XI. MR. AROGANT (Sana)

1K 83 7
                                    

"I Love you mr.arogant"

-

-FOREVER YOUNG-

Desember, 2016

Pagi ini seperti biasanya, Sana pulang ke Jepang untuk merayakan natal bersama keluarganya.

Tak hanya Sana, Mina dan Momo pun juga ikut pulang bersama.

"Mumpung sedang libur kuliah, bagaimana kalau eonni ajak Suga oppa kesini.. Berlibur bersama" usul Mina pada Momo.

"Idemu bagus juga" Momo mengangguk.

"Hehe, tapi apa dia mau?" tanya Mina.

"Dia tidak bisa menolak seorang Momo" ucap Momo dengan percaya dirinya.

Mina dan Sana hanya tertawa menanggapi ucapan Momo.

"Lalu bagaimana dengan Yugie? Apa dia mau diajak kesini?" tanya Momo pada Mina.

"Hmm aniyo.. Dia sedang sibuk dengan gebetan barunya" ucap Mina seraya cemberut.

"Hah? Yugie sudah punya gebetan baru?" Sana terkejut mendengarnya.

Mina mengangguk.

"Kalau begitu aku akan suruh Yonggi mengajak Jimin" ucap Momo seraya menekan nomor Suga di ponselnya.

"Eh jangan!" teriak Mina.

"Waeo? Nanti akan seru, aku akan ajak Taehyung juga" ucap Momo masih dengan ponsel di genggamannya.

"YYA ANDWE!" kini Sana yang berteriak.

Momo jadi tertawa dibuatnya.

"Aku hanya bercanda haha, wajah kalian lucu sekali" tawa Momo pecah sejadi-jadinya.

"Hish!" pekik kakak-beradik itu bersamaan.

"Omong-omong, ada hubungan apa kau dengan Jimin?" tanya Sana pada adiknya itu.

Mina melirik sinis Sana.

"Wae? Aku kan hanya bertanya" ucap Sana polos.

"Yya, kau tidak tahu kalau ada skandal diantara mereka? Bahkan adikmu tidak menceritakan apapun soal Jimin?" tanya Momo.

Sana menggeleng.

"Dia sudah membuat patah hati seorang Park Jimin tau! Orang baik sepertinya kau sakiti ckckck" celoteh Momo.

"Mwo???"

"Eonni bilang aku tak boleh mendekati siapapun yang berhubungan dengan Taehyung oppa" Mina tertunduk.

"Iya aku bilang begitu..."

"Heol~ Kakak adik sama saja. Jimin itu orang baik tau, tidak seperti Jin sunbae dan Taehyung yang bejat itu" jelas Momo.

"Kau tau dari mana kalau Jimin baik?" tanya Sana.

"Tentu saja, aku ini kan kekasihnya Yonggi jadi aku tahu semua sifat teman-temannya juga" jawab Momo.

Sana dan Mina hanya mengangguk paham. Mereka lupa akan hal itu.

"Harusnya kau curhat padaku bukan padanya yang sok tahu itu" ucap Momo pada Mina sambil menunjuk Sana.

"Hish.."

***

Sana menggenggam erat ponselnya, ia sedari tadi menunggu telfon dari kekasihnya.. Ani... Calon kekasihnya.

"Apa oppa lupa?" gumamnya yang semakin gelisah saja.

"Sayang, apa kau tidak lapar? Ayo sarapan bersama" ajak ibu Sana.

FOREVER YOUNG [SEQUEL] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang