!!!SEPESIAL PAKE TELOR!!!

4.2K 309 21
                                    

[ DO's Birthday Edition ]

.

.

.

.

.

Dua biji makhluk imut sedang bertatapan di taman belakang sekolah. Yang satu adalah pemuda bermata belo dan yang satu lagi pemudi berpipi gembil. Keduanya memiliki tinggi yang cukup.. ya cukup aja pokoknya.

" Kenapa, Rin? "

" Jawaban yang kemarin.. "

Dio terdiam. Tentu saja menunggu apa yang akan dikatakan Serin.

" Maaf ya kak "

" Jadi bener "

" Eh? "

" Elo udah balikan sama si Jongin "

Bagaikan disambar geledek di tengah siang bolong, padahal nggak ada ujan lho. Seseorang terlihat amat sangat kaget sekali banget, setelah melihat mendengar dan menjadi saksi atas kejadian yang barusan aja dia lihat sendiri dengan mata kepalanya yang insyaallah masih sehat wal'afiat belom ada minusnya. Kuping juga masih sehat karena selalu dibersihin pake candle ear di salon, jadi harusnya dia nggak salah denger.

" Serin balikan coy.. gosip nih "

Seorang cewek mengintip dari balik semak-semak. Nah loh cewek apa sweeper yang ada di Dora the Explorer kok ngumpetnya di semak-semak segala.

" Gue harus ngasih tau Kak Ceye "

Lalu si cewek itu mengakhiri karirnya sbg agen rahasia alias tukang nguping yang dia mulai beberapa menit yang lalu. Dia pergi dari situ dan segera memberi kabar atau lebih tepatnya bergosip ria di grup kesayangan bernama Geng Femes.

Taulah ya nih cewek siapa gaes? Kalo baca yg kemarin harusnya sih tau wkwkwk

Oke kita kembali ke duo cimol!

" Tau dari mana kak? ", tanya Serin hati-hati.

" Denger dari anak-anak eh kamu iyain. Berarti bener dong "

" Ah.. "

Suasana pun mendadak canggung di antara kedua makhluk Tuhan paling unyil itu.

" Aku suka Kak Dio.. beneran. Aku kagum sama kakak yg pinter, baik, dewasa "

" Makasih pujiannya ", balas Dio sambil tersenyum.

" Waktu Kak Dio perhatian sama Joy.. iri sih cuma dia kan temen aku dan ternyata suka sama kakak "

" Jadi nolak kakak karena Joy? ", tebak Dio dan Serin segera menggeleng.

" Iya juga masa karena Joy bisa jadian sama Jongin ", respon Dio lagi karena mendapat gelengan Serin.

Entah kenapa jawaban Dio membuat Serin tidak enak hati. Eh guys Dio ga maksud nyindir lho ya. Dia kan anak pinter gitu jadi menjawab berdasarkan fakta yg telah dia analisa aja. Ribet kan? Udah iyain aja biar cepet.

" Terus kenapa? "

Sekali lagi Dio nggak sensi karena abis ditolak Serin. Dia ini cuma nggak bisa diem aja kalo keingintahuan tentang analisa dia belum terjawab kebenarannya. Ribet bgt bahasanya ya Tuhan..

" Sebelumnya aku berterimakasih karena Kak Dio bilang suka sama aku, jujur waktu itu aku sempet seneng dengernya "

" Sempet? Sekarang udah enggak? "

GRUP CHATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang