Di kelas
Pagi ini kelas di hebohkan dengan berita ada siswa yang akan pindah ke kelas mereka,yang membuat berita ini heboh siswa itu adalah adik bungsu dari Itachi Uchiha yang diketahui merupakan pemilik sekolah ini
Semua orang di kelas sudah mulai ribut membicarakan bagaimana sosok adik dari pemilik sekolah ini, tak ada yang tau bagimana wajah adik pemilik sekolah ini. Mereka tak pernah tau siapa saja orang yang benar-benar berpengaruh di sekolah ini
Naruto yang tak tau apa-apa hanya bersikap santai melewati orang-orang yang menunggu kedatangan murid pindahan itu di depan pintu. Tak ada yang mengetahui siapa Naruto sebenarnya dia yang meminta ayahnya menyembunyikan identitasnya pada pihak sekolah. Dia tak terlau menonjol dan selalu di kelilingi oleh dua penggemar setianya Kiba dan Shikamaru. Mereka berdua selalu mengikuti kemana pun Naruto pergi.
Suasana yang semula ricuh menjadi tenang karena kedatangan Kakashi-sensei yang juga membawa murid baru masuk kelas
"Semuanya harap duduk!! Sensei akan mengenalkan murid baru pada kalian!!" mendengar itu semua cewek di kelas menjadi bahagia
"Cepat masuk dan perkenalkan dirimu!!"
Orang itu langsung masuk dan membuat semua cewek di kelas berteriak tak jelas
"Namaku Sasuke Uchiha dan kalian pasti tau kalau aku adik dari pemilik sekolah ini, jadi jangan ada yang macam-macam denganku" bukannya takut mendengar itu, siswi lain justru berteriak semakin kencang
"Sasuke-kun kau sungguh tampan!!"
"Sasuke-sama mau kau jadi pacarku!!"
"Sasuke-kun aku menyukaimu!!"
Sasuke yang mendengar itu hanya memutar bola matanya dengan malas, sudah menjadi kebiasaannya saat dipindahkan. Selalu ada penggemar yang setia dan menganggapnya sebagai kekasih
"Kalian diam!! Dan kau Sasuke duduk disamping Naruto!!" Naruto yang tak terlalu memperhatikan perkenalan Sasuke dikagetkan dengan ucapan Kakashi-sensei
"A-apa sensei!??" Naruto tak bisa menyembunyikan keterkejutannya di hadapan semua orang
"Aku meminta agar Sasuke duduk disampingmu! Apa yang membuatmu melamun di pelajaranku Naruto!!?"
"Gomen sensei! Aku tak sengaja" Naruto hanya bisa menggembungkan pipinya karena merasa kesal, saat ini semua melihat bagaimana tingkah Naruto yang begitu menggemaskan dan ada perkataan seseorang yang membuat semua orang kaget
"Kau sungguh manis, mau jadi pacarku??" semua orang langsung melihat ke luar dan melihat bahwa Gaara yang mengatakan seperti itu
"Apa-apaan kau!! Aku tak mau jadi pacarmu!!" Naruto tau betul siapa yang menembaknya secara langsung
"Aku tak akan menyerah mendapatkanmu, kalau kau berubah pikiran datang saja ke kelasku yang ada di samping kelasmu" Gaara berjalan menuju kelasnya dengan santai dan tak terlalu memperdulikan wajah orang-orang yang heran melihatnya
"Bagaimana mungkin Gaara-kun menembak Naruto terang-terangan seperti itu??"
"Aku yakin dia pasti hanya bercanda meminta Naruto jadi pacarnya"
Sasuke povKenapa Aniki harus memindahkanku ke sekolah ini, lihat saja aku baru saja masuk sudah banyak menggilai dengan berteriak tak jelas seperti ini
Sekarang baru saja aku memperkenalkan diri di kelas baru sudah ada yang menyatakan perasaannnya padaku, sekolah ini sungguh aneh
Aku akan meminta Aniki memindahkan aku dari sekolah ini, tak ada yang menarik di sekolah ini
"A-apa sensei!??" dia pasti terlalu terpesona padaku hingga membuatnya melamun
"Aku meminta agar Sasuke duduk disampingmu! Apa yang membuatmu melamun di pelajaranku Naruto!!?" dia itu laki-laki atau perempuan wajahnya sungguh manis tak seperti laki-laki lain
"Gomen sensei! Aku tak sengaja" dia sungguh menggemaskan sambil menggembungkan pipi seperti itu. Aku akan berterima kasih pada Aniki sudah membiarkan aku bertemu dengan malaikat yang begitu manis
Dia pasti tak akan menolak kalau aku jadikan pacar,
"Kau sungguh manis, mau jadi pacarku??" sepertinya aku tau siapa pemilik suara ini, tapi apa benar dia sekolah disini
Aku langsung melihat dan menemukan 'teman' lamaku berdiri di depan pintu
"Apa-apaan kau!! Aku tak mau jadi pacarmu!!" berani juga dia menolak Gaara, tapi untunglah karena yang akan jadi pacarnya adalah aku
"Aku tak akan menyerah mendapatkanmu, kalau kau berubah pikiran datang saja ke kelasku yang ada di samping kelasmu" aku akan menanyakan tentang ini pada Gaara nanti, aku benar-benar tak mengira kalau akan bertemu Gaara di sekolah ini
Seperti yang ku dengar tadi aku akan duduk disampingnya, sungguh beruntungnya aku bisa duduk disamping malaikat sepertinya
"Sudah!! Lebih baik kau segera duduk Sasuke, karena pelajarannya akan di mulai" lebih baik aku tak menyia-nyiakan waktu agar bisa lebih dekat dengannya
"Baik sensei!!"
Semua pelajan yang diajarkan Kakashi-sensei tak ada aku dengarkan, aku terlalu terpesona melihat ada malaikat di sampingku saat ini
Saat istirahat nanti aku akan berkenalan dengannya, aku bisa pastikan dia tak akan menolakku seperti dia menolak Gaara tadi
Author pov
Skip istirahat
Suasana istirahat yang biasanya orang-orang habiskan di kantin kini lebih memilih berdiam diri di kelas sejak ada siswa tampan yang pindah ke kelas itu, Sasuke lebih memilih diam di kelas dan sesekali melihat malaikatnya yang hanya berdiam diri di tempat duduknya
Apapun yang Naruto lakukan Sasuke selalu melihat dengan tatapan yang sulit diartikan, saat Naruto untuk istirahat Sasuke langsung berusaha mengikutinya. Namun tak mulus baginya mengikuti Naruto karena dihadang oleh kumpulan pengganggu
"Sasuke-sama!! Apa kau mau ke kantin bersamaku??" Sakura mulai aksinya yang centil itu untuk memikat Sasuke
Gadis lain tak ada yang mau mendekati Sasuke karena Sakura sudah menatap mereka dengan tatapan membunuh, mereka tau kalau ayah Sakura juga memliki perusahaan besar walaupun tak sebesar milik Uchiha Corp
"Enyah dari hadapanku!!! Aku tak ada urusan denganmu!!" bukannya merasa jengkel, Sakura justru terpesona melihat pangerannya mau berbicara padanya
"Kalian dengar!! Sasuke-sama tak mau ada yang menghalangi jalannya, jadi cepat menyingkir!!" Sakura justru mengusir semua pengawalnya, padahal jelas-jelas kalau dialah yang diusir oleh Sasuke
"Silahkan Sasuke-sama" Sakura tak mau menyerah mendekati pangeran sekolah ini yang akan memberi pengaruh besar pada usaha ayahnya
"Kau bodoh atau tolol!! Jelas-jelas yang aku usir kau, jadi lebih baik kau pergi sebelum aku berbuat kasar!!!" Sasuke tak habis pikir ada gadis yang begitu tolol yang berusaha mendekatinya terang-terangan seperti ini
Sebelum Sakura mencoba menjawab, Sasuke sudah pergi meninggalkannya dengan semua pengawalnya yang akan mendapat caci maki dari Sakura.
Sasuke yang kehilangan jejak malaikatnya, justru bertemu dengan orang yang sudah lama tidak dia jumpai
Tbc
Vote komennya
Gak jelas ceritanya???
KAMU SEDANG MEMBACA
[Slow Update] Give Me Your Heart
Aléatoireperjuangan Sasuke serta Gaara dalam mengambil hati dari seorang yang mampu membuat kedua pangeran sekolah jatuh cinta yang sebenarnya