berpengalaman dibidang rayu cowo ckckck.Ku ambil minumannya lalu ku minum beberapa teguk, dengan perasaan gugup dan berani semua jadi satu. "Ngapain lu? Berani-berani nya ambil minuman gua" tanya boy sambil merampas minumannya. "Hah? Aku cuma pingin cobain minuman kamu kok, enak juga ya rasanya. Mbah pesan minuman kaya gini dong" sahut ku dan memanggil mbah kantin untuk memesan minuman. Minuman itu sebagai jurus pertamaku untuk menakhlukan boy. Disana boy ga sendirian, teman-teman boy heran melihat tingkahku yang gajelas itu hehehe. "Btw thank you & see u!" Ku perlahan pergi meninggalkan boy dan kembali ke tongkrongan ku rere dan shilla.
KAMU SEDANG MEMBACA
My First Sex
Romance18++ Bagi yang dibawah umur harap menjauh. -------------------------------------------------------- Entahlah benar atau tidak apa yang aku lakukan ini, tapi ini sudah tidak bisa lepas lagi dari diri ku. Mungkin bagi orang aku ini buruk, tapi yang je...