Prolog

364 76 95
                                    

"Jika sikap bisa mewakili kata, jika sayang bisa mewakili cinta, aku ingin kamu mewakili hidupku, namun itu hanya angan-angan ku semata, karna kamu tak lagi disampingku"

-Aurellia Caroline

🕊🕊🕊

Langit masih biru kelabu, gemerisik daun disekeliling menjadi saksi bisu kepedihannya. Sakit dan rindu yang bercampur menjadi satu seakan menjadi bukti kehancuran hidupnya kini. Bahkan, mentari pun tak sanggup terbit. Tak ada 'habis malam terbitlah terang' hanya kesepian yang kini menemaninya.

Dibalik sebuah dinding biru polos, seorang gadis cantik dengan mata terpejam, seakan sedang berusaha melawan setiap memori yang kian terus membayanginya, dan menghampirinya

Dibalik memori gadis itu tersimpan beribu misteri yang kian menghantuinya

Aurellia Caroline, gadis cantik yang kini masih bergelut dengan mimpi buruknya, jika didalam dongeng sang putri akan hidup bahagia dengan pangeran yang dicintainya. namun, kemana pangerannya?

Jika pangeran yang ia tunggu tak mungkin berada di sampingnya? Haruskah ia tetap menunggunya?

"Olin, kenapa kamu menghindar dari aku terus? Kamu marah atas tindakan aku itu? Kalau iya aku minta maaf. Tapi, aku mohon jangan bersikap kayak gini... " lirih Ardi pada Olin yang masih menunduk

"Kenapa kamu lakuin itu?" tanya Olin dengan suara bergetar menahan tangisnya agar tidak meledak.

Mendengar pertanyaan Olin, Ardi terdiam. Merasa tak mendapat jawaban dari Ardi, ia pun berlalu dari Ardi

"KARENA AKU SUKA SAMA KAMU!!" teriak Ardi yang sontak membuat Olin kaget, Ardi pun berlari kecil menghampiri Olin yang masih berdiri mematung.

"Ya, aku suka sama kamu, aku sayang sama kamu, tapi, entah mengapa rasanya sulit untuk menggapaimu, tetapi jauh lebih sulit untuk mengabaikan perasaan ini," jelas Ardi sambil memegang lembut bahu Olin.

Benteng pertahanan Olin roboh hanya dengan kata-kata Ardi, seketika Olin memeluk Ardi dan mengatakan

"Ya, aku juga menyayangimu, sangat menyayangimu berjanjilah kamu akan selalu berada di sisiku," ucap Olin

"aku berjanji akan tetap ada disamping Olin-ku," jawab Ardi dengan cepat dan disambut dengan senyum di iringi dengan tangisan kebahagiaan oleh Olin

Jika kenangan indah darimu membuatku hidup, lalu bagaimana dengan rasa sakit yang kau berikan padaku?

🕊🕊🕊

Hening dan putih. Olin sudah tak asing lagi dengan tempat ini...

"Ardi, kamu dimana?" teriak Olin sambil diiringi isak tangisnya.

"Olin" panggil Ardi pada Olin yang langsung mengalihkan pandangannya kearah suara itu

"ARDI?" tanya Olin pada Ardi yang langsung di jawab dengan anggukan oleh Ardi.

Namun, ketika Olin hendak mendekat Ardi pun menjauh

"Olin jangan mendekat" perintah Ardi

"Olin, kita gak punya waktu lagi, setiap kita selalu bersama, semakin sedikit waktu yang tersisa untuk kita," Jelas Ardi.

Olin masih terdiam dan mencoba mencerna setiap kata demi kata dari Ardi.

"Maafkan aku, yang gagal membuatmu bahagia. Ku mohon lupakanlah aku... aku udah gak akan pernah bisa bersama denganmu lagi," lanjut Ardi.

"Tapi, kenapa? Kamu ada didepan ku! Kamu janji, kalau kamu akan selalu bersamaku" teriak Olin yang diiringi oleh tangisnya

" Maaf karena gak bisa nepatin janjiku, Maaf," Jawab Ardi yang mulai hilang kembali dari pandangan Olin

"Ardiiiii, jangan tinggalin aku," pinta Olin pada Ardi yang tetap pergi dan menghilang

Kamu yang membuatku berjanji agar selalu disisimu, tapi justru kamulah yang meninggalkanku SENDIRI

🕊🕊🕊

"Bunda, bunda jangan nangis lagi..." ucap Olin lembut pada Elisa. Namun Elisa segera menepis tangan Olin.

"Kau!!! Jangan pernah memanggilku bunda!!!! Karna kau bukan anakku!!!! Kau lah yang telah memisahkan ku dari putra ku!!! Karna kau putra ku meninggalkanku!!!"

" karena kau anak ku meninggaaalll... Ardi sayang bangun nak ini mama...." teriak Nyonya Elisa, mama Ardi.

" kamu akan menyesal!!! Kau!!! SIAPA PUN LELAKI YANG MENDEKAT DENGAN MU!!! DIA AKAN MATI!!!! AKU AKAN PASTIKAN ITU TERJADI" teriak nyonya Elisa yang histeris pada Olin

☕☕☕

Tuhan, berikan aku waktu yang dapat aku habiskan bersama dirinya

🕊🕊🕊

------------------------------------------------------

Author opening

Thank's buat kalian yang masih mau baca tulisan aku😊

Next part?🔜

Salam author
Iknow&i'msure💞

I Know & I'm SureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang