Tibatiba ponselku berdering.. Ternyata ada yg meneleponku, dan dia adalah Harry.
"Hallo harry,adaapa?" Tanyaku
"Kau dimana?karna aku sudah berada diterasmu:D" ucapnya
"APAA!!! Mengapa kau tidak bilang padaku sebelumnya?" Ucapku kaget
"Haha maap, aku hanya ingin memberikan kejutan untuk mu:)" ucapnya
"Baiklah, aku akan kesana" ucapku dan mematikan panggilanku dan lari kearah teras.
*teras zakiah*
"Untuk apa kau kesini?" Tanyaku
"Jadi kau tidak ingin aku kesini?" Tanya nya balik.
"Haha maap, bukan begitu. Tapi aku ingin sekolah harry.. :)" ucapku
"Aku tau.. Dan aku ingin mengantarmu, bolehkan?:)" ucapnya
"Tentu. Bi!!! Ambilkan taskuuu!!!" Teriakku dari teras.
*sekolah*
"Harry, terimakasih!!! Aku masuk dulu yaaa. Sampai jumpaaa" ucapku sambil melambaikan tangan.
" :) baiklah, belajar yg benar :)" ucapnya
"Tentuuu. Kau hatihati ya dijalan:)" ucapku
Lalu, harry pergi dan aku berjalan kearah kelas tibatiba temanku yg bernama anita datang menghampiriku.
"Itu pacar barumu?" Tanya nya
"Hehe bukan, dia hanya sahabat :)" ucapku
"Lalu kau masih berpacaran dengan Niall?" Tanya nya lagi.
"Iya, memang kenapa?" Ucapku penasaran.
"Tidakk :) hehe." Ucapnya dan pergi meninggalkanku.
"Aneh.." Ucapku
*kelas*
Zakiah's POV:
2hari tanpa niall, dan akhirnya dapat kujalani aktivitas ku. Tanpa rasa sedih, kesal, dan kecewa. Dan menunggu 1tahun itu sangatlah susah, tidak seperti menunggu hanya 30menit. Tapi kuakan tetap mencoba bahwa aku bisa bertahan untuknya, setia untuknya:)
"Zakiaah.." Ucap seorang guruku dgn lembut
"Zakiaahh!!!!" Teriaknya padaku
"NIAALLL" teriakku kaget
"Apa kau bilang tadi?Niall?disini tidak ada yg namanya niall, dan nama ibupun bukan niall" ucapnya.
"Itu nama pacarnya bu, tandanya zakiah sedang memikirkan pacarny.. Haha" ucap anita
"Jika iya memang kenapa?masalah untukmu!!!" Ketus ku
"Zakiahh.. Ini sekolah untuk belajar bukan untuk memikirkan pacarmu! Haha" ketusnya
"Sudah sudah!!! Jangan berantam! Lupakan persoalan yg tadi! Dan mulai belajar lagi" jelas bu guru.
"Anita keterlaluan.." Ucapku sangat pelan dan kesal.
*pulang sekolah*
TINNN
Lalu ku menoleh kearah belakang dan ya, itu Harry.
"Ayo masukk. Aku ingin mengajakmu kesesuatu tempat:D" ucapnya
Tanpa berpikir panjang akupun langsung masuk kedalam mobil Harry.
*taman*
"Taman ini?untuk apa kau membawaku kesini?" Ucapku.
"Karna disini pertama kalinya aku melihatmu menangis :)" ucapnya
"Lalu?" Tanyaku
"Lalu aku... Aku tidak akan membuatmu menangis:D" ucapnya
"Maksudmu?" Tanyaku lagi
"Ahh kau tidak peka" ucapnya kesal
"Apa kau bilang?tidak peka?tidak peka kenapa?" Tanyaku
"Mmm, baiklah lupakan. Taman ini indah bukan?:)" ucapnya.
Zakiah's POV:
Kata" itu mengingatkan ku dengan niall waktu ia berkata "Mengapa?taman ini indah bukan?" Entah mengapa rasanya aku ingin meneteskan airmataku.
"Zakiah.. Kau kenapa?matamu seperti berkaca-kaca?maapkan aku jika aku mempunyai salah padamu" ucapnya cemas
"Tidak. Aku hanya ingin pulang har.. Dan taman ini.. Ya taman ini sangat cantik, dan aku menyukainya" ucapku sambil menangis
Tibatiba harry memelukku, lalu berkata:
"Jika kau ada masalah kau bisa ceritakan padaku, dan jika kau ingin menangis kau bisa meminjam pundakku. Aku akan selalu ada untukmu zakiah"
"Terimakasih har.. Kau sangat peduli padaku :)" ucapku sambil melepaskan pelukkannya dan menghapus airmataku.
"Baiklah.. Sebaiknya kita pulang saja ya :)" ucapnya
*cafe*
"Katanya kau ingin mengajakku pulang, tapi mengapa kau mengajakku ke cafe sekarang?" Tanyaku
"Haha, mungkin secangkir teh bisa membuatmu lebih tenang. Kau maukan?" Ucapnya
"aku tidak berselera saat ini" ucapku
"Hmm..bagaimana kalau nanti ke nandos?" Tanya nya.
"Sudah kubilang tadi padamu.. Aku tidak berselera saat ini. Aku ingin pulang" ucapku sedikit kesal
"Baiklah.. Maapkan aku zakiah" ucapnya.
*rumah zakiah pukul 16.00*
"Terimakasih.. Dan hatihati dijalan" ucapku dan lalu pergi darinya.
"Ini aneh.." Ucapnya pelan
*kamar*
Zakiah's POV
Ternyata aku masih mengingatmu niall. aku merindukanmu:( bagaimana hidupku setahun tanpamu?kukira takada penyesalan lagi sekarang, tapi ternyata semua itu salah.
*pagi, pukul 05:30*
Zakiah's POV:
Selamat pagi duniaaa. Ini hari yg cerah bukan?pokoknya hari ini tidak boleh ada tangisan. Ayolahh zakiah kau harus kuat tanpa seseorang yg kau cintai \m/
*ruang makan*
"Selamat pagi bi, dan... Selamat pagi bu!!!" Sautku ramah
"Tumben sekali kau seperti ini zakiah" ucap ibu bingung
"Bu.. Habiskan rotimu, nanti kau sakit bagaimana?kau kan setiap hari bekerja keras untukku" ucapku ramah
"Aneh..." Ucapnya
"Ibuuu!!! Aku pergi sekolah dulu, kau tidak usah mengantarku aku bisa berangkat sendiri" teriakku sambil membuka pintu.
Tibatiba saat kubuka pintu ada seseorang berdiri didepanku, dan ternyata ia adalah...-bersambung
Tolong vote dan komentnya :) terimakasih :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Harry Love Story ( Everything Has Changed )
ФанфикCerita ini hanyalah karangan fiktif belaka. Maap jika ada kesalahan kata. Mohon komentar dan vote nya. Terimakasih :)