Chapter 13

143 11 5
                                    

Hari sudah mulai terang menandakan bahwa matahari telah terbit dari timur menampakkan cahaya ke bumi hingga menembus jendela kamar vanilla gadis tersebut mengerjapkan matanya berkali kali karena cahaya matahari yang mengenai matanya membuat silau matanya itu ia mencoba bangun dan duduk sebentar kemudian mengambil handphone nya melihat jam setelah itu ia meletakkan kembali hp nya dan bergegas pergi ke kamar mandi melakukan kewajibannya 20 menit sudah vanilla telah rapih dengan seragam sekolah nya yang sudah melekat ditubuhnya itu dan segera turun kebawah menemui keluarga nya yang sudah menunggu diruang makan untuk sarapan bersama

"Pagii..." Sapanya kepada anggota keluarganya itu dan langsung mengambil posisi disamping reyhan

"Pagi juga sayang.." Ucap delia yang sedang mengolesi selai strawberry ke rotinya

"Bang gue berangkat bareng lo ya." Ucap vanilla

"Seperti biasa nya kan emang kita pergi bareng" Ucap reyhan sambil mengunyah roti yang isinya selai kacang itu

Setelah semuanya selesai sarapan vanilla dan reyhan pamit berangkat ke sekolah bersama

"Mah pah vanilla sama bang reyhan pamit berangkat yah?" Ucapnya sambil mencium tangan kedua orang tuanya itu beserta reyhan

"Reyhan bawa mobilnya hati hati jangan ngebut ngebut!" Perintah delia

"Okee mah"

Mereka berdua memasuki mobilnya yang masih berada di dalam garasi dan mengeluarkannya dan segera meluncur ke sekolah nya

Mobil tersebut akhirnya sampai dan terparkir mulus diparkiran sekolah dengan sigap vanilla pun membuka pintu mobilnya ketika kakinya hendak turun keluar reyhan mencegah tangan vanilla yang membuatnya mengurungkan niatnya untuk keluar dari mobil
vanilla menatap reyhan dengan tatapan Kenapa?

"Gini, nanti lo pulang sekolah bareng marvel aja ya?" Ucap reyhan

"lah?Kan gue bisa naik kendaraan umum!"
"Ikutin kata gue aja sih!"
"Gak. kenapa harus marvel?"
"Kalo lo ngebantah, Gue laporin bonyok!" Ucap reyhan tegas yang membuat vanilla seketika bungkam

"Ck! finee!!" Ucapnya mengalah dari pada harus bertengkar dengan kaka nya itu yang membuat reyhan tersenyum puas

0o0

Vanilla terus berjalan dikoridor sekolah sambil ngedumel gak jelas sampai sampai dia gak lihat kalau ada seseorang yang jalan didepannya hingga ia bertabrakan dengannya

"aww" Ringis seorang perempuan yang telah vanilla tabrak

"Eh sorry sorry gue gak sengaja." Ucap vanilla meminta maaf perempuan tersebut tersenyum kearah vanilla

"Gapapa koo. Btw kenalin nama aku jessica!" Ucapnya sambil menjulurkan tangannya ke vanilla bermaksud untuk berkenalan

"Nama gue vanilla, tunggu deh kayaknya gue gak pernah ngeliat lo ya." Ucap vanilla sambil membalas uluran tangan jessica

"Iyaa aku anak baru disini."

"Anakk baruu tohh, emang lo masuk kelas apa?" tanya vanilla penasaran

"Ipa2, kamu tau kelas nya yang mana?"

"Berarti lo sekelas sama gue dongg!!" Ucap vanilla

Gadis itu hanya tersenyum mendengar ucapan perempuan didepannya itu

"Kalo gitu aku mau ke ruang guru dulu yah?" Pamitnya ke vanilla dan dibalas anggukan olehnya

vanilla meneruskan jalannya menuju kelas nya itu dan kembali menatap kelas nya dengan tatapan kosong berkali kali sahabatnya itu memanggil tetapi gaada respon dari vanilla gadis itu masih menatap lurus kedepan sambil berjalan menuju bangkunya

"Lo kenapa sih! Dipanggilin gak nyaut nyaut!" Ucap rachel dengan nada yang agak sedikit tinggi

"Kenapa si ra?"
"Ada masalah?" Tanya rachel yang mencoba memastikan vanilla hanya menggelengkan kepalanya

"Ya trus lo kenapa?"
"Gak papa."
"Gpp gimana sih, tumbenan diem pasti kalo kayak gitu lo lagi ada yang disembunyiin kan? jujur sama gue"
"Bang reyhan nyuruh gue pulang bareng marvel."
"Kenapa? Lo gak mau bukannya lo seneng ya?"

"Ishh gak gitu nanti dia kegeeran lagi."

"Lo itu jangan ter...."

"Pagii anak anak!!" Sapa guru Fisika yang telah memasuki kelas nya itu bersama seorang perempuan dan langsung membuat rachel menghentikan pembicaraannya itu dan langsung pergi kembali kebangkunya itu

"Pagii buu.." Serempak semuanya menjawab

"Hari ini kalian kedatangan murid baru, Silahkan perkenalkan diri kamu!" Perintah guru fisika kepada perempuan yang berada disampingnya itu

"Nama aku jessica valerry pindahan dari SMA di london. Salam kenall ya."

Vanilla POV

Anak baru yang tadi anaknya baik kayaknya gue suruh duduk samping gue aja lah lumayan nambah nambah temen kan? Mumpung lagi kosong sebelah gue. Lo mau tanya sebelah gue kemana? Noh dia pindah duduknya sama cowok yang dia taksir dan yah akhirnya dia bisa juga duduk deket orang itu karena mungkin dia baru sadar kali ya oke back to story

"Jessica kamu boleh duduk di..." Bu Tia mencari cari bangku yang kosong dan tepat tatapan dia berhenti dibangku kosong sebelah gue ini

"Ahh iya disamping vanilla kosong kamu boleh duduk disana."

"Thnks Mrs.Tia."

Bu tia hanya tersenyum dan kembali duduk dimejanya jessica duduk disamping gue sambil sesekali memperhatikan gue

"Umm Haii, Kita ketemu lagi?"
"Hhee iyaa.."
"Senang bisa kenal dengan kamu."
"Iyaa gue juga seneng."

°°°°°
Marvel bergegas pergi menuju perpustakaan karena buku nya yang tertinggal sehabis dibacanya tanpa melihat kanan kiri seseorang telah menabrak nya sampai terjatuh

"aaw.."

Marvel pun menoleh kearah suara tersebut dan mendapati seorang cewek yang tengah terduduk dilantai

"Ngapain lo duduk disitu?" Tanya nya polos

"Kamu! Pake nanya jelas kamu lah yang udah nabrak aku,bukannya bantuin lagi." Ucap cewek tadi

"Tapi gua gak sengaja,Gue lagi buru buru!"

"Ya tapi liat liat dong kalo ada orang disini" Ucapnya lagi

"Yaudah gue minta maaf okay sekarang gue duluan!" Ucap nya yang langsung melangkah kan kakinya pergi dari hadapan cewe tadi dan tiba tiba seseorang memanggilnya dan marvel pun menoleh kearah orang tersebut hanya ada vanilla di belakang nya

'Lah cewe yang tadi mana?Cepet amat ngilangnya tu bocah' Batin marvel

"Marvell!!" Teriakk Vanilla
"Apaa?"
"Gue mau ngomong."
"Ngomong apaan?"
"Tapii gak disini"
"Terus dimana?"
"Di.... Hah iya taman."
"Sekarang?"
"Tahun depan!! Ya sekarangg lahh." Marvel terkekeh dengan ucapan vanilla itu
"Okay.Okay, Tapi gue mau ngambil buku di perpustakaan dulu."
"Nanti ajah itu mah!"
"Yaudah langsung ketaman nih?"
"Iyaa Marvelll sayangg...."

Deg!

'Ko gue jadi deg deg an gini ya dipanggil sayang sama vanilla' Batin marvel

"Ciee sayangg."
"Ishh apaan sihh bercandaa marvell."
"Masa?Benerann juga gpp koo."

Blushh!

"Ciiee bulshingg nii yee."

'Duhh marvell lo ko jadi bikinn gue salting sih, pasti muka gue udah kayak kepiting rebus Omg gue kan malu' Batin vanilla

"Vell udah dehh, Nanti gaa nyampe nyampe." Vanilla mengalihkan pembicaraan sekaligus menutupi wajah nya yang sudah merah merona akibat ulah marvel

"Haha iyaa iyaa."

0o0

Hayy paraa readersss Maap kan guee ya update nya lama
Banyakk tugas soalnya Hehe Jangan cuma dibacaa kasih vote nya jugaa gak kasihan sama gue yang udah bikin cerita panjang panjang tapi gaada yang ngevote :'(
*NangisKejer*
Haha lebay ahh gue yaudahh Happy reading guyss!!!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 02, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

H.O.P.E Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang