HAAAH!!? APA YANG DIKATAKAN TANTE TANTE RENDAHAN INI HAAH!!?? Kutukan?

96 4 1
                                    

"Chiery, aku suka padamu sungguh."

"Huuh? Rina-chan."

Yoosh! Yooosssh!! Yess! Yess! Misiku berhasiil! A..aku dapat pengakuan dari tante tante ini! Ini artinya aku adalah gadis ideal yang disukai banyak orang! Mau laki laki atau pun perempuan! Mereka menyukaiku, aku berani jamin.

Aku pura pura tersenyum dan memainkan ponselku, yang sebenarnya aku sedang menyimpan rekaman tadi. Rekaman saat tante ini berkata 'aku cinta kamuuu~' hehehe... aku pun menuliskan tulisan yang ke 233. Dengan begini koleksiku bertambah banyak.

"Chiery, kamu mau kan jadi pacarku?"

"Huh... tidak." aku kaget... apa yang dia bicarakan?

"Eh? Ta..tapi aku menyukaimu chiery. Kamu mau kan?"

"Pppffftt! Tentu saja tidak, kita ini sesama jenis. Aku cewe kamu juga cewe. Ngehayal tau kita pacaran."

Pppfftt... tante tante lesbian. Selalu berakhir menyedihkan. Eeewww yang yang benar saja? Aku pun menunjukkan sikap asliku. Dengan mengangkat sedikit kepala seakan merendahkan dan melipat tanganku seperti orang sombong. Jangan ane tetapi pose seperti sangat pas untukku. Aku pun tersenyum mengejek, lebih tepatnya menyeringai.

"Kau... mempermainkanku?"

Ooh! Sepertinya tante tante ini mengerti apa yang hendak aku lakukan. Aku pun kembali menyalakan ponselku dan memutar rekaman berjudul "orang bodoh ke 233" ini cukup lucu melihat ekspresi mereka jadi lihatlah.

[Hei, Rina-chan. Apa yang kau rasakan bersamaku?]

[Uumm... gimana ya... suka mungkin. Ahahaha!]

[Suka saja? Uumm...]

[Tidak! Maksudku aku cinta kamu! Chiery]

[Ap..apa Rina chan?]

[Chiery, aku suka padamu Sungguh.]

[Huuh? Rina-chan...]

Begitulah akhir dari rekaman. Aku pun menyeringai tanda kemenangan. Tak ada suara sedikit pun mengganggu saat rekaman ini diputar, karena tante tante ini terlalu kaget dan terpuruk untuk menghentikanku. Lihatlah dia terlihat menyedihkan dengan mimic wajah kagetnya.

"Dengan begini... bisa dikatakan bahwa... aku mempermainkanmu saja mengerti?" aku pun berdiri dari tempat duduk taman itu dan hendak bergegas.

"Ba...bagaimana dengan setiap kata manismu itu?" dia pun mencoba menghentikanku dengan menarik tanganku.

"TENTU SAJA ITU EKTING! Apaan sih... jangan pegang aku! Menjijikan." Melepas tarikan tangannya dengan kasar aku merasa jengkel dengannya.

"Kenapa... kenapa kau melakukan itu!"

"Tentu saja untuk bermain! Ini adalah bukti bahwa kau tak boleh terayu olehku. Karena cinta itu tidak ada! Aku juga dari awal tak menyukaimu, dan ya. Kupikir ini adalah sesuatu hal yang bagus untuk dimainkan."

"Beraninya kau... Cinta itu ada! Contohnya-"

"Contohnya APAA! Kau itu penyuka sesama jenis menjijikan! Apa menurutmu cintamu itu benar benar 'cinta'! Kalau begitu cinta orang lain yang bukan cinta sesame jenis bagaimana? Apa milik itu palsu? Yang mana cinta yang sesungguhnya? Kita tak pernah tau!! Karena apa... CINTA ITU TAK ADA! Mereka hanya mitos!!"

TOUCH! LOVE!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang