Harry Minta Maaf

39 5 2
                                    

Seorang gadis tengah termenung diatas balkonnya, sudah hampir seharian ini gadis itu tak kunjung keluar kamar, beberapa temannya bahkan datang namun Ia masih tak ingin diganggu.

"Kendall, lo ngapa dah?" ketukan dipintu membuat gadis tersebut mengusap wajahnya yang basah.

"lo sama siapa?" tersendat... Suara Kendall pelan, namun bisa didengar oleh mereka. Hingga akhirnya Kendall membukakan pintunya.

"Eh.. Anjir kok kalian semua dateng? gue pengen sendiri!!" Kendall terkejut melihat Camilla datang namun dibelakangnya Maddie, Madeon, Aleisha, Calum, Luke, Ashton, dengan Matt datang berhamburan masuk.

"Lo kenapa nangis coba? bikin khawatir aja, cerita dong!" kini Aleisha menghampiri Kendall yang tengah duduk didekat jendela.

Kendall menghembuskan nafasnya " Harry selingkuh sama Cara!!"

Maddie yang mendengar itu terpaku, benarkah apa yang baru saja Ia dengar?

"Masak iya Harry setega itu?" Maddie mendekat kemudian ditatap sedemikian rupa oleh Kendall.

"Buktinya gue liat mereka jalan berdua di Mall, pantesan ngilang, gue curiga pasti kalian emang udah pada tau kan? ngaku aja!" Mereka semua menggeleng,

"Ya kali gue tau, urus diri sendiri aja kaga becus" lontar Madeon dengan sakleknya.

"Kend, maafin gue ya, gara gara gue semuanya jadi kaya gini!" Maddie Mengusap punggung Kendall yang bergetar karena menangis.

"Udahlah Madd, ini bukan salah elo, si Harry aja yang kegatelan, dan guenya aja yang bego mau aja di begoin sama dia" Kendall menggeser duduknya karena merasa risih didekat Maddie yang terus menggosok punggungnya.

"Ssssttt, Harry mesti minta maaf sama elu Kend" Aleisha dengan Maddie saling tatap.

"Mek, sini deh!" tiba tiba Calum berbisik memanggil Michael yang tengah asik bikin video bareng Luke, yang pasti mereka buat vlog lagi. Biasalah anak sosialita.

"Paan sih? ganggu lo!" Michael berdecak tapi segera mendekat kearah Calum.

"Video bokep anjir, banyak banget, bawa pulang satu!" Calum ternyata memang tak pernah berubah, selalu saja menggeledah isi kamar teman temannya.

"Woy Harry dateng coeg, buwbar buwbar!" Matt yang datang membawa minum segera memberitahu kawan kawannya, ngga ngerti bagaimana ceritanya ini si Mamat yang bawain minum.

"Gue ngga mau ketemu dia, Matt, please bilang gue ngga mau ketemu dia!"

"Serius lo marah sama gue?" tiba tiba semua hening, ternyata sudah terlambat, Matt yang baru saja hendak pergi terpaku melihat Harry, orang yang ingin disampaikan pesan Kendall sudah berdiri di depan pintu dengan penuh penyesalan.

"Kendall, maafin gue!"

"Matt, kasi tau Harry kalo gue ngga akan mau bicara sama dia lagi!" Ucap Kendall masih memunggungi Harry dan yang lainnya.

"Har, Kendall ngga mau bicara lagi sama elo!" ucap Matt dengan alis berkerut.

"Ya elah si Mamat jadi pengantar pesan" bisik Calum cekikikan melihat drama yang sedang terjadi.

"Gue disini Kend, hargai gue kek!"

"Mat bilang ke dia berapa harga dia? murah banget kali ya sampe semua cewe dia deketin, hina banget" ucapan Kendall benar benar membuat Harry sakit hati,
Matt yang hendak memberitahu ucapan Kendall yang sebenarnya sudah Ia dengar segera menutup mulutnya melihat Harry yang hendak memukul Matt karena kesal.

"Kend, kita pulang aja ya, kalian selesain dulu berdua, nanti inget ya lo cerita, eh Harry awas aja lo bikin Kendall nangis lagi, gua sikat lo!" Aleisha beranjak karena paham akan kondisi mereka saat ini yang hanya ingin berdua, tidak dengan Calum dan sahabat idiotnya malah nonton film bokep dikamar Kendall.

Group Chat Weird √ 5SOSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang