Menelan Kecewa

123 2 3
                                        

Kesederhanaanmu berhasil memikat
Walaupun kita terbatas
Oleh bentangan jarak
Entah mengapa... aku menyimpan rasa

Senyummu itu membawaku
Ke dalam lamunan pertemuan
Dan kau hanya diam, selalu saja diam!!
Seraya menampik seluruh asa

Tapi, sayang...
Aku tak akan berhenti!!
Menata serpihan rasamu,
Menambalnya dengan puing-puing rindu

Aku terlalu naif
Jika harus melepasmu;
Bahagia melihat kau bahagia
Persetan rasaku padamu

Sebenarnya... aku hancur!!!
Menyayat mulut, mengukir senyuman
Supaya kau tahu aku pun bahagia
Dengan kekecewaan yang ku telan seluruhnya!

Jakarta, 6 Februari 2017

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Feb 08, 2017 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Kumpulan PuisiWhere stories live. Discover now