3 Detik

4. sejarah dan accident

"Bri, hari ini mata kuliah lo apa aja?" tanya Trisa saat dalam perjalanan menuju kampus

"Pertama sejarah kedua bahasa asing"

"yahh kita ga sekelas deh"

"wah pertama kali nih kita ga sekelas, gue punya firasat kalo bakal ada kejadian gatau enak apa gaenak nih" Briana yang sok serius

Mereka berdua sudah sampai di kampus, Trisa hendak berbelok ke koridor yang menuju kelasnya pagi ini tapi Briana menahan tangan trisa

"Tri anterin gue beli minum yuk"

"Bri bentar lagi masuk lho" jawab trisa yang melihat jam tangan di pergelangan tangannya yaiyalah masa di pergelangan kaki haha gaje

"Ayolahhhh gue haus banget nih, sejarah tri lo mau gue ngantuk pagi pagi terus ketiduran terus gue ga ikut pelajaran terus- "

"Brisik banget lo masih pagi juga" trisa manarik tangan briana ke arah kantin

"uuu trisa ku"

"Lo sekali lagi ngomong gue tinggal"

"aye captain trisa!
Bang beli es jeruk satu es nya yang banyak ya bang!" briana memesan es jeruk kesukaannya

"dasar lu kemaren kemaren aja ngesok ga minum es pagi pagi, lah sekarang?"

"hehehe kemaren ya kemaren sekarang mah beda lagi atuh" jawab Briana sambil cengengesan

Trisa melihat jam tangannya dan berteriak

"Mapuuuuus!"

"kenapa lo Tri?"

"iniii 5 menit lagi masuk, gila sekarang jadwalnya dosen yang waktu itu ngusir kita, bisa bisa gue gaboleh ikut pelajarannya lagi" trisa panik

"neng ini es jeruknya, 5 ribu ya neng"

"makasih bang, ayooo trisaa kita harus olahraga pagi lagi untuk ke sekian kalinya" briana hendak pergi tapi

"neng bayar dulu atuh es jeruknya" kata abang penjual es

"oh iyaya bang saya lupa hehehhe,
ini bang 5 ribu cash gapake ngutang atau ngebon"

"Brianaaaa cepeeeet!!!" triak trisa yang udah ada di pintu masuk kantin

Briana heran ko trisa tiba tiba disana bukannya tadi ada di sebelahnya ya

"bang ko temen saya ada disana ya?"

"iyalah pas neng Briana bayar temen neng lari kesana" jawab abang es

"Yaampun Brianaaa lelett!!!"

"Briana dataaaaang" 

Briana dan trisa lari secepat mungkin dan berpisah di belokan koridor

"sampai ketemu istirahat trisaaa galak"

"sampai ketemu istirahat briana gila"

Briana lari menuju kelasnya dengan terburu-buru

"aduhhh ini gue belum minum es jeruk gue"

Briana baru ingin meminum es jeruknya saat melihat diujung sana seperti aja dosen yang mengarah ke kelas sejarah -kelasnya pagi ini

Gawat siaga 1, dengan cepat briana lari ,menjaga keseimbangan agar tidak jatuh

Tangan kirinya membawa cup es jeruk dan tangan kanannya membawa kamus tebal untuk pelajaran bahasa asing nanti.

Sukses membuat gaduh di koridor yang sepi, akhirnya briana masuk kelas sejarah dan ..ngos ngosan pastinya udah olahraga lari pagi pagi gini

Melihat ke sekeliling ternyata bangku yang kosong tinggal barisan keempat bangku pojok kanan dan dibelakang.. siapa ya kaya pernah liat, oh ya Altair?

Dengan cepat briana lari menuju bangkunya, sampai kecerobohan briana terjadi
Briana menumpahkan minumannya ke meja Altair

Byuuurr

Altair kaget briana kaget plus tegang

***

"Lo harus dihukum!" bentak Altair kepada briana

"Maaf gue ga sengaja" balas briana enteng

Altair menatap briana tajam seperti di kelas tadi untuk ke sekian kalinya

Flashback

Byuuuurr

"Aduh gue ga sengaja maaf yaaaa" briana mengambil tisu di tasnya dan mengelap makalah altair yang sudah basah
Bukannya memperbaiki briana malah tambah merusaknya , makalah itu robek saat briana mengelapnya

"ups"

Altair menatap tajam briana, dan itu membuat semua penjuru kelas menatap kearahnya dan briana

Altair langsung menarik tangan briana kasar dan memabawanya ke kantin sekolah yang sepi dan itu tak luput dari penglihatan para pedagang kantin.

***

"kan gue ga sengaja" bantah briana
Lo pikir gue takut ditatap tajam kaya gitu? Batin briana

"dasar ceroboh keras kepala"

"lo ngehina gueee?!"

"itu fakta
sekarang lo ikut gue dan selama seminggu lo harus ngerjain semua tugas gue!"

Briana terpaku sebentar, pasalnya Altair menurut kabar burung dingin, cuek tapi ko Altair yang ini bisa ngomong panjang? tanya briana bego dalam hatinya
Sadar brianaaaaa

"tiga hari aja deh ya"

"sebulan"

"iya iya deal seminggu"

***

Selama seminggu itu mereka akan dekat dan lebih mengenal satu sama lain tanpa mereka sadari.