Chapter 2
"Ini semua Takdir Tuhan yang ingin mempertemukan kita lagi , mungkin
Kita jodoh "AUTHOR
"Stop , sini aja , makasih ya !!! Bye!!!"
Keira keluar dari mobil Azka tanpa mendengar jawaban dari cowok tersebut .
"Dasar cewek gilak!!!"Gumam Azka setelah Keira keluar dari mobilnya .
***
"Trus , dia mau nganterin Lo???"
Keira tersenyum geli , mendengar pertanyaan Rifani Wulandari , yang tak lain adalah sahabatnya sendiri .
"Ya maulah , Keira gitu loh , siapa sih yang bisa nolak permintaan Keira ?"
Rifani menggelengkan kepalanya , melihat tingkah sahabatnya tersebut .
"Dasar Lo , nggak kapok² ngerjain orang , ketiban sial baru tau Lo" Ucap Rifani
"Ye biarin , wleee" Ucap Keira sambil menjulurkan lidahnya , " Oh ya , mana sih bik ina , perut Gue udah keroncongan ni dari tadi "
"Sabar kali Kei , Jam istirahat masih lama kalii , tuh Bik Ina lagi ngelayanin orang !"
Keira mendengus kesal , bagaimana tidak ? perutnya sudah berbunyi dari tadi , ini semua karna tadi pagi ia tidak sempat untuk sarapan .
"Oh ya Kei , Cowok yang Lo temuin kemarin , ganteng nggak??"
Senyum terukir di wajah cantik keira , ketika mendengar pertanyaan sahabatnya itu .
Ia mulai mengingat Wajah tampan Laki - laki yang ia temui kemarin , "Ganteng!!"gumam Keira namun masih terdengar di telinga Rifani"Apa???"
"Ehh , Lo tadi nanya apa ???"
Keira langsung gelagapan ketika menyadari ucapannya tadi .
"Yee , Budek Lo ya , masa nggak denger sih tadi gue bilang apa???"
Rifani mendengus kesal melihat ulah sahabatnya itu .
"Yaudah Lupain aja !!! " Lanjut Rifani dengan muka cemberut.
"Yailah jangan marah donkk Rif , entar muka lo nambah jelek loh!!! " Ucap Keira sambil mengangkat kedua jarinya membentuk huruf ' V '
"Ih apaan sih Kei !"
Keira dan Rifani tertawa bersama , beginilah mereka jika sudah bersama ! Tertawa lepas seperti orang yang tak pernah mempunyai beban ? Siapa yang tau dibalik senyuman itu tersirat Luka yang sulit dihilangkan .
" Eh neng Ira sama neng Fani kayaknya seneng banget , maaf ya bibik ganggu , ni pesenan kalian " ucap bik ina yang memang selama ini memanggil Keira dengan sebutan 'Ira' sedangkan Rifani dengan sebutan 'fani'
" ehh , iya nggak apa² kok bik " Ucap Rifani sopan
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Accidental
Fiksi RemajaKeira Olivia , Gadis Cantik yang periang , namun tidak ada yang mengetahui dibalik semuanya ada kerapuhan di dalam hatinya . Azka Ivander Ghani , Cowok dingin nan nakal namun mempunyai sifat yang bisa membuat semua gadis meleleh akan sifatnya itu. P...