"PEKERJAAN SAJA YANG KAU PIKIRKAN!! MANA WAKTU MU UNTUK ANAK-ANAK"
"KAU PIKIR AKU SAJA YANG TERUS BEKERJA HA?! MANA PERAN MU SEBAGAI IBU?! TIDAK BECUS! "
"MAU MU APA SEKARANG?! "
"KITA CERAI!!!! "
"OKE KITA CERAI!! AKU AKAN MENGURUS SEMUA SURAT-SURAT PERCERAIAN"
Aku yang mendengar mereka bertengkar hanya diam dikamar. Begitupun dengan kakak ku. Sudah biasa melihat mereka bertengkar. Barang-barang rusak. Rumah berantakan. Bahkan pembantu nya saja mengundurkan diri.
Orang tua ku sibuk bekerja. Ayah dan Bunda jarang ada dirumah. Bahkan mereka pernah tidak pulang dalam waktu sebulan penuh. Aku dan kakak ku hanya dikirimi uang, uang, dan uang.
"Kesya.. " Panggil kakak sambil mengetuk pintu kamarku.
"apa kak ?" jawabku sambil membukakan pintu.
"Kamu tidak apa-apa kan? " tanya kakak
"eh emang aku kenapa kak?" jawab aku
"tidak... Aku kira..... Kamu sudah makan? "
"sudah kak... Memang kenapa? " tanyaku"tidak apa key...ya sudah kamu langsung tidur jangan nonton film lagi ya. Anak cewek tidak boleh tidur malam-malam" kata kakak ku
"siap kak"
Cup.
"tidur yang nyenyak dek" kakak ku langsung menutup pintunya.
•••••
Mentari telah terbit di ufuk timur. Burung-burung berkicauan menambah indahnya suasana pagi itu. Mentari semakin meninggi dan terlihat pagi ini sangat cerah. Suara ayam jantan berbunyi dipagi hari.
Setelah beberapa menit, akupun terbangun, kulihat jam menunjukkan jam 06.00 . Tapi aku malas untuk bangun dan tak mau untuk sekolah lagi.
"adek.... Bangun hey sekolah" Kata ka Asyraf sambil mencoba membangunkan ku. Aku masih tetap saja tidak menghiraukan kakak yang cerewet itu. Kakak lalu mencubit pipi ku dan memaksanya untuk bangun.
"ugh.... Iya iya aku bangun nih kak"
"hah akhirnya bangun juga kamu dek.. Susah banget bangunin kamu tau tidak"
"heheh maaf kakak, aku tadi pura-pura tidur. ayah sama bunda mana?"
"udah pergi dari shubuh tadi.. Mandi sana ih bau" kata kakak ku sambil menutup hidungnya.
"ohh... Iya ini aku mau mandi kok.. Enak saja bau, Kakak tuh yang bau" aku langsung lari kekamar mandi
Setelah selesai mandi aku bergegas ke meja makan. Kulihat kakak ku, ka Arsyaf sedang menyiapkan sarapan kita. Roti dan susu lah yang menjadi santapan sarapan ku dan kakak ku hari ini.
Tak lama kemudian aku berangkat sekolah yang diantar kan oleh kakak ku. Aku dan kakaknku sangat dekat sekali. Aku dan kakak ku bahkan pernah dianggap pasangan kekasih saat di salah satu mall yang ada di Jakarta.
Kakak ku kuliah di Universitas Indonesia. Dan ia mengambil Jurusan Kedokteran. Sekarang ia telah memasuki semester 3
Tak kerasa aku sudah sampai disekolah. Aku turun dan tidak lupa untuk berpamitan pada kakak ku.
Setelah itu kakk pergi menuju kampusnya. Dan akupun masuk kedalam sekolahan. Aku berjalan sendiri menuju kelas ku yang lumayan jauh.
Aku duduk dikelas 12 ips 2. Aku memilih jurusan ips karena memang aku tidak suka menghitung. Hehehe.
Saat ditengah jalan. Aku melihat Aira lari kearah ku. Aira adalah teman sebangku ku.
"key!!!!!!!!" panggil Aira teman sebangku ku
"ada apaan sih.. Teriak-teriak malu diliatin tuh" kataku sambil berbisik.
"i.. Ituuu ada anak baru!!!!! Sumpah ganteng banget!!!!"
"serius? Dia pindahan dari mana? Namanya siapa?"
"cie kepo ya kamu. Hahaha" sambil melingkarkan tangannya dipundak ku
"sstt.... Berisik banget sih kamu"
"anak baru nya sekelas sama kita key... Nanti juga kamu bakal tau"
"aku penasaran"
"ya sudah lihat saja nanti key...hahaha pokok nya ganteng deh.. Kamu juga pasti suka" kata Aira sambil menoel-noel pipiku
"hhh iya iya deh" kataku
Thank you for reading my story guys.
I will you like my story.. Hahaha
If you want to gives me the suggestion I'll take it happy.Don't forget to give comments and vote.
KAMU SEDANG MEMBACA
FULL DARK
Teen FictionSiang ku tak ditemani matahari. Malam ku tak ditemani bulan dan bintang. Rumah ku sepi bagaikan dimusim gugur. Aku dikelilingi oleh orang-orang yang tidak mempunyai perasaan. Aku tidak dapat melihat celah-celah dari orang-orang disekitarku. Aku...