School Love Story

Chapter 11

Hati-hati typo bertebaran:v

Liburnya sudah selesai ya?

"Aku masih mengantuk.. Huahhh" ucapnya sambil menguap lebar lalu melangkahkan kaki turun dari benda empuk persegi panjang itu

krekk...

Suara pintu kamarnya terbuka. Ia turun ke bawah masih dengan mata agak tertutup

"Eomma kau masak apa? Ini seperti bau sup sundae? Aku tidak suka Eomma jangan memasak itu!"

"Yya! Cepat mandi jangan mengomel saja! Ini sudah siang, kau tidak sekolah?"

Eommanya sangat sibuk memasak hingga tidak menengok anaknya berbicara. Itu bukan sup sundae, tapi gamjatang (kentang rebus), memang anak tuan Jung penciumannya agak tidak beres pagi hari

"Arasseo"

*****

"Jungkook-a cepat kesini! Aku baru saja membeli PS baru, setelah pulang ayo kita bermain. Geunde, di rumahmu atau di rumahku? Kalau di rumahku..."

Jungkook menempatkan kepalanya di atas meja, tangannya hampir saja mengenai wajah Taehyung, menyuruhnya berhenti bicara
"Arasseo! Geuman! Kau menghancurkan pagiku. Aku mau tidur"

Taehyung menggelengkan kepalanya sambil berdesis kesal

Suasana di kelas lumayan ramai,Jungkook yg tidur, Yuju membaca novel, Taehyung hanya bengong,bosan,dan menguap.

Eunha?

Dia belum datang, padahal 15 menit lagi bel masuk berdering

Yuju menutup novelnya gelisah karena Eunha belum datang juga
"Jungkook! Jungkook-a!" Panggil Yuju pada Jungkook

Jungkook mengangkat kepalanya, menghadap ke Yuju sambil matanya agak tertutup
"Mwo? Kau ingin bertanya apa? Kau ingin memberiku pujian bahwa aku tampan?"

Yuju berdecak "Cih"
"Tampan dari mana? lihat belek dimatamu itu! Air liurmu kemana mana tau! Sangat menjijikan!"

Jungkook mengusap matanya dan air liur di pipinya itu. Jungkook berdiri dan keluar kelas, mengabaikan Yuju

"Yya! Jungkook! Aku belum selesai bicara! Dasar bocah" Kesal Yuju. Ia melanjutkan membaca novelnya itu.

Taehyung yg ada disamping Yuju menatap Yuju dengan heran
"Yuju-ya kenapa kau selalu membaca novel? Apa kau tak ingin melihat wajah tampanku ini? Hmm..." goda Taehyung

"Kau sama saja dengan Jungkook. Tapi kau selalu menggoda banyak yeoja. Jika Yerin eonni tau, eotteohke? Hmm.. eotteohke?"

"Arasseo! Jangan berani memberi taunya!"ancam Taehyung

"Jika kau benar-bebar mencintainya seharusnya kau berpikir dan berusaha"Yuju kembali membaca novel karya Raditya Dika yang terbaru

Taehyung hanya manyun di tempat duduknya

"Yuju-ya annyeong!!"
"Mwoya?"
"Besok hari terakhir kita duduk sebangku"
"Geureseo? Kau ingin memberiku kata terakhir? Ayo aku dengarkan. Lagipula kau bisa memberiku besok saja. Tapi kalau mau hari ini akan aku dengarkan"
"Aniya, aku hanya bilang saja. Kau kira aku akan mati" decak kesal Taehyung

Yuju tak mempedulikannya, ia hanya terus membaca novelnya

Sret...sret...sret...

Sepatu Eunha, suaranya hampir tak terdengar karena kelas yang ramai. Akhirnya ia sampai juga di sekolah. Jalannya sempoyongan, Yuju yang melihat pun kebingungan