[Warning 🚧 MATURE CONTENT 🚨]
+++
"Are you ready ? "
Halah2 director ni . dah sah2 aku dengan Jimin ada depan dia sah2 la dah sedia . kalau tak dah lama aku nyorok kat ketiak hapak dia tu .
"You nampak shower tu ?"
Mata Ku mengarah ke shower yang dimaksudkan . wait , takkan la ........
"So , situlah tempat you buat project . "
Ehhh director ni . dalam banyak tempat , shower gak yang dia pilih .
Aku menroll eyes kn mata Ku . sekarang shower lepas ni ? Sungai ? Laut ? Hutan ?
"Director ! Masa project tu , err kita kena wat eumm sesuka hati or ada skrip ?"
Aku membuntangkan mata Ku apabila Jimin mengeluarkan soalan yang tak munasabah .
Malu
Weh
Malu .
Holyshit , Ade patut Tanya gitu .
"Nice question . you can make it your own . I means , bebas . buat lha dengan Cara you sendiri . "
Bwooooo ?!!!
"Eo ? A..arasseo."
Aku Dan Jimin lantas masuk ke ruang shower . k , siryes nothing to say . bapak segala setan gugup gila .
"Don't worry , I akan buat dengan hati2"
Muka Ku memanas mendengar kata kata nya . mana taknya , jarak antara muka aku dengan muka dia kurang Dari 1 cm . kalau gerak sikit , Sah dapat free kiss je .
"Start !"
Damn you director . T^T
Jimin mendekatkan mukanya dengan muka Ku . tidak lama kemudian aku terasa ada something yang lembut Dan basah di atas bibir Ku .
Korang mesti tau ape kan ?
Jimin menekan kepala Ku untuk mperdalam kan ciuman . Jimin melumat bibir Ku hingga desahan kecil terlolos Dari bibir Ku .
Ma fucking mouth .
"Ahh .. "
Dapat kurasakan Jimin tersenyum puas di sela ciuman kami .
Huh , suka lha tu .
Jimin menurunkan tangannya lalu membuka kancing baju Ku .
Jimin mencium leherku lalu membuat love bite di situ .
"Uhmm.."
Jimin membuka bra Ku lalu membuangnya sembarangan .
Now , aku half naked .
"Wait a little bit . "
Park Jimin !
Damn you .
Jimin membuka shower . air shower membasahi Ku .
"Eum , you look so sexy . "
YOU ARE READING
[HIATUS]PARTNER 발트너 18++
Fanfiction⚠WARNING : 18+ ⚠ FF ni khas untuk kpoppers yang otak BYUN SAHAJA ✅. Yang otak suci murni tu better jangan baca . Kalau nak baca gak , mohon JANGAN BASH author .