Part 2

16 2 0
                                    

Alesha membuka buku novelnya dan mulai membacanya di atas tempat tidur miliknya. Alesha sangat suka membaca novel menurutnya sama dengan menonton sebuah sinetron . Bedanya ketika memmbaca novel harus dapat memvisualisasikan cerita seolah- olah sedang benar benar terjadi .

Tok.. tok.. tok..
Mendengar suara ketukan pintu, Alesha bangkit dari tempat tidurnya dan segera membukakan pintu kamarnya. "Hai Alesha ,gue boleh masuk?" . Alesha mengangguk . Alesha sangat heran tidak seperti biasa ka Alex menyapanya seperti itu . Ka Alex menduduki tempat tidur Alesha dan melihat lihat sekitar kamar Alesha . Alesha memandang kakanya dengan tatapan aneh.Tatapan Alesha membuat Alex menyadarinya . "Kata Mama besok lo harus temenin gue belanja di supermarket buat kebutuhan dapur" ujar Ka Alex datar . Kebetulan besok hari minggu. Mata Alesha terbelalak mendengar perkataan kakanya itu . "Apa? Kenapa gak sama Mama aja? " Tanya Alesha kaget . "Kalo gak peraya tanyain sendiri ke Mama" ujar Ka alex datar dan keluar meninggalkan kamar Alesha . Alesha mengikuti langkah kakaknya dan menuruni anak tangga menuju ruang tv . Terlihat ibu sedang menonton tv dengan santai . Alesha menghampiri Mamanya "Ma, Alesha besok gak mau pergi belanja bareng kak Alex " ujar Alesha langsung ke topik pembicaraan . Mamanya tersenyum geli . "Gak bisa Sha soalnya besok Mama ada keperluan penting jadi kamu sekali-kali pergi belanja" kata Mamanya lembut . "Yah , tapi kan mamah tau Alesha gak pernah pergi keluar rumah , kecuali keperluan kaya kerja kelompok Ma" kata Alesha memohon . "Justru itu ,kamu harus keluar rumah pergi belanja, jangan diem di rumah terus , nanti kamu jadi kurang piknik" ujar Mama Alesha tertawa.

* * *
09 desember 2016

"Cepet Alesha!!" Teriak Alex didepan rumah dan bersiap dengan sepeda motornya. Alesha berkaca sedang menyisir rambutnya cepat, karena kakaknya terus berteriak memanggilnya .
Alesha memakai baju biru panjang lengkap dengan tas dan celana jins tidak lupa dengan sepatu kesayanganya.Kak Alex melihat penampilan Alesha dari atas sampai bawah .
Alex tertawa melihat adiknya itu . Alesha mengerutkan dahinya melihat kakanya tertawa sendiri . "Ngapain ketawa?" Tanya Alesha ketus . "Lo kaya mau piknik aja, padahal cuma ke supermarket" ujar Ka Alex masih tertawa . "Terserah gue kali" kata Alesha cemberut dan mengambil helm yang dipegang kakaknya.

Sampai di tempat parkiran motor . Alesha membuka helmnya, melihat pemandangan sekitar . Supermarket tempat biasa ibu membeli sayuran dan kebutuhan dapur .
Alesha dan Ka Alex masuk. Alesha mencium harum buah buahan segar . Mungkin begini rasanya memasuki supermarket . Sebelumnya Alesha tidak pernah ke supermarket . "Nih bahan-bahan yang harus dibeli , lo cari oke" Kata Ka Alex menyodorkan kertas yang berisi tulisan bahan-baha kepada Alesha . Alesha mengambilnya dengan kesal dan melihat bahan apa saja yang harus dibeli, Ternyata hanya sedikit .

"Iya Ma oke sip" Ka Alex menutup telpon . Dan segera menuju kasir terlihat Alesha sedang menunggunya. "nih" Alesha menyodorkan keresek yang berisi belanjaan di supermarket tadi kepada Ka Alex . "Bawa aja sendiri" Kata Ka Alex pergi keluar dan menuju parkiran.

sampai di depan pagar rumah . Alesha membawa keresek belanjaanya dan memyimpanya didepan rumah . Alesha membuka knop pintunya tak dikunci . Dan keadaan rumah tampak sepi tidak ada siapa siapa . "Ko aneh pintunya gak dikunci tapi dirumah kosong"gumam Alesha . Tapi Alesha tidak memikirkanya . Yang dipikirkan saat ini adalah mengerjakan tugas tugasnya. Alesha segera bergegas menaiki anak tangga . Sesampai didepan pintu kamarnya Alesha langsung membuka pintu .
"Happy birthday to you ,Happy birthday to you , Happy birthday , Happy birthday, Happy birthday to you"
Alesha melihat Mamanya membawa kue bolu dan yang lainya membawa balon menyanyikan lagu happy birthday. Bahkan Mona, Yuni, Mitha dan Sinta juga ada dikamarnya . Mama Alesha menyodorkan kue dengan lilin angka 16 yang menyala,
Alesha langsung meniup lilin itu tanpa make a wish dulu. Karena saat ini Alesha sangat bahagia. "Happy birthday ya sayang" kata ibunya dan mengecup keningnya .
"Makasih mah, jadi ternyata-"

"Iya jadi yang tadi ke supermarket cuma rencana" ujarn Ka Alex yang baru datang . "Happy birthday juga , kado nya ada di atas meja belajar lo" ujarnya lagi

"Happy birthday ya sha, ini ada hadiah dari kita berempat" Kata Mona dan memberikan sebuah bingkisan besar dari Mona, Yuni, Mitha dan Sinta .

"Makasih yah,kalian masih inget sama ulang tahun gue" kata Alesha dan mengambil sebuah bingkisan kado yang besar itu .

Alesha sangat senang dan terharu juga . Ternyata masih ada yang ingat dengan ulang tahun nya . Padahal Alesha hampir lupa kalau sekarang ini adalah hari ulang tahun nya .
Alesha jadi teringat waktu ulang tahun yang ke 7 saat Alesha berkeluarga lengkap bersama Ayah meniup kue bolu ulang tahun dan memberikan sebuah kado rumah barbie .Saat ini Alesha masih mengharapkan Ayahnya mengingat tanggal ulang tahunnya .Dalam hati Alesha berkata "Apakah ayah masih ingat dengan ulang tahunku? "

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 17, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Heart Never LieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang