Satu

38.3K 2.5K 21
                                    

Sometimes the smallest things take up the most room in your heart.

•••

Rose dan Jasmine, hanya berbeda tujuh menit ketika mereka hadir di dunia ini. Menjadikan Jasmine sebagai kakak dan Rose sebagai adik. Seperti namanya, Jasmine tumbuh sebagai gadis yang cantik jelita penyuka warna putih. Sedangkan Rose seperti setangkai bunga mawar, meski kecantikannya sama dengan Jasmine, namun ia kuat seperti bunga mawar yang melindungi dirinya dengan duri yang tumbuh di tangkainya. Yang membedakan mereka hanya tubuh Jasmine yang lebih kurus dari Rose.

Sifatnya yang lemah lembut membuat Jasmine tampak lemah. Karena kebetulan tubuhnya memang tidak sekuat Rose. Alhasil kedua orang tuanya memiliki perhatian lebih kepada Jasmine daripada Rose. Meski kenyataannya orang tua mereka menyayangi kedua buah hatinya. Sayangnya dari sudut pandang mata Rose yang sudah beranjak remaja--usianya baru sebelas tahun--semua perlakuan kedua orang tuanya kepada Jasmine membuat Rose merasa jika dia bukanlah anak yang diinginkan. Tapi orang tua mana yang tidak menginginkan anaknya setelah melahirkan dan membesarkannya saja membutuhkan pengorbanan besar? Hingga suatu hari ketika Rose melakukan aksi protes akan sikap tidak adil kedua orang tuanya, dengan lembut ibunya memberitahukannya jika Jasmine tidak sekuat dirinya dan sebagai saudara, Rose wajib melindunginya. Sejak itulah Rose mengerti jika mungkin ia dilahirkan sebagai pelindung Jasmine. Bukan sekedar saudara. 

"Menurut kamu, lebih bagus yang mana?" tanya Jasmine sambil memamerkan dua kartu undangan yang menjadi perdebatannya dalam hati sejak sepuluh menit yang lalu.

Dengan malas Rose yang sedang menopang dagunya dengan sebelah tangannya, memutar kedua bola matanya lalu memandang dua buah kartu undangan yang disodorkan Jasmine. Kartu undangan untuk pernikahannya sendiri dengan kekasih yang telah menjalin hubungan dengannya selama dua tahun.

"Menurut kamu?" tanya Rose balik.

"Lho, kok kamu malah tanya balik ke aku? Justru aku lagi tanya kamu Rose karena sejak tadi aku bingung harus pilih yang mana. Keduanya sangat indah di mataku!" jelas Jasmine kesal.

"Yang mana saja tidak masalah buatku. Kamu pilih sendiri saja."

Jasmine berdecak kesal, mengajak Rose adalah sebuah kesalahan. Seharusnya ia mengajak mama atau bi Minah mungkin lebih membantunya daripada Rose! Sayangnya mama sedang tidak enak badan dan bu Minah sibuk memijati mama!

Akhirnya setelah mempertimbangkan sekali lagi, pilihan Jasmine jatuh pada sebuah kartu undangan berwarna berwarna putih gading. Yang design-nya seperti sebuah surat di dalam amplop. Pada bagian penutup amplop ada ukiran indah di bagian sisinya dan pada bagian ujungnya terdapat dua buah hati yang terikat menjadi satu. Ia yakin Joe juga akan menyukainya.

"Habis ini kita makan dulu ya Rose. Aku lapar," ajak Jasmine sambil melirik Rose yang sedang fokus menyetir.

"Okay. Di mana?"

"Bagaimana kalau bakmie Sahabat? Kan dekat dari sini," usul Jasmine.

"Okay," jawab Rose singkat. Restoran mana pun tidak menjadi masalah buat Rose. Asalkan restorannya dekat dengan jalan yang sedang dilaluinya dia tidak akan protes. Yang terpenting jauh dari penyakit yang namanya 'macet'. Karena perutnya sudah lapar sejak tadi tidak bisa menerima alasan. Sebab menemani Jasmine cukup menguras banyak energinya.

Setelah memesan bakmie komplit berisi baso dan pangsit, mereka pun menunggu dengan kesibukan mereka masing-masing.

Jasmine yang tampak sibuk melihat-lihat isi menu dan Rose yang tampak sibuk dengan ponselnya. Bahkan sesekali ia terkikik kecil sehingga membuat Jasmine sedikit merasa penasaran.

"Kapan kamu dan Glenn meresmikan hubungan kalian?" tanya Jasmine to the point. Sepasang mata Rose membulat, tidak percaya jika saudara kembarnya menanyakan pertanyaan yang terdengar tidak masuk akal, bahkan di telinganya sendiri. Bagaimana bisa dirinya dipasangkan dengan Glenn? Teman sepermainan sejak Rose duduk di bangku kelas enam SD. Laki-laki yang usianya tiga tahun diatasnya, namun isengnya melebihi anak TK. Sangat mustahil dirinya berpasangan dengan laki-laki itu! Memangnya Jasmine tidak tahu jika Glenn sering berganti pasangan layaknya ganti baju!?

Broken Rose (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang