The Giant Mate (ind version)

Berpindah Dunia

Setelah berdiri disamping danau cukup lama aku segera kembali kerumah dan menjalankan kegiatanku, mandi, makan, dan berlatih.

Sudah lama semenjak Terakhirkali aku latihan badanku kembali terasa sakit setelahnya. Aku berjalan kembali kerumah dan menemukan seekor rusa yang minum dari ember disamping rumahku meski terlihat kesusahan. Kenapa tidak didanau saja?. Setelah rusa tadi selesai dan pergi kembali datang Beruang! Yang ikut minum dari ember tadi bukan hanya itu dibelakangnya ada beberapa hewan lain juga yang sepertinya menunggu untuk ikut minum disitu. Danau itu luas loh.

Setelah Beruang itu pergi ada dua ekor tupai yang datang namun sepertinya air didalam ember itu habis karena mereka malah berputar putar disekitarnya. Aku menyampirinya dengan perlahan dan membuka keran airnya namun kali ini aku masukkan kedalam bak air yang besar.

Setelah bak airnya penuh aku pergi agar hewan hewan itu dapat minum tanpa merasa takut. Penasaran, ada apa dengan Danau itu. Aku kembali berdiri disampingnya namun lebih dekat lagi dan membungkuk. Masih sama tidak ada yang terlihat. aku beranikan diri dan memasukkan kepalaku kedalamnya, saat itulah rasanya aku tersedot tapi bukan tercebur atau tenggelam aku terjatuh dari atas langit

"AH.....!!!!!" teriakku sebelum akhirnya menabrak sesuatu tapi bukan Tanah atau Pohon itu adalah Monster tidak itu adalah RAKSASA!.

"AAAAHHHHH.......!!!" kali ini aku dan bahkan Malva berteriak lebih keras lagi tapi bukan soal kami jatuh tapi karena Raksasa itu, tidak tapi Raksasa-Raksasa itu.

Tunggu dulu kenapa mereka saling menyerang?

mereka sedang perang

aku ada di tengah tengah PERANG

Perang Raksasa

'Bangun Wide hindari mereka kau mau mati terinjak!' teriak Malva menyadarkanku

Kau benar aku harus menyelamatkan diri

Guardian Carsy help me to use your gift

aku mulai berlari berusaha menghindari raksasa yang benar benar besar ini. aku terus berlari hingga kepinggir hutan berusaha berlindung didalamnya namun sesaat sebelum aku melewati pohon pertama ada yang menarikku, tidak, menggenggamku

"Ah....! tidak!" aku terus berusaha melepaskan diri namun apa daya tangannya benar benar menutupi seluruh tubuhku. Tapi untung yang menangkapku adalah Raksasa tanah.

"Hey! lihat ada manusia disini" ujarnya keras mengalihkan perhatian yang lain dan menatap dirinya dengan aku ditangannya

"Tidak tidak lepaskan aku" teriakku padanya berusaha memberontak

"Dia sangat kecil ini tidak menarik buang saja apa yang lakukan" salah satu yang lain dan raksasa yang menggenggamku menggedikkan bahu lalu melemparkanku

"Akh....!!!" Teriakku saat dia melemparkanku.

Beberapa saat sebelum aku menyentuh tanah

"Tidak!" Teriak seseorang yang langsung membuat semua orang menunduk dan segera berusaha menangkapku.

"Bawa dia padaku" ujarnya dan aku merasakan raksasa yang membawaku berjalan sementara aku masih pucat pasi dan berusaha mengatur napas karena kaget. Ada apa dengan hari ini aku sudah jatuh 2 kali hari ini.

'Wide apa aku tidak salah' ujar Malva berdiri tegak dengan telinga yang dipasang siaga untuk mendengar dan ekor yang diam tidak bergerak, penasaran

"Kemari" ujarnya lagi meyakinkan raksasa yang membawaku untuk mendekatinya

'Ini benar terjadi' ujar Malva lagi meloncat dan berlari sambil menggoyangkan ekornya kesenangan sementara aku masih sama kagetnya dengan tadi rasanya ingin pingsan saja. Aku mohon jangan ada kejutan lagi.