I never thought || YoonMin

2. Flashback [pt.2]

Ternyata isinya..

Isinya hanyalah tulisan yang bertuliskan tempat panti asuhan yang membutuhkan dana sumbangan, sepulang kerja aku ingin menyusurinya

>>skip<<
"hobi aku tak pulang dengan mu, aku ada urudan,dada" ucapku lalu pergi tak memperdulikan hobi

Selama perjalanan aku selalu memperhatikan alamatnya hingga aku sampai pada alamat itu

/tok tok tok/ kuketuk pintu berkali kali namun tak ada yang menjawab, mungkin karena ini sudah pukul 09.00 malam pasti sudah tidur semua namun aku tetap bersih keras menunggu

/tok tok tok/
"nde?  Ada apa tuan?" sapa seorang wanita

"ah annyeong, aku tadi mendapatkan selebaran ini noona, lalu aku mencarinya aku ingin menyisihkan sedikit uang ku" jelasku

"oh baiklah silahkan masuk" jawab wanita itu

"panti asuhan ini sebenarnya sudah dapat aliran dana dari perusahaan senjata" jelas wanita itu lalu duduk di sofa berwarna magenta

"mwo?  Senjata?" kagetku

"duduklah tuan, iya pabrik senjata legal, namun pemilik perusahaan itu tak memperbolehkan uang nya digunakan untuk memperbaiki bentuk fisik rumah ini,, katanya agar orang orang juga ikut menyisihkan uang mereka bagi anak anak yang tak berdaya" jelas wanita itu

"oh begitu,, jadi aku ingin tanya noona, apakah yang meyebar selebaran ini tadi salah satu anak asuh disini?" tanyaku

"hahaha..  Tentu bukan tuan..  Ia adalah sang pemilik perusahaan senjata yang mengaliri dana panti asuhan ini,dia sangat bersih keras ingin membagikan nya sungguh baik bukan?  Aku tak mengira dia melakukanya sungguhan" jelasnya

Sementara aku yang mendengar hanya ber 'O' setelah selesai beraktivitas disana aku keluar panti asuhan yang rumahnya sudah tua tapi masih kokoh namun anak anak didalamnya sangat berkecukupan

>>ke esokanya<<
Badut itu masih terus menyebar selebaran itu hingga ia masuk ke cafe ini lagi dan kami berbincang lagi hingga kami akrab dan bercanda bersama

>>ke esokan nya<<
Aku dapat lebih akrab dengan nya bahkan bertukar alamat, nomer telfon dan uname medsos

>>ke esokannya<<
Ia sudah tak menyebar lagi, mungkin ia sudah disibukan dengan pekerjaan hingga aku menghubunginya dan ternyata dia sedang ada rapat di luar negri dan aku di minta agar datang kerumahnya untuk memantau aktivitas para pembantu disana saat aku disana semua pembantu menganggapku sebagai pacar seorang Kim Namjoon, setelah beberapa hari ia kembali dan aku tetap diminta nya agar tinggal disana karena ia sendirian dan pada suatu malam aku bersamanya khilaf hehehe dan ia mengajak ku jadian setelah itu

Flashback off ^^

"iya ini aku,lihat aku bawa banyak makanan, mari habiskan bersama" sahutnya

TBC cuyung ~
Voment please kalau gamau coment Vote ae gapapa 😊

Ppai salam Suga wife. -