-Keesokan harinya-
*Jung So Ji*
"So Ji-ah kau dipanggil oleh In seongsaenim" kata Hee Hwan, aku langsung beranjak tapi Gi Kyung mencegat "Mwo?!" kataku dan dia menatap tajam "Kau pasti dipanggil masalah kemarin! Kenapa kau sangat santai? Bagaimana kalau kau dikeluarkan?" katanya dan aku tersenyum kecil "Tenanglah! Bukan aku yang dikeluarkan tapi Kang So Yun" kataku dan langsung menyingkirkan Gi Kyung dari hadapanku.
Saat di depan ruang guru aku mendengar "ia, dia sering mengancamku bahkan aku sangat takut setiap kali melihatnya.."
Bragg!
Aku menendang pintu sontak membuat orang di dalam terkejut "So Ji-ssi!" bentak In seongsaenim "Kau sudah ada di dalam masalah besar kali ini Jung So Ji!" kata In seongsaenim dengan tegas "Memang apa saja yang di katakan oleh makhluk ini?" tanyaku dan In seongsaenim melihat So Yun "Tepat! Kalian bersekongkol?" kataku dan aku melihat So Yun begitu menyedihkan "Ya! Kang So Yun! Kenapa kau begitu menyedihkan sekarang? A~ kau mengatakan aku sering mengancammu tadi? Apa kabar dengan adikku? Sering? Ani! Setiap detik dan waktu kau membully adikku dulu, mengancamnya sampai dia ingin bunuh diri? Apa yang harus aku lakukan kepada manusia sepertimu ini? Hah!" kataku dan dia melihatku "kau mengancamku kemarin, kau ingin membunuhku" katanya dan ini sungguh lucu sampai aku tertawa "Ya! Kau membuat adikku hampir mati kemarin!" teriakku dan In seongsaenim menenangkanku dan aku menatap In seongsaenim "Kau perlu bukti? Bahwa adikku tersiksa karnanya? Hah!" kataku dan In seongsaenim menatapku "Kita bisa bi.." "Tidak ada yang perlu dibicarakan lagi! Keluarkan dia dari sekolah!" kataku dan langsung pergi meninggalkan ruang guru.
*Shin Gi Kyung*
"Huh! Kemana yeoja itu?" aku mencari So Ji di kantin dan tepat sasaran mataku melihat keberwadaan So Ji, aku menghampirinya "Ya! Bagaimana tadi?" tanyaku dan dia hanya melihatku "Hah! Aku ingi tau! Beri tau aku!" kataku
Tak! (Sendok mendarat di kepalaku)
"A~! Ya! Kenapa kau selalu ." So Ji mengangkat sendok lagi, aku langsung menutup mulutku dengan tangan "Ne! Aku tidak akan bertanya lagi" kataku dan dia masih melanjutkan makannya "Apa terjadi sesuatu tadi?" Aishh! Kenapa dengan mulut ini? So Ji melihatku seperti ada petir yang menyambar dari matanya "Aishh" gumamku.
*Han Ji Hyun*
Aku pergi menjenguk So Mi sambil membawa makanan yang ia pesan
Gregg
"Kau sudah datang?" kata So Mi dan aku tersenyum "Aku bawakan Pizza" kataku dan dia teriak kegiranngan "Ya! Kau belum sembuh betul, jadi jangan terlalu banyak bergerak" kataku dan dia hanya menganggukan kepala "Beri aku Pizza paman" katanya dan aku menarik piring yang ingin aku beri untuknya "huuu! Pizzaku! Berikan itu!" katanya seperti anak kecil "Aishh! Kau itu jangan terlalu banyak makan Pizza" kataku sambil memberi pizzanya "memang kenapa?" tanyanya "Kalau kau makan ini semua, apa yang akan kau berikan untuk tamu?" kataku sambil menunjuk diriku sendiri dan dia tertawa "Kau sangat lucu Ji Hyun" katanya sambil mencubit pipiku.
*Jung So Ji*
"..."
"Apa yang ingin kau bicarakan lagi?"
"..."
"Hmm"
Aku pergi ketaman dan disana sudah ada So Yun, iya! Dia mengajakku ke sini ada yang ingin ia bicarakan tapi sanyangnya aku tidak sebaik itu Kang So Yun
"So Ji-ah, aku.." katanya tidak melanjutkan ucapannya dan aku melihatnya "Mwo?! Cepatlah! Aku tidak ada banyak waktu untuk orang sepertimu!" kataku dan dia memegang tanganku "Aku minta maaf, Tolong maafkan aku, aku benar- benar menyesal telah melakukan ini pada So Mi" katanya aku melepaskan tanganku "Aku tidak butuh maaf, aku hanya perlu kau pergi dari kehidupanku dan adikku!" kataku dan dia melihatku "Ne, aku akan pindah sekolah tapi tolong jangan sebarkan rekaman itu" katanya dan aku tertawa "Kau minta tolong? Kenapa kau tidak lakukan dengan uangmu? Hah!" kataku dan dia sujud padaku "So Ji, aku minta tolong, jangan sebarkan itu aku mohon padamu" katanya aku menjauh darinya "kapan kau pindah?" tanyaku dan dia terlihat bingung "Aku tidak tau, tapi aku sudah mengatakannya pada ayahku, aku rasa besok paling cepat" katanya dan aku tersenyum "bagus! Tapi aku tidak janji bisa saja kau membohongiku" kataku dan langsung meninggalkannya.
*Shin Gi Kyung*
Aku berjalan dengan orang yang sama sekali tidak ingin aku lihat sampai kapanpun "mengapa kau datang? Untuk memindahkanku ke rumah sakit jiwa lagi?" tanyaku sambil tertawa miris dan dia menghentikan langkahnya "Mwo?!" kataku dan dia menatapku "Kembalilah! Disini bukan tempatmu!" katanya dan aku tersenyum "Lalu dimana tempatku? Di rumah sakit jiwa?" kataku dan dia langsung menarikku kasar "Ya! Aku akan membawamu ke rumah sakit jiwa" katanya, sungguh orang gila! Kau orang tergila yang pernah aku temui! "Ya! Apa yang kau lakukan?" teriak seseorang "So Ji?" aku melihatnya sambil membawa kayu besar dan tersenyum, senyum So Ji adalah senyum yang menakutkan "Siapa kau?" tanya appa dan dia melangkah mendekat "Kau! Kau mau mati?! Lepaskan dia!" teriak So Ji dan aku melepaskan sediri tangan appa dari badanku "Tidak usah berteriak, aku bisa melepasnya sendiri" kataku dan So Ji melihatku dan appa bergantian "Ya! Sebenarnya apa yang terjadi disini?" tanya So Ji kesal "Pria gila ini ingin menaruhku di rumah sakit jiwa lagi" kataku "Siapa yang kau bilang pria gila?" teriak appa "tentu kau ahjussi, tidak ada orang tua yang mengirim anaknya ke rumah sakit jiwa kalau bukan orang tuanya yang gila" kata So Ji dan mendekat ke appa lagi "Ahjussi! Sepertinya kau memang kurang sehat, sebaiknya kau pulang karen Gi Kyung harus pergi bersamaku dulu, ne" kata So Ji sambil menepuk pundak appa dan langsung menarikku pergi.
*Jung So Ji*
"Kenapa kau mengajakku kemari?" tanya Gi Kyung sambil menatapku "Hmm... So Yun, aku sudah menyelesaikan masalah So Mi dengan So Yun" kataku dan dia menggaruk kepalanya "ne, terus? Dia tidak ingin pindah?" tanyanya dan aku menggelengkan kepala "Aku akan pindah ke Amerika" kataku dan seketika Gi Kyung menatapku tajam "Mwo? Ke Amerika?" katanya seperti tidak percaya dan dia beranjak dari tempat duduknya "Aku tidak percaya Jung So Ji, mian" katanya dan langsung pergi, aku melihat Gi Kyung sudah menjauh pasti dia kecewa.
*Han Ji Hyun*
"Ne, aku membelikanmu buku ini" kataku pada So Mi dan dia menganggukan kepala sambil tersenyum "Ji Hyun-ah apa So Ji ada memberi tau sesuatu padamu?" tanya eomma So Ji dan aku menggelengkan kepala "Memang apa ahjuma?" tanyaku "So Ji akan pindah ke Amerika" kata eomma So Ji, apa? Dia tidak memberi tauku apapun "Mwo?" aku melangkah keluar ruangan dengan cepat dan tepat, So Ji di luar ruangan "Ya! Kenapa kau tidak mengatakannya?!" teriakku sambil menggoyang - goyangkan tubuh So Ji tak peduli ini rumah sakit atau tidak "Mian, Han Ji Hyun" katanya dan aku semakin tidak rela gadis ini pergi "Ya!" aku langsung memeluknya.
Di taman rumah sakit aku dan So Ji melanjutkan pembicaraan itu "Kenapa kau ingin pindah?" tanyaku dan dia hanya menunduk "Untuk mengubah semuanya" katanya dan aku menegakkan tubuh So Ji dan menghadapkannya padaku "Kau ingin mengubah semua? Hubungan kita selama ini?" kataku dan dia mengeluarkan air matanya "Ji Hyun-ah, aku tidak tau apa yang aku rasakan saat aku bersamamu, ak takut" katanya "Takut apa? Aku akan selalu melindungimu" kataku dan dia menatapku "Karena kau selalu melondungiku, aku takut itu, kejadian - kejadian yang menimpa kau saat melindungiku" katanya apa semua itu yang membuat So Ji menjauh dariku "ak tidak peduli, selagi kau masih baik - baik saja" kataku dan So Ji menepuk bahuku "Ji Hyun-ah, setelah ini, lakukan semua hal dengan baik, kau mengerti!" katanya mengalihkan pembicaraan "So Ji-ah.." kataku dan dia tersenyum "Jadilah yang terbaik, agar aku dapat memamerkanmu nanti dengan teman - teman buleku"
Kata So Ji lagi, aku langsung memeluknya "Ne, kalau ini memang kemauanmu, lakukan yang terbaik disana aku akan selalu bersorak untukmu" kataku dan dia menganggukan kepala di sela sela pelukan.
