#9

12.7K 281 11
                                    

(warning! typo bertebaran)

•••

Victor POV

aku terus mencari dimana Racel, hingga aku datang ke rumah daddy and mommy tapi hasilnya Racel tidak ada disana.

segera aku menyuruh orang untuk mencari Racel, karna entah kenapa aku merasa takut untuk kehilangan gadis kecilku Racel.

"kamu dimana sweety" ucapku yg entah kepada siapa

aku terus mencari hingga malam mulai menjemputku tapi aku tetap setia mengelilingi luasnya kota Jakarta

drrttt drrtttt

"Apa ada kabar tentang Rachel?" ucapku kepada seseorang disebrang sana

"saya melihat nona Racel ada di pinggir jalan, sendiri dan terlihat sangat takut"

"dimana? cepat katakan itu sekarang kalian dimana?"

"saya ada di Kemang mr.Victor" segera ku tutup telpon dari orang yang kusuruh untuk mencari Racel, memutar balik mobilku menuju ke daerah Kemang

aku mengelilingi kemang dan aku melihat gadis yang duduk ditrotoar jalan, tunggu siapa laki-laki itu? apa dia pacar Racel? tapi Racel seolah menolak berbicara kepadanya

segera aku turun dari mobil, berjalan menghampiri Racel dan menarik tangannya hingga berdiri. Tiba-tiba Rachel memelukku dengan gemeteran dan terlihat diwajah cantiknya bahwa dia ketakutan

"tenang baby, ada apa?" tanyaku kepada racel

"siapa dia? apa dia pacarmu manis?" tanya laki-laki didepanku dan seperti dia mabuk

"dia suamiku, menjauhlah preman dekil" teriak Racel yang masih memeluk erat diriku, bisa ku simpulkan bahwa laki-laki ini berusaha menggoda istriku

aku melepas pelukan Racel dan menatap matanya lekat sepertinya dia sangat sedih

aku mendekat ke arah laki-laki yg disebut preman oleh Racel, ku pukul tepat di wajahnya membuat dia terjatuh dan kembali bangkit dan membalas memukulku tepat dikepala menggunakan botol, Racel dan orang-orang suruhanku mendekat

"apa kamu tidak apa-apa" ucap Racel pelan

"aku baik sweety" aku menatap wajah paniknya dan beralih ke orang-orang suruhanku "urus mereka, aku akan pergi" aku memeluk erat pinggang kecil Racel merasa pandanganku mulai gelap dan aku tidak tahu apa yang terjadi.

--

aku terbangun dan melihat Racel yang sedang tertidur diatas dadaku dan dia menggenggam erat tanganku yang terletak diatas perut. Aku sedikit meringis ketika mengangkat kepalaku dan ketika aku meraba dimana yang sakit ternyata sudah tertutup dengan perban. Apa separah itu luka dikepalaku bertanya pada diriku sendiri. Aku melepas genggaman tangan Racel dan mengelus kepala Racel seolah aku tidak ingin hari ini berakhir, aku melirik jam yang ada dimeja menunjukan pukul 2 malam.

"aku hanya ingin selalu bersamamu, aku berjanji akan membuatmu jatuh cinta kepadaku, ya aku yakin itu!" aku meyakinkan diriku sendiri, dan tetap mengelus puncak kepala Racel dan entah kenapa mataku lelah sekali dan aku mulai mengantuk dan mimpi mulai menjemputku.

Racel POV

Suara dengkuran yang membuat aku tenang dan ketika aku membuka mata ternyata aku tertidur diatas dada bidang milik pria tampan dan aroma mint dari tubuhnya membuat aku ingin tertidur lebih lama, ketika tubuhnya bergerak aku reflek menutup mata dan memilih untuk berpura-pura tertidur tiba-tiba tangannya mengelus puncak kepalaku dan dia mengangkat sedikit kepalaku memindahkannya ke bantal kecewa ya itu yang aku rasakan, kasurnya bergerak ketika aku mengintip ternyata dia bangkit dan pergi. Aku langsung membuka mata dan entah kenapa aku sangat bete, ya aku bete karna.... aku berfikir, kenapa aku harus bete? aku bangkit dari tempat tidur ini dan mengintip kemana perginya Victor.

Married with om CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang