Setiap langkahnya terbawa angin seperti tangkai bunga yang layu, aku tidak punya siapa-siapa di dunia ini...
Dunia yang kejam, sangat kejam sehingga aku tidak pernah diberi kesempatan yang lama untuk bahagia.
Tapi semua berubah semenjak dia datang, dia yang datang tak diundang memasuki hidupku yang gelap, dengan sinar terangnya, sinar yang membuatku merasakan kebahagian yang amat, mengajarkanku apa itu arti perjuangan, dan mengenalkanku pada indahnya dunia yang tak pernah aku kenal sebelumnya, dunia yang aku kira sangat kejam, tapi semenjak dia datang kekejaman dunia itu berubah menjadi bunga kebahagian yang sebenarnya....Aku anak dari panti asuhan, yang dengan tega dititipkan ke panti dengan alasan dia tidak bisa membiayai hidup ku, hanya meninggalkan sepucuk kertas yang menuliskan hari kelahiran dan sebuah nama yang aku pakai sekarang....
"Tuhan kapan aku bahagiaa?"
Gubrakkk....
"Hei, kamu nggak papa?"
pria tegap itu mengulurkan tangan kasarnya kepadaku...
"Ng_gak papa" aku terpaku melihat wajahnya, apakah benar itu dia, dia kembali lagi dia kembali mengulurkan tangannya kepadakku, aku rindu pria tampan itu aku rindu...
Aku menerima ulurannya dan diam terpaku antara ingin melepas rindu dan Menumpakan amarah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Because Of You
Teen Fiction.Dengan baik dia mengulurkan tangannya lagi, dia menggagalkan usahaku untuk melupakannya, dan benar saja dia bisa dengan muda menyelusuri hatiku lagi, karena rasa sakitku telah kalah dengan rasa rindu ini. Usahamu telah berhasil menggagalkan usahaku...