4

3.6K 59 1
                                    

Hai...
Saya kembali lagi
Maaf lama melanjut cerita ini
Karena saya sedang sibuk berpacaran dengan skripsi beberapa bulan ini
Harap dimaklumi ya
Salam sayang dari Author

-----------------------------------
Suara hujan begitu deras  mengalir di jendela kamarku membuatku terbangun dari mimpi indahku kulihat jam dindingku masih mengarah ke angka 2, aku menarik selimutku dan tidur kembali untuk melawan pagi yang sangat dingin

Baru sebentar terpejam sudah terbangun lagi karena kudengar suara handphoneku berdering

"Halo" ucapku berat tanpa melihat nama yang tertera dilayar hapeku. Sepertinya orang ini tidak tau ini jamnya orang sedang lelap lelapnya tidur

"Hei, ini aku ray" ujar ray dari sebrang telpon yang membuatku tersadar dari tidur nyenyakku

"Kenapa ray? Tumben sepagi ini nelpon?" tanyaku penasaran karena selama pacaran dengan ray tidak pernah sekalipun dia menelponku subuh subuh seperti ini

"Gpp kog sayang, maaf ya udah ganggu jam tidur kamu" ujar ray merasa bersalah dari seberang telpon

"Ia gpp ray, gak bisa tidur ya?"
Tanyaku lagi

" bukan, ada yang mau aku omongin, tapi kamu jangan marah ya" ujar ray dari seberang telpon yang membuatku makin penasaran

"Ia bilang aja yang, gpp kog, aku janji gak marah" jawabku lembut

"Janji ya" ujar ray lagi

" ia janji" jawabku karena penasaran dengan apa yang akan dikatakan ray

"Dua minggu kedepan aku ada kegiatan dari BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) di luar kota sayang, tadinya wakilku yang mau pergi tapi diharuskan dua duanya yang harus ikut kegiatan" ujar ray menjelasakan maksudnya, ray merupakan ketua BEM di kampus

"Ya elah ray, cuma ngasih tau itu doang sampe nelpon sepagi ini, kan bisa besok ngasih taunya" ujarku gak habis pikir dengan ray

"Maaf deh udah ganggu tidur kamu, soalnya jam 5 nanti penerbangannya yang, takutnya kamu marah kalo aku kabarinnya tunggu di luar kota" ujar ray merasa bersalah

"Pagi ini kamu berangkat, dan kamu baru bilang sekarang?" ujarku emosi

"Tadi udah janji gak marah loh yang" ujar ray dari sebrang telpon

"Wajar dong aku marah ray, kamu berangkat jam 5 dan kamu baru kasih tau sekarang padahal kan kita selalu ketemu dikampus"

"Maaf deh, kan tadi udah ku jelasin kalo awalnya wakilku yang mau pergi dan aku baru tau tadi malam kalo ketuanya juga harus ikut pergi"

"Ya udah lah mau dibilang apa lagi, kamu selalu aja begitu, selalu mendadak bilangnya, berarti dua minggu ke depan kamu bakal absen kuliah ya?"

"Ia yang, cuman sudah ngasih surat ijin sama dosen, jatuhnya ijin nanti di daftar absen"

"Kamu itu berapa kali sih aku bilangin, jangan pernah tinggalin kuliahmu demi organisasimu, ia absenmu bisa dibuat izin tapi kan kamu pasti ketinggalan Materi kuliah ray" ujarku menasehati ray, padahal dia tau aku paling gak suka kalo dia absen kuliah hanya gara gara organisasi kampus yang diikutinya,

"Materinya kan bisa aku minta dari teman teman yang lain yang, aku janji deh nilai nilai ujianku nanti harus bagus"

"Ya udah lah terserah kamu aja kalo gitu, susah amat dibilangin"
Ujarku kesal,

"Katanya tadi gak marah, bentar lagi aku berangkat ke bandara nih yang, masa kamu masih marah sih, yang ada nanti aku gak bisa konsen ikut kegiatannya" ujar ray mencoba merayu

Crazy For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang