Prologue

47.6K 1.6K 72
                                    

Prologue

“Ini sudah ke berapa kalinya kau tidak mengerjakan PR, Courtney?” bentak ayah Courtney membuat gadis itu menundukkan kepalanya. Ayahnya baru saja mendapatkan telfon dari kepala sekolah yang mengatakan bahwa Courtney sudah ke 20 kalinya tidak mengerjakan PR. 

“Ayolah,ayah.  Aku bukannya berniat tidak mengerjakan PR, hanya saja aku lupa,” ucap Courtney. Sang ayah begitu marah mendengar jawaban dari putrinya itu.

“Ini bukan kau lupa atau tidak,Courtney. Kau terlalu sering tidak mengerjakan PR. Apakaha setiap kali kau tidak mengerjakan PR itu karena kau lupa,huh? Kau ceroboh! Coba kau lihat Juliet. Dia selalu mengerjakan PR-nya dengan baik. Dia tidak pernah lu-“ nasihat ayahnya terputus.

“CUKUP AYAH! KENAPA AYAH SELALU MEMBANDING-BANDINGKAN AKU DENGAN JULIET?” pekik Courtney.

“Karena kalian berdua kembar dan-“

“APAKAH KARENA KAMI BERDUA KEMBAR, KITA HARUS MEMILIKI KEPRIBADIAN YANG SAMA? AYAH, AKU LELAH DI BANDING-BANDINGKAN TERUS. AKU-“

Suara gelas yang pecah menghentikan pertengakaran antara Courtney dan ayahnya itu. Dengan cepat, mereka berlari menuju sumber suara. Kamar Juliet. Courtney bisa merasakan jantungnya berdetak kencang. Dia khawatir sesuatu yang buruk menimpa kembarannya itu. Begitu pintu kamar terbuka, Courtney dan ayahnya langsung disambut dengan senyuman manis Juliet.

“Oh hi ayah! Hi Courtney! Suara pecahan gelasku terdengar sampai bawah ya? Maaf. Tadinya aku ingin mengambil gelas, tapi tidak berhasil,” ujar Juliet tersenyum dan mencoba untuk duduk. Tapi dia mengerang karena kepalanya terasa sakit.

“Sudah,Juliet. Lebih baik kau tidur saja, oke? Akan ku ambilkan minuman untukmu,” ucap Courtney mendorong tubuh Juliet pelan, menyuruhnya untuk berbaring. Lagi-lagi, Juliet tersenyum karena perlakuan kembarannya itu.

Juliet dan Courtney memang kembar. Namun, mereka juga sangat berbeda. Prilaku mereka, kepribadian mereka, cara berpakaian mereka, semuanya berbeda. Juliet sangat menyayangi Courtney begitupun sebaliknya. Walaupun, terkadang Courtney sangat jengkel dengan ayahnya. Karena ayahnya selalu saja membanding-bandingkannya dengan Juliet.

“Oke, sudah cukup. Ayah akan menyewa bodyguard untuk menjaga kalian berdua. Lagi pula, nanny-nanny disini tidak cukup juga untuk menjaga Juliet. Dan kau Courtney, akan ayah pastikan bodyguard yang akan ayah sewa, akan mengontrolmu dengan ketat,” ucap ayahnya. Courtney menggertakkan giginya kesal.

WHAT THE HELL,DAD?

---

A Harry Styles fanfiction.

Copyright © 2014 by popcacorus

handsome bodyguard → harryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang