Hati yang dingin sedingin es
Tak perasa
Tak pun merasaKau sperti api abadi di lautan dinginku
Merubahku sedikit
Membuatku merasakan sensasi yang berbeda
Sensasi yang tak pernah ku rasakan sebelumnyaMenyentuhku jauh di dalam
Menggerakkanku
Membutakanku
Hingga membuka matakuMembantuku membuka mata melihat dunia
Membantuku
Mengajarkanku untuk mulai membuka hatiMengangkatku bangkit saat aku hampir terjatuh
Menjagaku tetap berada di jalanku
Meyakinkanku
Meyakinkanku bahwa aku bisa melakukan apa saja
Bahwa aku bisa menjadi apa sajaTanpa kusadari
Kau mulai bergerak lebih jauhKau mulai melebarkan api abadimu di lautan dinginku
Berusaha merubahku
Merubahku tuk tak lagi menjadi wanita es yang dulu kau kenalKau
Terus berusaha membuka mataku
Terus berusaha menghangatkan hati bekuku
Terus berusaha membuatku merasakan cintamuKau
Berusaha meyakinkanku bahwa kau siap melakukan yang lebihMencintaiku
Menjagaku
MelindungikuAku tak sadar jika diriku begitu buta saat itu
Tak ku sadari diriku sedingin itu
Tak ku sadari diriku tak seperasa ituManusia kah aku ini?
Kenapa tak dapat kurasakan?
Kenapa tak dapat kurasakan dirimu?
Cintamu?
Pedulimu?Kenapa tak dapat kurasakan semua itu?
Apa yang salah denganku?
Mungkinkah Tuhan melakukan kesalahan saat menciptakanku?Atau apa Tuhan memang menciptakan untuk tidak bersama denganmu??
___
Lutfia Ihwani Umar a.k.a Lola
LutfiaIhwaniUmar
KAMU SEDANG MEMBACA
Antology Puisi Member UHW
شِعرBuku ini berisikan kumpulan puisi member tercinta Universal Horizon Writers. Ada Satire, Elegi, dll. ⊙No copas ⊙Jangan dibagikan tanpa seijin UHW_INA. ⊙Kalau buat kutipan, tag pemilik aslinya dan akun UHW_INA ⊙Stop Plagiarisme ⊙No Copas! Hargai Kary...