2. Langkah

3 1 0
                                    

   Hari demi hari berlalu atas apa yang kusebut sebagai "Dunia". Namun tak satupun yang ku mengerti,

"Haruskah ku mencoba melampaui lebih dari ini"

Jawab hatiku,

   Semua terasa sangat asing, hingga kuputuskan dalam diri, jika memang ini sebuah petunjuk akan ku gali lebih dalam lagi hingga ku dapat menemukan jawaban atas apa yang ku tak ketahui ini.

   Hari berganti hari, bayang-bayang atas "Dunia" itu selalu membuatku begitu penasaran, ku coba untuk terus mencari jawaban atas apa yang terjadi pada diriku. Hingga akhirnya malam pun tiba dengan gemerlap cahaya redupnya, dan aku pun kembali memasuki "Dunia" itu.

   Perlahan tapi pasti diriku telah berjalan cukup jauh dari tempatku pertama kali merasakannya, tetapi, kali ini ada sedikit perasaan yang berbeda dari waktu-waktu sebelumnya, semua terasa begitu tenang dan sunyi, tidak seperti saat-saat itu, dimana diriku melihat banyak sekali mahkluk yang tak asing bagiku. Namun, kali ini ke manakah semuanya menghilang ?.

   Tanpa pikir panjang aku terus melanjutkan langkahku demi mencari jawaban atas pertanyaanku. Semakin jauh melangkah semakin ku merasa bahwa semakin dekat diriku dengan jawaban tersebut. Hingga ku berpikir sejenak...

"Apakah diriku tersesat ?"

   Itulah yang kupikirkan ketika mengetahui diriku sudah terlalu jauh melangkah. Hanya ada pepohonan rindang disekitarku, diriku pun akhirnya berkata untuk kembali ke tepian danau dimana sebelumnya ku berada. Diriku pun mencoba tuk kembali, tapi apa daya diriku telah tersesat.

   Jam alarm pun berbunyi dan aku terbangun dari tidurku, dengan sedikit rasa bingung tentang hal tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

   Jam alarm pun berbunyi dan aku terbangun dari tidurku, dengan sedikit rasa bingung tentang hal tersebut. Mungkin diriku hanya menganggapnya terlalu berlebihan, aku hanya tak ingin kegiatan dan pekerjaanku terganggu hari ini hanya karena hal konyol seperti itu.

   Dalam perjalanan menuju pulang setelah lelah bekerja aku menyempatkan diriku untuk bersantai di taman, karena sudah cukup lama ku tak melakukannya. Indahnya gemerlap cahaya lampu taman saat malam hari serasa mengingatkanku dengan "Dunia" saat langit dipenuhi bintang-bintang dengan suasana yang tenang.

   Aku pun pulang dan beristirahat karena hari ini cukup melelahkan, aku berharap semoga diriku bermimpi indah. Namun, walau diriku berharap demikian setiap hari, tetap saja akhirnya diriku akan memasuki "Dunia".

   Dan lagi, hal itu terjadi, tetapi ada yang sedikit berbeda dari kemarin, mengapa diriku bisa berada di tepian danau ?

   Tidak seperti biasanya, ketika diriku memasuki "Dunia" maka diriku bagai melanjutkan sebuah film, yang artinya dimana diriku terakhir berada, maka diriku akan berada di tempat yang sama dan melanjutkannya bagai sebuah film yang di pause dan di play kembali.

"Apa yang sebenarnya terjadi ?"

   Hal ini begitu aneh, aku hanya bisa menerka mengapa diriku bisa berada disini, tapi tetap saja hal ini adalah yang paling aneh. Dimana kemarin diriku tersesat disekitar pepohonan yang rindang, tetapi, hari ini diriku sudah berada di tepian danau.

   Diriku pun mencoba untuk melangkah lagi demi mencari tahu keadaan sekitar, tak jarang hal itu membuat diriku bertambah bingung. Hingga akhirnya aku merasakan suatu kehadiran yang tak pernah kurasakan sebelumnya.

   Seperti ada yang mengawasiku dari kejauhan. Diriku merasa sedikit gugup dan takut pada awalnya. Ku mencoba untuk menghampiri hal tersebut.

   Namun, betapa terkejutnya diriku, ternyata ada seseorang selain diriku di tempat ini dan ia merupakan seorang perempuan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

   Namun, betapa terkejutnya diriku, ternyata ada seseorang selain diriku di tempat ini dan ia merupakan seorang perempuan. Ia pun bergegas pergi karena tahu diriku melihatnya, hal ini makin membuatku bingung, namun juga menguatkan atas apa yang terjadi pada diriku.

   Tapi yang lebih membuatku bertanya-tanya adalah...

"Siapakah perempuan itu ?"

DreamexiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang