Prolog

2.5K 96 11
                                    

Prolog

Bosan

Satu kata yang membuat Vina kesal dihari pertamanya sekolah. Awalnya Vina menolak mentah-mentah pindahannya. Tapi mamanya sangat mendesak Vina untuk tetap pindah.

"Sumpah, bosan banget"Vina menggumam seraya menendang bebatuan kerikil di taman sekolahnya.

Eh, Taman?

Wajah Vina berbinar seketika. Sebagai anak kutu buku, Vina suka sekali menyendiri untuk membaca buku apa saja.

Vina pun bergegas mendekati Taman dan duduk dibangku yang disediakan.

"Hah"Vina mendesah lega. Vina membuka buku novel yang baru dipinjamnnya di perpus tadi. Bola mata bening milik Vina berputar-putar sambil memandangi novel itu.

Terkadang, membaca menjadi keasyikan tersendiri bagi Vina.

Tanpa terasa satu jam berlalu. Sudah saatnya Vina kembali ke kelasnya.

Vina menutup novelnya dan berlari ke kelasnya. Bisa gawat kalau Vina telat masuk, guru killer nih!

Gubrak!

Entah kali ini Vina yang salah atau hanya khayalannya seperti di sinetron? Vina pun mendongak.

Seorang cowok sedang menatap Vina keji. Vina menaikkan sebelah alis matanya.

Vina bangkit dan mengambil novelnya yang terjatuh. Vina tersenyum semanis mungkin.

"Maaf, aku emang salah udah nabrak kamu"Ujar Vina. Semburat rona merah diwajah cowok itu bisa terlihat jelas.

Vina melirik nametag cowok tadi.
"Maaf ya, Raihan. Aku mau balik ke kelas"Ujar Vina sambil menunjuk kelasnya. Raihan menatap tajam Vina dan melengos pergi.

Setelah Raihan pergi, Vina melototinya. Seenggaknya muka masammu itu berubah!

Karena teringat guru killer di kelasnya, Vina pun berlari menuju kelasnya.

Crazy Boy
Vs
Nerd Girl

Crazy Boy Vs Nerd GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang