Setelah beberapa menit berjalan,
"Aku seperti melihat ada bangunan di pohon itu, ayo kita kesana" kata lauren bersemangat sambil menarik tangan jacob.
Memang ada, dipohon itu ada bangunan seperti kayu berbentuk rumah yang ada di atas pohon (rumah pohon). Lauren mencoba memanjat tangga yang menempel di batang pohon untuk naik ke atas rumah pohon,
"Kau yakin akan naik? Kayu ini seperti sudah tua" kata jacob.
"Apa salahnya kita coba" jawab lauren sambil terus menaiki tangga.
Jacob mengikutinya dari bawah.
Sampai diatas rumah pohon itu, ternyata kayunya masih kuat hanya saja sedikit rusak karna terkena hujan dan angin.
Lauren berusaha memperbaiki dinding yang sedikit koyak dan membersihkan rumah pohon itu melihat lauren, jacob membantunya. Setelah selesai dan lumayan bersih lauren berjalan menuju bagian luar rumah pohon, ia duduk dengan kaki berjuntai (ongkang-ongkang) sambil melihat lihat hutan itu. Jacob kemudian duduk disamping lauren.
"Hutannya indah ya" kata lauren dengan pandangan kedepan.
"Hmmm" jawab jacob.
"Alam itu juga hidup seperti kita. Jika kita memahami&peduli pada alam, alam juga akan memahami dan mengerti apa yang sedang kita rasakan," jelas lauren.
"????" Jacob tak mengerti apa yang dikatakan oleh lauren. Lauren kemudian bangkit dari duduknya. Dan berteriak sekencang mungkin.
"AAAAAAAAAA, NATURE YOU VERY BEAUTIFULLLL" lauren berteriak sekencang mungkin.
Seketika angin berhembus sangat kencang, membuat pohon pinus yang ada berliuk liuk mengikuti arah angin.
Lauren merentangkan tangannya dan merasakan angin itu merasuk ke tubuhnya.
Jacob berdiri dengan wajah terkagum kagum " I only know that the natural charm was more beautiful than I thought" kata jacob lirih. Sekitar 3 menit kemudian angin itu berhenti.
"Yang tadi itu sangat indah" kata jacob. Lauren hanya tersenyum.
"So, this is our secret place forever, And do not invite anyone here except the people who are very dear to us." Kata lauren yang seperti membacakan sumpah pemuda itu, eh bukan, udahlah lupakan -,- maksudku kata lauren sambil mangacungkan jari kelingkingnya kepada jacob.
Jacob mengacungkan jari kelingkingnya itu dan melingkar di jari kelingking lauren.
"Pulang yuk udah sore" kata lauren.
Mereka turun dari rumah pohon itu, lauren mangeluarkan compass nya dan mecari arah untuk pulang.
Mereka pun pulang ke rumah masing masing.
.
.
.
Cerita nya udah mulai gak jelas ya ;( dan yang part ini sedikit banget cuma 300 kata.
Insyaallah aku buat ceritanya makin bagus, dan nyambung,
Gak kayak part yang ini. Hehe..
KAMU SEDANG MEMBACA
the one who changed me
General Fictionjacob sartorius adalah seorang laki laki yang pendiam namun judes dan sedikit culun. ia tinggal di california, di sebuah desa yang jauh dengan kota tapi pemandanganya amatlah indah. disekitar rumahnya ada hutan yang sunyi dan indah. di dekat rumah j...
