MOON LOVER : SCARLET HEART : SEASON 2 ✔️

Malam bersalju

---
--
-

Moon Lovers : Scarlet Heart : Season 2

-
--
---

Warning!
17+ here!

"Aih... Oppa... potong wortelnya lebih kecil dari kentang."

"Aiish... Wae?."

"Oppa~... Ikuti saja kataku."

"Hum... Ahraaa... ck!."

Hera tak berhenti mengomeli setiap kesalahan yang Baekhyun buat saat memasak. Baekhyun jadi kesal, dalam hati ia menyesal telah mengajak yeoja ini memasak bareng di apartemennya.

Aiish... Dia selalu mengomel seperti eomma. - Baekhyun.

"Oppa... kuahnya sudah mendidih, mana daun bawangnya?."

"I-ini.. aduh Hera-ah!... jariku nyangkut! ck... main tarik aja."

"Astaga... Oppa! ini bukan daun bawang! ini bawang bombay. Gimana sih ah?."

Suasana dapur Baekhyun gaduh bukan main, padahal di apartemen ini hanya ada mereka berdua. Sekilas mereka terlihat seperti pasangan muda yang baru saja menikah. Imutnyaaaa...

Setelah berkutat cukup lama, akhirnya dua manusia berlainan jenis itu selesai memasak, hm... Cream soup, ayam goreng, salad buah, steak, pasta dan akhirnya mereka berdua saling menatap pasrah, bukan karena masakan mereka gagal, tapi karena ini terlalu banyak.

"Kurasa... menunya kelewat banyak untuk kita berdua."

Baekhyun menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, Hera hanya tertawa konyol ketika melihat ke meja makan.

"Tak apa Oppa, kan bisa disimpan di kulkas. Oh iya!."

"Hm?."

"Bagaimana kalau ajak teman-temanmu saja Oppa?, jadi makanannya bisa langsung habis."

"Heh?, Mwo?, Shireoyo*!."

*(Tidak mau)

"Heh?, Kenapa?."

Tadi katanya menunya kelewat banyak buat berdua, tapi nggak mau bagi-bagi sama teman-temannya... huuu dasar - Hera

Hera mengerucutkan bibirnya mendengar jawaban Baekhyun, bukanya kata namja itu kalau makanannya kebanyakan?

"Annia... Kan bisa disimpan di kulkas."

Baekhyun tertawa konyol sampai matanya menyipit. Ia bahkan meng-copy-paste jawaban Hera sebelumnya. Hera berjengit, aneh.

"Ya sudah... Oppa, ayo kita makan."

"Call!."

Menikmati makan malam mereka di malam natal. Hera terkekeh melihat bibir Baekhyun yang belepotan. Ia mengambil tissue.

"Oppa... kau belepotan saus pasta. Sini..."

"Eh?."