Dont Follow Me !!

go away !! (8)

~Digudang sekolah~

Krystal tampak sudah sadar,
kepalanya benar benar sangat pusing dan sakit,

Ia menggerakkan jarinya dengan perlahan,

merasakan tubuhnya yg kini begitu lemas

Tangan yg terikat membuat ia susah untuk bergerak,
apalagi dengan pandangannya yg masih tertutup oleh kain hitam membuat ia tidak bisa melihat keadaan disekitarnya.

"Tolong..nghh..

Teriak krystal dengan suara yg lemah.
Gadis itu bergerak kesana kemari berusaha melepaskan ikatan pada pergelangan tangannya.
Sungguh! Saat ia benar benar ketakutan

Keringat dingin mulai membasahi telapak tangan dan keningnya.
Siapa yg tega mengikatnya seperti ini?

ingin sekali ia berontak dan berteriak kencang,
Namun apa daya, Tubuhnya begitu lemas

rasa ketakutanlah yg membuat ia melemah dan tak bisa berbuat apa apa

Selang beberapa menit..
Saat krystal tengah berusaha membuka ikatannya...

Tiba tiba saja ia merasakan Seseorang datang mendekatinya

"Kau sudah sadar?"

Krystal mendengar suara itu, meyakini jika suara itu adalah suara pria.

Namun, ia tak menghiraukannya dan kembali bergerak mencoba melepakan ikatan yg masih terikat ditangannya.

"Berdirilah"

Pria itu membantu krystal untuk berdiri,
Sebenarnya krystal tak ingin berdiri
namun, raganya begitu lemas untuk menolak dan berontak

Saat krystal sudah berdiri, pria itu melingkarkan lengannya pada tubuh krystal.
Berusaha membuka ikatan dipergelangan tangan krystal.

Gadis itu dapat mencium wangi tubuh namja itu, keduanya begitu dekat, tanpa memiliki jarak sedikitpun, hingga akhirnya ikatan itu terlepas.
Tangan krystal kini bebas bergerak.

tangan pria itu beralih membuka ikatan kain hitam yg menutupi mata krystal..

kain itu terlepas...

Dengan perlahan krystal membuka matanya, menatap pria yg kini berada dihadapannya.

Namun, saat ia baru saja menatap pria itu, pria itu tiba tiba saja menyambar bibir gadis dan menciumnya.

Krystal terkejut bukan main, ia berontak dan dengan cepat mendorong pria itu..

ciuman itu terlepas.
pria itu memundurkan tubuhnya beberapa langkah..
Sehingga krystal dapat melihat wajah pria itu..

"Kenapa kau mendor-

"Se..sehun?"

Potong krystal dengan suara bergetar,
ia benar benar tak menyangka jika pria yg kini berada dihadapannya adalah OHH SEHUN!

Lagi lagi bajingan itu!
Apa ia yg telah merancanakan semua ini?
Apa ia yg telah mengikat dan membawa krystal kedalam gudang ini?

Tanpa rasa bersalah sedikitpun pria itu tersenyum dan kembali mendekat untuk mencium krystal

Namun..

"Plak!!"

Dengan emosi yg meledak ledak, krystal menghantam pipi sehun dengan tamparan yg cukup keras.

Ohh sehun seketika terdiam dan terkejut menerima tamparan itu.

"Kau pikir ini lucu!!"
Teriak krystal sedikit terisak.
Air mata yg sedari tadi ia tahan kini turun menyusuri pipinya..

"Krystal?" Ucap pria itu pelan

"Aaa..hiks..hiks..ahiks.."

Krystal menangis dengan kencang meluapkan semua ketakutan yg ia rasakan
Kenapa sehun tega melakukan ini kepadanya?

"Bugh bugh bugh"

Krystal memukul dada sehun, memukulnya berkali kali tanpa ampun, ia benar benar kesal dan marah!
Sehun hanya diam menerima pukulan krystal dan sesekali menatap wajah krystal.

Krystal menangis, terus memukul pria itu,

Dan.. tak lama tempo pukulan itu berangsur melambat..lambat.. dan akhirnya terhenti.

"Hiks..hiks..hiks"

Krystal masih terisak dan mengerang,
Rasa kesalnya pada sehun memang sangat besar, namun, entah mengapa ia tak tega memukul sehun seperti ini

"Maafkan aku"

Dengan cepat sehun memeluk krystal, krystal terdiam sama sekali tak berontak.
Ia hanya menangis dan mengerang di dalam dekapan pria itu.

Akan tetapi, ia tiba tiba saja teringat dengan kejadian itu, kejadian yg membuat hatinya begitu sesak,
Kejadian yg membuat ia benar benar membenci sehun!

"Lepaskan aku hiks.." pinta krystal

"Maafkan aku krystal, maaf telah membuatmu ketakutan seperti ini" ucap sehun seraya mempererat pelukannya pada krystal

"Kumohon lepaskan aku!!" Jerit krystal seraya memberontak di dalam pelukan sehun

Dengan terpaksa, sehun melepaskan pelukannya..
Dengan cepat krystal berjalan mundur dan menjauh dari sehun..
Airmatanya terus saja mengalir menyusuri pipinya

"Aku membencimu!! Hiks.." ucap krystal menatap sehun

"Krystal.. hari ini kau berulang tahun, dan aku sengaja memberi kejutan seperti ini.." ucap sehun

Krystal sontak terdiam.

Berulang tahun? Ia sama sekali tidak ingat jika hari ini adalah hari ulang tahunnya.
masalah yg ia pikirkan begitu banyak, sampai sampai ia lupa dengan hari spesialnya.
Namun, gadis itu tak mementingkan itu lagi. Hari ini benar benar tak spesial untuknya!

"Memberi kejutan? Kau sudah cukup memberi kejutan tadi pagi"

Ucap krystal, mengingat kejadian tadi pagi saat sehun mencium irene di depan kelas

"Tadi pagi? Apa maksudmu?" Tanya sehun

Krystal tak menjawab
Kini ia mengusap kasar air matanya

"Kumohon biarkan aku pergi dari sini!"

"Tidak, sebelum kau memaafkanku"

"Kumohon, tubuhku benar benar sangat lemas!"

"Jangan membuatku merasa bersalah seperti ini, aku akan menggendongmu dan mengantarmu pulang" ucap sehun mendekati krystal

"Jangan mendekat!" Teriak krystal

"Krystal.." ucap sehun tak percaya

"Jangan menemuiku dan mendekatiku lagi, kali aku bersungguh sungguh!"

¤¤♥♥¤¤

Jangan lupa vote+coment ya reades..
Makasi yg voment♥♥

-Riri