Aku adalah orang yang duduk di dalam kegelapan dengan isakan tangis yang berderai.
Dimana,aku mulai membuka topengku untuk melihat diriku yang sebenarnya.
Rapuh,itulah diriku yang sebenarnya.
Dibalik keceriaanku setiap hari,tetap saja aku bukan orang kuat yang selalu bisa melawan masalah.
Hai kamu,iya kamu.yang berdiri didalam kegelapanku dengan menjulurkan tangan kehadapanku.
Memintaku untuk kembali berdiri melawan semuanya.
Kau menatapku dengan penuh keyakinan,meyakini bahwa semuanya baik-baik saja
Seketika,aku terhenyut dengan kenyamanan yang dimilikinya,buat aku ingin terbangun ketika aku terjauh lagi dan lagi.
Terima kasih atas pundak yang begitu kokoh untukku.
Terima kasih atas telinga yang selalu siap mendengar ceritaku.
Terima kasih atas mulut yang selalu berbicara kepadaku dan membuatku bangkit untuk segalanya.
Terima kasih atas kasih sayang yang tulus yang kamu beri kepadaku.
Mohon,jangan biarkan aku sendirian.
