Bunda Sisy terus saja mondar mandir kesana kemari,hati nya tengah bimbang sekarang.
Regi dan Rega yang baru saja turun melihat bunda nya sedang mondar mandir sambil sesekali duduk di sofa lalu berdiri lagi dan mondar mandir kembali pun bingung.
"Bunda kenapa bun?" tanya Regi
"Iya,kenapa bun? Ko gelisah gitu sih"
"Aduuhhh ini loh bunda lagi... Euh aduhh gimana ya"
Regi duduk di sofa lalu mengambil keler makanan sementara Rega ia pergi ke dapur untuk mengambil minum
"Apa sih bun aduuuh Egi pusing nih liat bunda kaya setrikaan gitu"
Bunda Sisy lalu duduk di samping Regi
"Haaaa Egi bunda lagi dilema ini sayaaaang"
"Abg tua" celetuk Rega dari arah dapur
Dengan spontan Bunda Sisy melirik Rega dengan tajam sementara Regi cekikikan melihat bunda dan abang nya
"Apa kamu bilang!"
"Abg tua" jawab Rega cengengesan
"Udah bun tenang duluuu,sebenernya bunda dilema kenapa sih?" tanya Regi baik baik.
Dari kedua anak nya memang Regi yang paling kalem dan tidak tengil,padahal Regi baru saja kelas 6 sd. Tapi ia yang lebih mendingan sikap nya dari Rega.
"Itu loh Giii euh anu bunda lagi pengen banget bikin cheese cake hehee"
"Bunda ribet amat sih bun tinggal bikin aja lagi" ucap Rega
"Tapi-"
Ucapan bunda Sisy terpotong karena Ali suami nya pulang
"Assalamualaikum"
"Waalaikum salam" ucap mereka serempak
Ali masuk lalu menghampiri istri dan anak anak nya yang sedang duduk di sofa sambil nonton tv. Bunda Sisy berdiri lalu menyalami suami nya dan mengambilkan tas kerja suami nya lalu pergi ke kamar nya
"Bunda kalian kenapa?" tanya Ali
"Aaau,ngidam kali"ceplos Rega
Regi tertawa kecil melihat ekspresi Ayah nya yang seperti terkejut itu. Sementara Rega acuh saja menyemil makanan nya sambil nonton tv. Tak berapa lama kemudian bunda Sisy datang kembali dan duduk di samping suami nya
"Bunda masih mau bikin cheese cake gak bun? Ega mau keluar nih ke supermarket" ucap Rega sambil berdiri
"Ah iya mau mau!" ucap nya semangat lalu melirik suami nya sambil memasang puppy eyes nya
"Kamuu beneraaan?"gumam nya kecil
Bunda Sisy mengangguk semangat
"Yaudah Ga kamu beliin sekarang cheese cake nya cepetaaaan! Kasihan bunda kamu" ucap Ali kencang
Rega menjulurkan tangan nya meminta uang
"Ih Ayah! Bunda mau bikin sendiri tau bukan langsung jadi!" protes nya
"Aduuuhh cepetan dong tangan Ega pegel ini"
Regi tertawa geli,ia tidak mau bicara apa apa dan hanya diam menyaksikan saja. Regi sudah tau pasti Ayah nya mengira kalau Bunda hamil karena Abang nya tadi bilang ngidam. Pikir nya geli
"Hhh yaudah nih cepet jangan pake keluyuran dulu,abis dari supermarket langsung pulang" perintah nya
"Yah masa segini sih Yah? Mana cukup segini mah,Ega kan juga mau jajan belum lagi bensin motor tuh kosong. Tambahin ke Yaaahh,Ayah baik deh uhh makin ganteng!" rayu Ega
KAMU SEDANG MEMBACA
Jazmin Ratusya
Teen Fiction"Kesalahan terbesar dalam cinta adalah saat seorang mencintai yang lain lebih dari ia mencintai dirinya sendiri dan mengabaikan cinta yang berada di depan mata nya" Rega masih diam sambil menatap dalam pada Jazmin. "Dan itu,itu yang kamu lakuin bu...