This Is Me

TIGA

Sorry banyak typo berserakan...

---------

"Haii.. Gua Dera". Dera memberikan jabatan tangannya kepada Audi.

"Hai juga, gua Audi". Membalas jabatan tangan tersebut.

Dan tak lama kemuadian, akhirnya waktu istirahat sudah tiba.

"Oiya, Audi lo kenapa pindah ke sekolah ini? ". Dera memulai pembicaraan.

"Gua di keluarin dari sekolah gua yang lama".

"Hahh! Serius lo?! Kenapa lo bisa di keluarin dari sekolah lama lo? ". Tanya Dera.

"Gua dikeluarin dari sekolah lama gua karena gua sering kabur saat jam pelajaran, sering ikut tawuran, dan satu lagi, gua pernah ketangkep polisi gara-gara ikut balapan liar di jalan raya pas masih pake seragam sekolah." jawab Audi.

"Hahh!! Ampun dehh Audi.. ". Ucap Dera sambil menepuk jidatnya.

"Oiya Der, lu ga malu temenan sama gua? ". Tanya Audi kepada Dera.

"Ngapain harus malu Di, gua malah seneng banget kalau bisa sahabatan sama lu".

"Serius lu mau jadi sahabat gua??".

"Seriuss Di.. Gua mau bangettt".

"Makaas--". Ucapan Audi terputus

"Ehh tunggu deh, liat nih, muka lo kok pucet banget sih Di? Lo sakit? ". Ucap Dera sambil memberikan sebuah cermin kepada Audi.

'Iya ya, kok muka gua pucet banget gini yaa.. Mana perut gua sakit lagi, jangan-jangan--'. Lamunan Audi buyar ketika Dera memukul pundaknya pelan.

"Ehh gua tanyain kok malah ngelamun sihh".

"Eh-hh nggak kok gapapa gua ga sakit, kayaknya gara-gara tadi pagi gua lupa sarapan deh". Jawab Audi bohong.

"Yaudah, kalo gitu kita ke kantin yuu.. Gua laperr nih"

"Yaudah ayoo.. ".

Namun saat mereka sedang berjalan menuju kantin, tiba-tiba hp Audi berdering.

"Ehh di hp lu bunyi tuhh".

"Oiya tunggu bentar yaa, mau gua liat dulu".

From: Papa
"Audi, Papa masih kesel sama kamu, dengan masalah yang tadi pagi, seharusnya kamu tidak perlu seenaknya seperti itu melanggar aturan sekolah hanya karena alasan kamu anak Papa, kamu juga tidak boleh berbicara seperti itu kepada Aldi, dia itu anak baik, seharusnya kamu mencontoh perbuatan Aldi, bukannya malah marah-marah seperti itu. Dan satu lagi, sebagai hukumannya motor kamu Papa sita selama 2 Bulan, dan uang jajan kamu Papa potong selama 1 Bulan.".

Setelah membaca pesan tersebut, amarah Audi sudah tidak bisa ditahan lagi, Ia pun langsung berlari meninggalkan Dera.

"Ehhh Audi.. Tungguin guaa". Teriak Dera

.
.
.

'Brakk!! '
Suara gebrakan pintu seketika membuat murid yang ada di kelas itu pun langsung melihat ke arah sumber suara tersebut.

"Manaa yang namanya Aldi!!, cepet kesinii!!! ". Bentak Audi.

"Haii iyaa, aku Al--". Ucapan Aldi terputus karena Audi langsung menarik tangan laki-laki tersebut meninggalkan kelas.

"Hey, kamu mau bawa aku kemana Aud--"

"Diem lu!! Ga usah banyak omong, bikin kuping gua panas tau ga!".

Akhirnya mereka berdua berhenti di belakang sekolah, yang merupakan salah satu tempat yang paling sepi di SMA MERAH PUTIH ini.

"Kamu kenapa bawa aku kesini Di? ". Tanya Aldi.