Ariana terbangun dari tidurnya dan kembali mengingat malam itu. Dia bersedih sepanjang waktu. “Kenapa gue berpikir bodoh! Kenapa gue lakuin semua itu! Gue terlalu berlebihan ke Aldi. Bodoh bodoh bodoooh! Kenapa waktu ga bisa diulang? Gue ga mau jadi kek gini! Gue pengen semua itu Cuma mimpi, Aaaa! Aldiiiiii…. Maafin gueeee!” (gue pukul pukul kepala gue pake tangan) “Kayanya, dia udah ga sayang lagi sama gue.” Tiba tiba datang pemikiran aneh dalam benakku “Jangan jangan …… dia bakal minta putus ma gue? Jangan jangan…. Dia udah punya seseorang yang dia taksir. Gimana kalo… gue stalking dia mulai sekarang. Gue mau dia bahagia dengan orang yang dia taksir. Gue ga mau Aldi gak bahagia selama pacaran sama gue. Gue harus tau orang yang Aldi suka sekarang ini. Gue bakal jadi stalker pacar gue sendiri, atau gue panggil calon mantan… Mulai aja kali ya?”aku bersiap siap, mandi, mengganti gaya rambut, memakai kaca mata hitam, memakai kaos hitam lalu ditutupi jaket jeans, dan segera aku memakai celana jeans. “Okay! Pertama, cek dulu, Aldi ada di rumah gak ya?”ucapku dalam hati. Segera aku pergi dengan motor kerumah Aldi. Aku mengenakan masker sekali pakai berwarna biru dan memakai helm berwarna hitam. Cus!
“Mobil Aldi ga ada… Biasanya, jam segini dia ada di… Oh iya! Dia kan training basket hari sabtu ini. Tapi dia training basket gak ya? Cek aja deh…”aku meluncur dengan motor ninja putihku ketempat Aldi latihan basket. “YES! Ada mobil sport nya! Pas bngt, Plat nomornya juga sama kek punya Aldi!!!” aku melepas helmku dan melihat apakah ada Aldi atau tidak. “Itu dia… Gilaa! Ke…betulan bet! Btw, kapan selesainya ya?”ucapku dalam hati.
Beberapa saat kemudian …
“Thanks Coach! Saya duluan ya, Thank you!”ucap Aldi “Gue kangen suaranya!!!”ucapku dalam hati sambil sembunyi. Aldi mengganti bajunya lalu masuk dalam mobilnya dan pergi. Aku mengikutinya kira kira 3 meter dibelakangnya. Dia membawaku kesebuah Café yang kukenal. Itu café langganan kami, disana Aldi sering sekali menyuapiku dengan cinta kasih orang tua. Memikirkan itu, aku begitu rindu dengan ayah ibuku. Ayahku sudah bercerai dengan ibuku. Saat pulang dari pengadilan, ayahku mengalami kecelakaan yang mengakibatkan kematian. Itu sebuah kecelakaan parah, Ayahku tertabrak truk dan mengeluarkan banyak sekali darah dan penyelamatan pada Ayahku pun terlambat, Ayahku pergi meninggalkan kami selamanya. Ibu-ku terkena serangan jantung melihat Ayahku pergi, untung ada orang yang dapat menenangkan ibuku. Ibuku pun tenang, dan melakukan emigrasi ke America dan tinggal disana. Ibuku tidak pernah datang menemuiku. Aku dititip pada ibu dari ayahku yang mengurusku selama 5 tahun ini. Dan nenekku meninggalkanku 1 tahun lalu. Aku menangis tak henti henti sampai aku dan Aldi bersama. Mulai saat itu, aku hampir tak ingat semua penderitaan yang kuhadapi. Dan sekarang aku takut kehilangan lagi orang yang kusayangi.
“Gue takut kehilangan dia, lebih baik gue tunggu Aldi tenang dulu sampai dia menerima permintaan maaf gue.” Aku pulang, dan aku berencana untuk mengirim SMS permintaan maaf setiap harinya.VOTE AND COMMENT
please?
YOU ARE READING
Long Distance Relationship
Romance"Semoga kalian bisa memanfaatkan waktu dgn baik ya? Karna waktu itu gk bisa diulang! Jangan sampe kalian malah nyesel sendiri atas perlakuan kalian yang gak bener. "Oh ya, kalian juga lebih baik dengerin kata 'hati' kalian! Jangan sekali kali denge...