Gadis itu berdiri di dekat pintu kelas, sinar terik cahaya matahari siang menerpa tubuhnya memberikan efek kilau keemasan pada kulit halus seputih batu onyx miliknya. Sepasang matanya sewarna berlian zamrud, begitu hijau, indah, mampu melumpuhkan seseorang hanya dalam satu jarak pandang. Tubuhnya bisa jadi kecil, tak sampai 165 centimeter, tapi tersembunyi kekuatan besar darinya, teramat jelas melalui aura yang terpancar. Bibirnya mungil sewarna buah tomat merah masak, namun mengandung kemisteriusan setiap kali bergerak membentuk seringaian baik tawa kecil ataupun penuh makna. Rambutnya berwarna hitam legam, lebat,lurus jatuh melewati pinggang, poni rata sempurna menutupi sepasang alis lebat gelapnya, semakin pas untuk wajah berbentuk hatinya.
Namanya Yuurei Everell, orang-orang di Akademi Evalic sudah terbiasa memanggil-nya Yuu Hime ( tuan putri) Bukan karena gadis itu benar-benar anak seorang Raja, melainkan kekayaan yang dimiliki keluarganya, serta semua tingkah lakunya secara keseluruhan benar-benar menggambarkan sosok seorang tuan Putri. Padahal Ayahnya hanyalah seorang Pendeta, namun pemuka agama paling dihormati seantero Zappheria.
Di sekolahnya, Yuu amat populer.Dia dikenal sebagai gadis berhati baik meski ‘sangat nyaris jarang’ berbicara pada siapapun.Pada awalnya banyak anak menganggap Yuu sombong, terutama para siswi yang memang membenci Yuu tanpa alasan hanya karena kecantikannya terlalu luar biasa bagi manusia paling cantik sekalipun. Namun setelah Yuu berhasil menyelamatkan seorang adik kelas perempuan,dari gangguan para senior dan kebetulan teman-teman satu kelas Yuu, semua orang mendadak kagum serta hormat padanya.
Bahkan, para pelaku pem-bully-an itu sampai mendatanginya dan ingin menjadi temannya. Tapi seperti biasa, hanya Yuu tanggapi dalam satu senyum simpul lalu kembali berkutat dengan gadget canggihnya. Kegiatan Yuu setiap saat jika ada waktu luang. Banyak teman Yuu penasaran pada apa yang sebenarnya gadis berumur 16 tahun itu kerjakan, beberapa di antaranya menebak jika Yuu sebenarnya adalah anak bos besar mafia, yang lain yakin jika Yuu pengusaha muda sukses, sisanya malah spekulasi bodoh soal dirinya agen jaringan narkotika.
Yuu tentu saja dapat mendengar semuanya, meski telinganya tampak tertutupi ear-phone. Pada faktanya Yuu mampu mendengar perkataan orang lain dari jarak paling jauh sekalipun, hingga kedalaman paling besar pun.
Percaya atau tidak, seorang Yuurei Everell bisa mendengar isi hati orang lain.
Kemampuannya dulu sempat membuatnya frustasi berat, hingga Yuu nyaris melepaskan berkah terpendamnya itu dengan cara sangat jahat, namun ketika dia menyadari hal luar biasa bisa terjadi jika Yuu mau menggunakan kekuatannya demi kepentingan baik banyak orang.
Mungkin itu juga salah satu alasan Yuu lebih suka menyendiri, bersembunyi di balik gadget canggih serta penutup telinganya, meski sekencang apapun dia memutar musik gendang telingannya tetap bisa menerima suara-suara bisikan hati para manusia di sekitarnya dengan frekuensi suara jauh lebih besar ketimbang musiknya.
Semua orang tahu Yuu tak ubahnya tuan putri berkulit emas, suci, sulit disentuh. Setidaknya itulah yang sudah dialami separuh lebih populasi kaum adam di dalam Akademi itu sejak sebulan terakhir. Hanya dua kata untuk menggambarkan kondisi mereka semua.
Sangat hancur.
Namun tak ada satupun berani bersikap kurang ajar atau memaksa pada Yuu, kalau ini tidak berhubungan akan status Yuu melainkan lebih kepada Kaine Aishuu.
Kaine Aishuu, Pemuda dengan tinggi badan sejauh 188 centimeter, tubuh ramping berisi dan berotot, bahu tegap, hidung mancung dengan ujung benkok. Rambutnya dipotong cepak pendek, keriting, cenderung sewarna perak.
Meski memiliki ketampanan menyaingi para Dewa mitologi Romawi kuno, serta otak encer, Kaine mendapat julukan sebagai The Frozen Knight. Mengapa dipanggil begitu. Karena sifat serta kedekatan Kaine disekitar Yuu yang terkenal over protective, juga fakta betapa dingin sikapnya pada semua orang di sekitarnya karena dia terlalu sibuk memperhatikan Yuu. Seakan Yuu adalah satu-satunya sumber cahaya lilin dalam kegelapan hidupnya, jika sampai nyala itu padam maka Kaine juga akan tertelan selamanya di sana.
Sikap dingin Kaine pada sekitar tak menyurutkan keberanian para siswi untuk tetap menyukainya, bahkan, penggemar Kaine semakin banyak saja seiring waktu. Karena, meskipun terkenal pendiam dan super acuh, Kaine adalah sosok anak baik di mata banyak orang. Dia sangat suka membantu individu yang memang membutuhkan pertolongan tanpa diminta dan dilakukan secara tersembunyi.
Ratusan surat cinta dan aneka buah tangan kerap menyambangi lokernya, namun tidak satupun dia pedulikan. Alih-alih, Kaine malah memberikan semua kado itu untuk Yuu karena dia tahu Yuu selalu menyukai hal-hal berbau keindahan.
Semua orang tahu kalau Yuu dan Kaine adalah saudara angkat, namun melihat kedekatan kurang lazim antara Yuu dan Kaine segera menimbulkan perbincangan. Obrolan ini ditimbulkan para penggemar keduanya yang sakit hati akibat ditolak. Tapi tentu saja tak semua orang mempercayai kabar miring tersebut, salah satunya adalah pemuda ini.
Valius Varant, pemuda kalem Ketua Presiden Siswa, salah satu Pangeran kesayangan semua siswa dan Guru Akademi Evalic. Tidak hanya memiliki fisik rupawan, otaknya juga encer, sifatnya, tentu saja berbanding terbalik dari Kaine. Pernah satu kali Valius bertanding adu pedang dengan pemuda itu, saat berhadapan rasanya seluruh dunia menciut melihat mereka.Selain memiliki ketampanan dan tinggi badan sama, terlihat jelas melalui sorot pancaran mata mereka memiliki satu keinginan sama. Uniknya, keduanya keluar sebagai pemenang sebab hingga akhir batas waktu tidak ada yang benar-benar terjatuh atau kalah. Sehingga diputuskan akan diadakan pertandingan ulang kapan-kapan. Bedanya, jika itu terjadi maka Valius ingin mempertaruhkan nilai lebih tinggi. Dan itu adalah.
Yuurei Everell.
KAMU SEDANG MEMBACA
MIDNIGHT KNIGHT
FantasíaMengandung unsur 18 tahun ke atas, harap memperhatikan konten. Yuurei Everell sang prajurit malam diculik oleh Valius si misterius, di sekap di dalam istananya untuk ditandai dan dijadikan calon pengantinnya. Di sisi lain K...