"Monghee.."
"Iya?"
"Bi..."
"Eh? Tae... Elo..."
Aku memeluknya
"Maafin gue.." Ucapku.
Dia menangis. "Lo udah inget gue?"
Aku mengangguk. "Iya. Iya, gue inget elo. Maafin gue bi." Kataku.
Aku memeluknya erat. Ia membalas pelukanku lebih erat. Aku merasakan punggungku basah. Ya, aku tahu dia menangis lebih keras.
"Lo jahat! Jahat!"
"Maafin gue. Maaf.."
"Gue udah lama nungguin lo, Tae."
"Maaf udah buat lo nunggu.. I miss you, bi."
"I more miss you, tet."
"OY!! OY BANGUN OY!!! yaelah ni anak pake tidur! OY BANGUUUUN!!!"
Author POV
Seketika Monghee bangun dari tidurnya.
"Hmmmh?"
"Bangun oy. Udah sampe ini!" Kata Taehyung.
"Gue tidur?"
Jadi yang tadi itu mimpi? - Monghee
"Ngorok lu ampe kedengeran tuh dari depan gang!"
Bangsta! - Monghee
Kemudian Monghee turun dari motor Taehyung.
"Makasih." Ucap Monghee sedikit kecewa.
"Napa lu jadi kusut gitu?"
"Nggak apa-apa. Balik gih, udah malem gini."
"Hooh. Ya udah. Balik dulu ye.. Bye."
"Bye"
Sialan.. Cuma mimpi! - Monghee
~
LINE!
LINE!
LINE!
"Berisik banget si elah siapa lagi?!"
Monghee baru saja selesai mandi.
Hanbin: oy
Hanbin: oy oy
Hanbin: njir kacang
"Apasih ni orang?!"
Monghee: paan?
Hanbin: galak euy
Hanbin: pms lu
Monghee: dih
Monghee: ada apa?
Hanbin: kaga sih
Hanbin: pengen chat lu ae
Hanbin: kaga boleh?
Monghee: gak.
Hanbin: dih dih dih
Hanbin: besok jalan kuy
Monghee: gabisa
Monghee: gua besok kuliah ampe malem
YOU ARE READING
Memories
Random"meski ingatanku terhapus, ku akan tetap mencintaimu. karena cinta untuk dirasakan, bukan untuk diingat"
