MY SECRET LOVE

MSL 13

MY SECRET LOVE

13

"Syukurlah... Kau sudah sadar chanyeol-aah... Jeongmal bogoshipeoyo nae chingu..." ucapku sambil mengelus rambut chanyeol yang sedikit kusut itu

Tiba-tiba chanyeol menjawabku dengan kata-kata yang sulit aku terima. Dan membuat hatiku sakit untuk kesekian kalinya.

"Nuguseyo???" Tanya chanyeol padaku

"Apa yang... Apa yang kau katakan aku tidak mengerti chanyeol-aah..." sahutku pada chanyeol dengan tatapan bingung dan mataku mulai berkaca-kaca.

"Nuguseyo? Mianhae tapi aku tidak mengenalmu" jelas chanyeol dengan tatapan seolah-olah dia memang tidak tau siapa aku.

Aku yang masih tidak percaya dengan perkataannya mulai mencari tau kenapa dia seperti ini kepada suho hyung.

"Hyung... apa kau mengerti kenapa chanyeol seperti ini eoh? bukannya kau tadi ikut dengan dokter dan membicarakan sesuatu" tanyaku sambil memegang kedua tangan suho hyung dan menunggu jawaban darinya

"Aku... Em... Mianhae sebelumnya. Tapi, kau jangan marah kalau aku mengatakan ini semua" pinta suho hyung dan aku menjawab dengan anggukan

"Chanyeol... Dia... Dia amnesia baek. Mian aku tidak memberitahumu sejak awal, karena aku takut kau tidak bisa menerima ini semua baek. Mianhae jeongmal... aku tidak ingin kau sedih baek..."

"Hiks... tapi kenapa kau tega hyung... hiks hiks... lebih baik jujur dari awal, kalau sudah begini aku... aku.. hiks..." jawabku dengan isakan yang sudah tidak dapat aku bendung lagi. Dan suho hyung mencoba menenangkanku dengan memelukku erat.

"Mianhae baekhyun-aah... Uljimayo... Mianhae..." sahut suho hyung

Aku harus bagaimana? Jujur, aku tidak bisa menerima kenyataan ini, kenyataan kalau chanyeol amnesia, dia melupakanku dan lupa akan semuanya. Aku tidak tau harus berbuat apa. Tapi aku harus semangat untuk mengembalikan ingatan chanyeol yang hilang.

****

Hampir satu jam aku tenggelam dalam kesedihan. Aku memutuskan untuk pergi sebentar, mencari udara segar dan menenangkan pikiran ku. Aku pergi ke taman yang berada di belakang rumah sakit.

Taman ini sangat indah, aku berharap aku bisa berada disini suatu saat nanti, di saat dimana chanyeol sudah mendapatakan kembali ingatannya.

"Wae??? Kenapa harus chanyeol yang seperti ini?? Bahkan aku belum sempat minta maaf. Chanyeol-aah... kembalilah, jebal.... aku merindukanmu yeol... hiks hiks..."

Air mataku kembali keluar saat aku mengingat kejadian-kejadian yang membuat hal ini terjadi, aku sungguh menyesal untuk tidak mendengarkan penjelasan chanyeol. Mungkin jika aku mendengarnya, dia tidak akan seperti ini. Ini semua salahku, aku tidak bisa memaafkan diriku sendiri. Tapi, semua sudah terjadi. Aku menyesal, sungguh menyesal.

"Ehem..." tiba-tiba suara bass yang aku rindukan terdengar begitu jelas di telingaku. Dan saat aku menoleh ke belakang, ternyata ada chanyeol disana dengan tatapan yang masih sama dengan saat pertama kali dia sadar dari komanya. Tatapan kosong itu kembali membuatku sesak dan meneteskan air mata

"Mianhae jika aku mengganggumu. Tapi apa boleh aku menanyakan sesuatu?" tanya chanyeol yang langsung duduk di sampingku

"Ne... Tanya apa eoh?" jawabku sambil menahan tangisan yang ingin keluar

Chanyeol-aah... apa kau benar-benar amnesia? Kau melupakanku? Bogoshipeoyo chanyeol-aah...

"Apa kau mengenalku? Aku dengar dari temanmu yang bernama suho itu, dia bilang kalau aku amnesia dan kau mengenalku. Apa itu benar?" tanya chanyeol

"Eoh... Aku mengenalmu. Tapi, sekarang kau tidak mengenalku, kau lupa siapa aku... Hiks..." jawabku dan air mataku yang berhasil lolos, mengalir dipipiku

"Mianhae... Tapi aku benar-benar tidak mengingat apapun. Tolong, bantu aku mengingat semuanya. Aku tidak ingin menyakiti siapapun dengan keadaanku sekarang..." pinta chanyeol kepadaku

"Eoh... aku akan membantumu... Hiks... tapi aku takut jika kau akan melupakanku selamanya chanyeol-aah..."

"Chanyeol??? Jadi namaku chanyeol?" tanya chanyeol dengan mata yang membulat dan mulut yang menganga, membuatku berhenti menangis.

"Ne, namamu Park chanyeol. Ish... ternyata kau memang amnesia. Shireo..."

"Jadi namaku Park chanyeol... Tapi namamu siapa eoh?"

"Byun Baekhyun, panggil saja baekhyun" ucapku datar dan langsung pergi meninggalkan chanyeol sendiri duduk di taman

Chanyeol pov.

Apa aku benar-benar amnesia? Sungguh, saat ini aku tidak mengenal siapapun. Tapi rasanya aku pernah mengenal namja mungil itu.

"Byun baekhyun? Sepertinya, nama itu tidak asing bagiku. Ah... aku benar-benar ingin mengingat semuanya" ucapku sambil mengacak rambutku frustasi

Aku berusaha mengingat semuanya, sampai tiba-tiba suatu ingatan melintas di pikiranku

Flashback on

"Baekhyun-aah... Apa kau mau jadi sahabatku?" ucapku

"Ne aku mau..." jawab baekhyun

Flashback off

Saat ingatan itu muncul, aku merasakan pusing yang sangat hebat. Hingga membuatku tidak bisa menahan dan tak lama kemudian aku pingsan

Author pov.

Saat chanyeol mencoba mengingat semuanya, muncul ingatan masa kecilnya yang membuatnya bingung. Karena chanyeol tidak bisa menahan pusingnya saat dia mencoba mengingat semuanya dia pun pingsan.

****

"Chanyeol hyung... Gwenchana?" tanya seorang namja pada chanyeol yang baru saja sadar dari pingsannya

"Aku dimana?" tanya chanyeol

"Kau ada di ruang rawatmu. Aku tadi menemukanmu tergeletak di bangku taman. Dan aku langsung membawamu kesini. Tadi kata dokter, kau terlalu memaksa untuk mengingat semuanya. Jadi, aku mohon jangan mengulangi hal itu, biarkan kau mengingat semua dengan sendirinya, jangan dipaksa karena itu akan membahayakanmu. Arasseo...?" jelas namja itu

"Geundae... Nuguseyo???" tanya chanyeol

"Aku temanmu, Oh Sehun panggil saja Sehun aku juga teman baekhyun" jelas namja itu yang ternyata adalah sehun

"Ah... baiklah. Tapi, aku mohon bantulah aku mengingat semuanya" pinta chanyeol pada sehun

"Ne hyung... dengan senang hati aku akan membantumu mengingat semuanya"

"Gomawo sehun-aah... tapi dimana baekhyun?"

"Tadi, sebelum aku menemukanmu pingsan, aku bertemu dengan baekhyun hyung, dia bilang dia akan pergi ke asrama. Tapi nanti dia akan kembali kesini hyung" jelas sehun

Baekhyun kembali ke asrama untuk mengambil beberapa pakaiannya sendiri dan pakaian chanyeol. Tapi dia belum mengetahui kalau chanyeol pingsan.

.

.

.

.

TBC