Anime Random Book [ ✔ ]

Date With You [ Akashi Seijuurou x Reader ]

Catatan dari Author :

Mulai dari sekarang, aku akan menulis beberapa kisah singkat keseharian dari tokoh di dalam buku ini. Ngga sering juga sih karena buku ini tetap fokus pada grup chat nya. Cerita ini hanya sebagai tambahan chapter dan penghibur saja karena aku tahu, lama lama bosen juga kalau semua nya grup chat :v

Chapter yang berikut nya, aku akan menambahkan anggota CreepyPasta--entah itu di chapter yang ke berapa :v--dan mungkin saja Chapter nya makin ngga jelas :v ini hanya sebagai penghibur semata~

I wish you like it
☆*:.｡.o(≧▽≦)o.｡.:*☆

~~**~~

Date With You

• Character milik Fujimaki Tadatoshi
• Story Idea by 1Hope__
• Rated : T
• Genre : Romance

Seorang gadis dengan surai [ Hair Colour ] nya tampak menolehkan kepala ke arah kanan dan kiri. Manik indahnya tak henti-henti melirik jam pada ponsel pintar yang ia pegang. Gadis itu adalah kau. [ Surname ] [ Name ] yang telah resmi menjadi kekasih seorang Akashi Seijuurou--penerus Akashi company.

Tepat pukul 03.00 p.m adalah waktu bertemu kau dan Seijuurou di taman dekat rumahmu. Namun, sudah lima belas menit berlalu dari waktu yang dijanjikan dan Seijuurou masih belum menampakkan batang hidungnya sedikitpun.

Resah? Ya.

Khawatir? Tentunya kau merasa khawatir pada kekasihmu itu.

Bukannya kau berfikir negatif, hanya saja kau takut jika terjadi sesuatu yang buruk kepada kekasihmu itu, mengingat seorang Seijuurou tidak pernah telat sedikit pun, kau tentunya akan khawatirkan ketika ia telat selama lima belas menit lama nya, kan?

"Apa dia ba--siapa?" kau mengganti ucapanmu sendiri. Dirabanya tangan yang menutupi kedua matamu dengan senyum kikuk yang mengembang di wajahmu. "S-Sei," panggilmu memastikan bahwa yang berdiri di belakang dan menutup kedua matamu itu adalah kekasihmu.

Seijuurou tertawa pelan. Ia melepaskan tangannya yang menutup kedua matamu. Setelah itu, Seijuurou langsung memeluk leher dan membenamkan wajahnya pada lehermu.

"Maaf aku terlambat. Tadi ada urusan tiba-tiba yang harus kulakukan."

Kau tersenyum lembut ketika mendengar penuturan dari kekasihmu. Memegang tangan Seijuurou yang memeluk lehermu dan menenggelamkan wajah pada tangannya, kau masih mengulum senyum tipis.

"Tak apa. Setidaknya kau baik-baik saja," lirihmu. Kau menghirup aroma maskulin yang khas dari jaket Seijuurou.

Kalian berdua masih dalam posisi yang sama selama sepuluh menit, beberapa orang yang melewati kalian berdua tampak memperhatikan kalian. Tak jarang juga sepasang kekasih yang tengah kencan memperhatika kalian berdua. Mungkinkah iri karena kalian terlalu romantis?

"Er, Sei?" karena merasa tak nyaman dengan tatapan mereka semua, akhirnya kau angkat bicara. Ditolehkannya kepalamu ke arah Seijuurou, kau menatap Seijuurou dengan ekspresi polos.

"Aku mengerti. Ayo kita mulai kencan kita," ungkap Seijuurou. Pemuda pemilik manik crimson itu melepas pelukannya kemudian menggenggam tangan kananmu dan menuntunmu kesebuah tempat kencan kalian berdua.

Sesampai nya disana--tepatnya di dalam sebuah taman bermain--, kau tampak terdiam dengan manik yang melihat satu persatu wahana yang ada disana secara bergantian.

"Ayo, [ Name ]," ajak Seijuurou dan kembali menuntunmu ke sebuah wahana.

Beberapa jam terlewatkan, kau dan Seijuurou tampak menikmati suasana kencan kalian. Bahkan, kalian berdua sudah menaiki hampir wahana yang ada disana. Kini, hanya tinggal bianglala raksasa saja yang belum kalian naiki.

Kau tampak tengah menyantap makanan cafe yang kau pesan dengan lahapnya. Seijuurou yang duduk di hadapanmu terlihat tengah sibuk memperhatikan dirimu yang sedang makan dengan lahap. Bahkan pemuda itu sama sekali tidak menyentuh minuman yang ia pesan.

"Sei? Apa ada yang salah dengan wajah ku?" kau yang menyadari Seijuurou yang menatapmu tampak menghentikkan aktivitas dan menatapnya dengan ekspresi polos, membuat lamunan Seijuurou buyar.

"Ah tidak. Hanya saja, kau terlihat cantik hari ini."

Ucapan dari Seijuurou membuat wajahmu memerah. Kau meletakkan sendokmu dan menatap wajahnya dengan seulas senyum lembut mengembang di wajah mu.

"Terima kasih," ucapmu.

Setelah kalian berdua menghabiskan pesanan kalian, kalian segera berjalan ke arah bianglala besar yang belum sempat kalian naiki. Tepat matahari terbenam, kalian berdua telah menaiki bianglala dan berhenti di atas.

"Indahnya!" Pekikmu senang. Kau tampak berbinar senang ketika melihat pemandangan yang sangat indah di atas sana.

Seijuurou tersenyum lembut. Dikecupnya pipimu dan kembali memasang senyum lembut.

"Terima kasih untuk semuanya. Aku menyayangimu, [ Name ]."