2. Praturan Baru

10.9K 938 26
                                    

Versi lengkap ada di Youtobe


"Mulai hari ini kalian semua akan dipindah tugaskan kerumah utama Uchiha dan kalian akan datang untuk membersihkan rumah ini pada pukul delapan pagi sampai sembilan pagi lalu kembali lagi kerumah utama setelah semuanya selesai. Kalian harus membersihkan semua ruangan yang ada kecuali, kamar anak-anak dan kamarku bersama Sasuke. Apa kalian mengerti?" ujar Naruto panjang kali lebar sambil berjalan mondar-mandir di hadapan belasan pelayan dirumahnya.

"Kenapa harus seperti itu nyonya?" tanya salah satu pelayan seraya mengangkat sebelah tangannya.

Naruto tersenyum lebar, "Karena itu adalah praturan baruku dan suamiku tertamvan dan ter ter baik sudah setuju dengan praturanku." ujar Naruto enteng sambil duduk dikursi kebesarannya kayak kursi kanjeng Dimas.

"Dan cepatlah bersih-bersih karena sekarang sudah pukul delapan." ujarnya sambil mengetuk-ngetuk jam tangannya.

Semua pelayan langsung membungkuk hormat kepada Naruto lalu bergegas mengerjakan tugas mereka masing-masing. Dari menyapu, mengepel, membersihkan debu yang menempel pada kursi, lemari dan kawan-kawan lalu ada yang membersihkan kebun sedangkan Inari menonton film kartun kesukaannya diruang keluarga dan Naruto sibuk memainkan ponselnya.

~oOo~

Jam istirahat...

Daisuke, Reyga, Sarada dan Saraya sedang berkumpul bersama di atap sekolah sambil memakan bekal yang Naruto buatkan dengan terpaksa karena mereka cuma mendapat uang saku yang cukup sedikit.

"Apa yang harus kita lakukan agar wanita itu menyingkir dari kehidupan kita kak?" tanya Saraya kesal sambil menujah-nujah kotak makannya dengan sadis.

"Bagaimana kalau kita hipnotis!" seru Reyga penuh semangat sambil menjentikkan jarinya.

"Memangnya kau bisa melakukannya?" tanya Daisuke yang telah selesai memakan bekalnya.

"Tentu saja aku bisa kak, aku sudah belajar dari temanku!" jawab Reyga sambil menepuk-nepuk dadanya.

"Boleh di coba, kakak harus hipnotis dia agar dia pergi dari rumah." timpal Sarada.

Reyga mengangguk semangat. "Tentu saja, kita akan mengusirnya!" ujarnya penuh keyakinan.

Teeet!

"Sudah bel, sudah sana masuk kelas masing-masing dan sepulang sekolah baru kita lanjutkan lagi rencananya." ujar Daisuke.

"Okeh kak!" jawab ketiganya kompak.

Sarada dan Saraya berjalan bersama karena memang mereka satu kelas dan masih duduk di bangku kelas sepuluh A sedangkan Reyga duduk dibangku kelas sebelas paling ujung yaitu kelas F kelas yang berisi anak-anak nakal dan malas belajar dan Daisuke duduk dibangku kelas dua belas A dan menjadi salah satu pangeran sekolah dan Reyga menempati posisi kedua setelah kakaknya menjadi pangeran sekolah. Jika Daisuke memiliki sifat dingin dan angkuh ala Sasuke maka berbeda dengan Reyga yang selalu tampil urak-urakkan, tidak pedulian dan satu lagi playboy akut cap kucing garong!

Reyga berjalan dengan santai melalui koridor sekolah yang tampak siswanya terburu-buru masuk kedalam kelas namun ia masih santai seperti tidak akan terjadi apa-apa jika ia telat masuk.

Sepasang manik emeraldnya tanpa sengaja melihat seorang gadis sedang berjalan dengan sangat cepat menuju kelas sambil membawa banyak buku di dalam dekapannya.

Ibu Tiri Vs Anak Tiri [END Tersedia Versi PDF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang