Esok hari setelah itu, sama seperti kemarin Jungkook terlambat. Jungkook tersenyum pada siswi disampingnya, yang kali ini dibalas senyum juga. Siswi itu sudah tidak canggung lagi, bahkan saat ujian berlangsung beberapakali bertanya jawaban pada Jungkook.
Saat istirahat Jungkook duduk ditribun lapangan, siswi tahun pertama itu malu - malu menghampiri Jungkook. Ditangannya ada sebuah Lunch box berwarna pink dan sebuah botol air mineral.
"Terimakasih sudah menolongku kemarin" Gadis itu menyerahkan bawaannya pada Jungkook
"Apa ini?" Tanya Jungkook
"Makan siangku, Sunbae datang terlambat jadi pasti tadi tidak sempat sarapan. Jadi terimalah ini" Ucap gadis itu dg masih berdiri
"Ya.. Terimakasih" Jungkook menerimanya, lalu membukanya "Huwa.. Kimbab, duduklah jangan berdiri saja.. sini" Jungkook menepuk bangku disampingnya. Gadis itu lalu duduk agak sedikit jauh dari Jungkook
"ini enak.. Terimakasih ya So.. Soha, ah bukan Sohye mm Somin, siapa sih namamu.. tidak keliatan, nametagmu tertutup rambut" Jungkook mencoba menyingkirkan rambut yang menghalangi dada gadis itu. Tapi gadis itu malah memundurkan badannya, lalu menyilangkan tangan menutup dadanya. Jungkook kaget melihat respon gadis itu
"ah aku tidak bermaksud seperti itu.. aku hanya ingin tahu namamu" Gadis itu merona karena malu, ia salah paham. Sekali lagi salahkan author yang menuliskannya
"ah maaf Sunbae.. namaku Sohee, Kim Sohee"
"Haha iya.. kau ini imut sekali" Gadis itu—kita sebut saja Sohee merona, Jungkook tertawa terbahak - bahak hingga tersedak makanannya, Sohee lalu membukakan air mineral untuk Jungkook. Mereka duduk ditribun sampai bel tanda istirahat berakhir berbunyi
---
Sore itu hujan, untungnya Jungkook tidak lupa bawa payung. Tidak, sebenarnya payung itu tertinggal dirumah Jimin saat main beberapa hari yang lalu, dan hari ini kebetulan sekali Jimin membawanya—padahal sudah diingatkan sejak kemarin untuk membawanya
Jungkook membuka payung berwarna merah itu, ia hendak melenggang pulang ketika melihat Sohee sedang menengadah kelangit dengan wajah ditekuk. Jungkook mendekatinya diam - diam, ia berencana untuk mengagetkannya tapi Sohee segera menyadarinya
"Apa yang sunbae lakukan?" Tanya Sohee
"Ah tidak.. kau sendiri apa yang kau lakukan. Tidak pulang?"
"Tidak bisa, aku tidak bawa payung dan hujannya terlalu deras"
"Pulang bersamaku saja"
"Tapi kita tidak searah"
"Kita searah kok, rumahmu kearah sini kan?" Jungkook menunjuk keBarat
"Rumahku disana" Sohee menunjuk keTimur. Jungkook mengusap tengkuknya, untuk kedua kalinya ia salah "Sunbae duluan saja, aku akan disini sampai hujan reda"
"Begitu ya.. yasudah aku pulang" Jungkook membalikkan badan dan mulai berjalan menembus hujan, tapi lalu ia berbalik
"Pegang ini" seru Jungkook pada Sohee
"Sudah kubilang aku akan menunggu hingga hujan redah"
"Terserah, pegang ini aku harus mengikat tali sepatuku" Sohee masih melongo, Jungkook meraih tangannya dan memaksa Sohee memegang payung itu. Ia lalu berjongkok dan membenahi tali sepatunya, setelah itu ia berdiri sambil tersenyum sedikit "Sohee aku duluan ya.." Jungkook lalu berlari menerjang hujan
"eh Sunbae.. Payungmu tertinggal" Sohee berteriak, tapi sayang Jungkook sudah jauh
---
Besoknya Jungkook tidak masuk 2 hari karena sakit, Sohee jadi merasa bersalah andai saja ia mengejar Jungkook dan pulang bersama, pastilah Sunbae tampannya itu tidak sampai absen dan melewatkan ujian
Hari berikutnya Jungkook sudah kembali kesekolah—dengan terlambat. Jungkook tersenyum pada Sohee yang dibalasnya dengan anggukan. Sohee duduk ditribun lapangan saat jam istirahat, dari kejauhan ia dapat melihat Jungkook melambaikan tangan kearahnya lalu bergegas lari menghampirinya
"Hei.. Lagi apa? Aku mencarimu kemana - mana ternyata kau disini" Jungkook bertanya dengan nafas yang sedikit tersengal, ia lalu mengambil tempat disebelah Sohee
"Tidak ada"
"Ini.. untukmu" Jungkook menyerahkan minuman kaleng pada Sohee dan langsung diterimanya
"Sunbae maaf ya.. Karna aku sunbae jadi sakit dan melewatkan ujian"
"Ah.. tidak apa - apa, aku bisa ikut ujian susulan besok. Minumlah jangan dipegangi saja"
"Ah iya, makasih ya sunbae" Sohee tersenyum lalu menampilkan aegyonya pada Jungkook, sunbaenya itu hanya tersenyum dan menggeleng - gelengkan kepala
"Eh iya, sunbae ada apa mencariku?"
"Mm itu.. akhir pekan nanti ada waktu tidak, aku ada tiket nonton jadi aku mau mengajakmu nonton.. Kalau kau mau.."
"Mau.. aku mau sunbae"
"Baiklah, kau ingat pohon chery saat kali pertama kita bertemu dulu.. aku akan menunggumu disana pukul 4 sore" Jungkook beranjak dari tempatnya lalu meninggalkan Sohee yang masih berbinar - binar
Sohee menengadah kelangit sambil tersenyum lebar, ia begitu bahagia. Apa ini mimpi? Kalau iya maka jangan pernah bangunkan ia dari mimpi indah ini^^
---
"Makan siang untuk sunbae. Dapatkah kau merasakannya? Ada perhatian dan kasih sayang didalamnya"
KAMU SEDANG MEMBACA
Can You Feel it?
FanficBayangkan kamu punya kakak kelas seperti Jungkook BTS, saat Ujian Akhir kamu duduk bersamanya. Bukankah sebuah keberuntungan? Rasakan pengalaman dibaperin kakak kelas bernama Jeon Jungkook^^