Tak terasa ternyata sudah satu Minggu berlalu ,setelah Ryan menembak lucy
Hari ini Lucy akan menjawab pertanyaan Ryan yg satu Minggu yg lalu di tujukan kepadanya
"Yan,gue mau ngomong"
Kata ku kepada Ryan
"Emm,ngomong aja"
Jawab Ryan kepada ku
"Tapi jangan disini,kita ngomong di taman aja" ucap ku lagi kepada ku
Lalu kita berdua pun berjalan menuju taman,tak lama kemudian aku dan Ryan sampai di taman belakang sekolah
"Lo mau ngomong apa?"
Tanya Ryan kepada ku
"Tentang pertanyaan lo waktu itu" jawab ku kepadanya
"Jadi" ucap Ryan lagi
"Gu-gue mau jadi pacar lo"
Ucap ku kepada Ryan dengan sangat gugup
"$erius"tanya Ryan lagi kepadaku
Aku tak bisa menjawab apa apa lagi ,aku hanya bisa mengangguk kan kepala ku
Tiba-tiba Ryan memeluk tubuh ku dengan sangat erat
Dan dia berbisik di telinga ku dan berkata " I love you"
Dan aku pun membalas pelukan. Itu dan juga aku berkata padanya " i love you to"
Kringgggggg......
Bel masuk jam pelajaran ke tiga pun telah berbunyi
Lalu aku dan Ryan pun berjalan menyusuri koridor untuk menuju kelas ku
Sesampainya aku di depan kelasku tiba-tiba Ryan mengecup kening ku,
Sejenak aku mendapatkan kata kata cieee dari teman teman sekelas ku
"Ish!,Ryan apansi malu tau" kata ku kepada Ryan dengan sedikit memukul perutnya
"Gapapa kamu kan sekarang udah jadi my girlfriend aku" jawab Ryan kepadaku
"Ih tapi" tiba tiba kata kata ku terpotong saat melihat Ryan langsung pergi meninggalkan ku
Aku pun langsung masuk ke dalam kelas ku
Lalu via bertanya kepadaku
"Lo udah taken luc sama KA Ryan?" ucap via kepada ku dengan wajah sangat penasaran
Lagi lagi aku tak menjawab
Aku hanya mengangguk kan kepala ku lagi sambil tersenyum malu
"Ciee,ciee" kata via lagi kepada ku
"Udah ah udah ada gurunya tu" jawab ku kepada via dengan menunjuk ke arah depan
Lalu semua anak murid yg ada di kelas ku pun mengikuti mapel itu
Saat pelajaran akan dimulai tiba tiba Ryan masuk ke dalam kelasku dan berkata kepada Bu Melly "siang Bu guru " sapa Ryan kepada Bu Melly
"Ngapain kamu kesini?"
Tanya Bu Melly kepada Ryan dengan sangat jutek
Karna di sekolah ini Ryan sudah terkenal dengan kenakalan nya itu,dan semua guru mengetahui itu
"Saya mau ketemu my baby saya Bu" ucap Ryan. Kepada Bu Melly dengan sedikit menyolot
"Enak,aja emang ini mapel nenek moyang kamu" ucap Bu Melly kepada Ryan dengan sedikit marah
"Ih ibu mah pelit,kayak ibu gak pernah pacaran aja" ucap Ryan dengan wajah sok imut
"Kamu ini ya kalo sama guru ,gak sopan banget" ucap Bu Melly lagi dengan wajah saat ini sangat marah
"Ampun Bu ampun,saya gak ngebantah ibu lagi deh" jawab Ryan memasang wajah meringis saat Bu Melly menjewer telinganya
"Yaudah sekarang kamu ngapain di sini" tanya Bu Melly lagi kepada Ryan
"Itu Bu,saya di suruh pak Amir untuk mengambil absen kelas ini Bu" jawab Ryan Dengan sedikit meringis
"Yaudah tuh ambil sana,jangan ganggu disini lagi" ucap Bu Melly dengan jutek
"Oke ,Bu eh maksudnya baik Bu" ucap Ryan kepada Bu Melly lalu dia kembali menuju kelasnya
Bu Melly tidak berkata apa apa lagi hanya menggeleng gelengkan kepalanya
Kringgg.....
"Anak anak sudah waktunya pulang,ibu keluar ya"
Ucap Bu Melly kepada semua siswa siswi yang ada di kelas ku
"Baik buu" jawab siswa siswi Scara bersamaan
Seperti biasa aku selalu pulang bersama Ryan
"Eh,udah nongol nih my baby aku" ucap Ryan yg tadi sedang menunggu di depan kelas ku
"Ih,kamu kok pacaran sama aku jadi lebay gitu sih" ucap ku sambil menggeleng kan kepala ku
"Udah ayo ah,ntr kelamaan lagi"
Ucap Ryan lagi kepadaku
Setelah 1/2 jam perjalan nan akhirnya aku dan Ryan sampai di rumah ku
"Makasih ya" ucap ku kepada Ryan
"Iya ,sama sama sayang"
Jawab Ryan dengan sedikit mengacak rambut ku
"Yaudah aku masuk ya" ucap ku pamit kepada Ryan
"Oke"
Jawab Ryan sambil mengedipkan sebelah matanya kepada ku dan dia pun beranjak pergi dari rumahku dengan motor yg selalu setia menemaninya itu
..........
Hai guys
Maaf ya nunggu lama
Lagi banyak tugas nih
Soalnya mau UAS
Wkwk,biasa udah kelas9
Harus non stop
Belajarnya
Eh,satu lagi nih
Jangan lupa vote sama komenya ya
Pendapat dari kalian sangat berharga buat ku
Miss you all
😘
