3. mine

109 5 8
                                    

Bakalan banya typo readers soalnya males ngedit chap ini author gakuat..  Oke happy reading


"iya ini aku,lihat aku bawa banyak makanan, mari habiskan bersama" sahutnya

"baiklah aku juga ingin makan,namun malas untuk keluar" jawabku

"kau kenapa tak kembali kerumah ku saja kau bisa nyaman tinggal disana,, lagian appa dan eouma ku tak menentang mu, mereka malah senang karena aku bisa memiliki mu" gumamnya

"aku tak ingin membebani mu karena diriku, tuan kim sudah jangan bahas itu lagi" jawabku

"ne hyung" gumamnya seperti anak kecil yang merajuk karena tak di belikan es kopyor oleh ibu nya saat dipasar •gue pas dulu itu mah 😂•

Hingga kami menghabiskan malam bersama tapi tak melakukan 'itu' karena perut kami berdua sudah sangat penuh

"sshhhh hhyyuuunnggg faster eoh.  Empph ahhh ahhh" suara desahan yang membuatku terbangun dan mencari asalnya

"namjoon? Njoon bangun,kau mengigau! Yak pabo bangun jangan mendesah" ucapku panik karena namjoon tak bangun malah mendesah lebih keras

"demi dewa yang ada di gopi njun,, bangunlah" teriak ku sekali lagi lebih keras karena desahan namjoon membuat adik ku bangun

"nde hyung?" sahutnya sambil mengucek mata

"bodoh! Kau tadi mimpi apa hingga seperti itu" maki ku

"aku bermimpi kalau aku.. aku bercinta dengan mu" jawab namjoon seperti orang tak berdosa.. 

"yak bodoh,, mimpi yang lebih bermutu kenapa" maki ku lalu aku tidur membelakangi namjoon

"hyung,, lakukan malam ini dengan ku" rengek nya sambil memeluk badanku dari belakang

"tidurlah sekarang jam 1 pagi,, besok kau bekerja jika melakukanya maka besok kau akan lelah oke?  Perhatian sedikit pada tubuhmu ini" jelasku lalu kututup mataku karena sudah mengantuk namun tak lama kemudian aku mendengar suara desahan lagi bahkan lebih keras dan menggoda,kuputuskan untuk berbalik badan melihat namjoon ada di sebelahku atau tidak nihil tidak ada siapapun

"Miiinnnhhh asshhh Yyoonnhhhii aaahh ssshhh empph akkhh" suara desahan itu berasal dari Kamar mandi,

kamar mandi? Sejak kapan namjoon ada dikamar mandi? Aish jinjja! Batinku

Saat berada di depan pintu kamar mandi aku langsung saja masuk karena tak ditutup

"njun apa yang kau lakukan" kulihat namjoon sedang berkaca dan membenarkan celana piamanya yang agak acak acakan

"tidak ada, cup mari tidur sayang" ucap namjoon dengan nada yang tidak bisa dijelaskan pokoknya suaranya bikin hati jadi meleleh ditambah lagi ciuman sekilas dari bibir nya yang tebal itu akh!  Aku jadi tak mengantuk

"njun, aku merasa bersalah karena kau klimaks sendirian ,, dan sekarang milik ku berkedut karena melihatmu dan mendengar desahanmu" jelasku blak blakan saja lagi pula namjun juga pacarku

"buatlah juniorku ku ini berdiri lagi jika kau ingin melakukan 'itu' denganku ,, cah!  Sini sini!" ajak namjoon sambil menunjuk junior nya

Secepat angin timur, aku langsung duduk dipangku an nya namun aku menghadap ke namjun jadi muka kami bertemu

"hai bibir tebal, lama tak menyambarmu" ucapku menggoda sambil kutelusuri bibir namjun jangan lupakan aku dibawah sana menggesek gesek kan juniorku yang masih rapi dikemas oleh celana pyama ke junior namjun yang juga masih terkemas rapi

I never thought || YoonMinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang