Believe Me

#02 Lavender

Disclaimer : Semua karakter milik Masashi Kishimoto, saya cuma minjem
Pair : Sasuhina, Slight Narusaku
Rated : T
"Dilarang Share fic ini tanpa seizin Author"
"No plagiat, No Copy paste!"

Don't like don't read!

Menambah teman bukan berarti menambah beban,

Tapi sebenarnya malah meringankan kita

Jadi jangan ragu untuk berteman dengan siapapun,

Karena kita akan saling menguatkan.

~Sakura~

~

"Selamat pagi semua!" Sapa Kurenai Sensei mengawali pelajaran pada pagi hari itu.

"Pagi sensei" serempak

"Oh ya ada teman baru untuk kalian, kau silahkan masuk"

"Hallo semua, watashi wa Hyuga Hinata desu, douzo yourosiku!" Gadis bermata lavender itu memperkenalkan diri sembari tersenyum ceria.

"Em sebenarnya dia hanya sementara di sini, Tsunade-sama pernah bilang kan kalau akan ada pertukaran pelajar? Lha ini utusan dari Sunagakure."

"Oh!!!" satu kelas manggut-manggut mengerti.

'Dia kan si cempreng itu, awas kau!' Sasuke berniat menjahilinya karena sudah menabrak pluss mengomelinya waktu itu.

Sementara Hinata,
'Lho itu kan si pantat ayam yang kemarin? Hm, tunggu pembalasanku!' Hinata memberikan deathglarenya pada Sasuke.

Keduanya saling menatap, oniyx bertemu lavender, kita lihat saja nanti siapa yang akan menang.

"Hinata, kau duduklah di samping Haruno Sakura"

"Sakura tolong angkat tanganmu"

"Ha'i"

Pas sekali, Hinata duduk di depan Sasuke. Sasuke menyeringai tipis, seringai jahilnya setelah sepuluh tahun. Naruto yang tak sengaja melihatnya terkejut. Terbelalak tak percaya.

Naruto menepuk pelan bahu Sasuke, namun Sasuke masih belum sadar, dia masih fokus menyusun rencananya.

Naruto melihat ada yang aneh dengan Sasuke, dia berbisik memanggil Sakura. Tak lama, yang dipanggil pun menoleh.

"Ada apa?"

"Kau tau, tadi aku melihat Sasuke menyeringai, hii aku jadi takut"

"Apa?" Sakura terperanjat.

"Nee Sakura, sumpah deh!" Naruto meyakinkan.

"Hm, baguslah berarti sebentar lagi Sasuke kita kembali" Sakura berharap

"Semoga saja dia tidak gila" gumam Naruto ngawur.

"Jangan berpikir seperti itu Naruto! Sudahlah nanti ketahuan Kurenai sensei" Sakura kembali memperhatikan pelajaran.

~

Jam istirahat,

"Naruto, Sasuke ayo ke kantin aku lapar" ajak Sakura

"Eh, Hinata kau mau ikut sekalian?" tambahnya setelah melihat Hinata. Dia sudah cukup dekat setelah tadi bercakap-cakap sebentar dengan Hinata.

"Hu'um kalau tidak keberatan" Hinata tersenyum senang.

"Oh iya kenalkan, mereka berdua sahabatku."