4

10 1 0
                                    

Alarm berbunyi membangunkan imel yang masih sedikit mengantuk pasalnya ia baru bisa tertidur pukul 3 subuh tadi dan sekarang menunjukan pukul 05.30 hari ini imel, daisy juga mira masuk shift pagi karena tidak mau terlambat imel segera keluar kamar dan langsung menuju kamar mandi. Saat baru menutup pintu kamarnya imel dikagetkan oleh seseorang yg tiba-tiba berdiri dibelakangnya yang imel tau namanya Tondi "Ehh bang ada apa? Pagi-pagi udah nongkrong depan kamar aja" tanya imel basa-basi
"Gapapa ko tadi abis dari toilet terus pinjem sandalnya deh" jawab tondi yang memang kamarnya tepat berhadapan dengan kamar imel
"Ohh gitu yaudah aku ke toilet dulu ya bang udah telat ini hehe" jawab imel sambil pergi tanpa menunggu jawaban tondi.
Setelah imel dan teman-temannya siap mereka langsung pergi ke hotel.

04.00 p.m.
Hari sudah sore itu artinya pekerjaan imel sudah selesai dan bisa langsung pulang ke kost-nya karena ini weekend jadi tidak ada staff yang akan mencegatnya untuk pulang lebih awal.
"Haduftt badan gue pegel semua mana ngantuk banget lagi ini" kata imel sambil merebahkan tubuhnya dikasur
"Gue mau mandi dulu deh biar tidurnya enak" kata mira sambil berlalu pergi
"Gue juga mau mandi deh" susul daisy yang juga keluar kamar. Merasa tinggal sendirian imel mengecek notif di ponsel barangkali ada yang penting tapi ternyata tidak ada jelas saja dia kan jomblo. Akhirnya imel memutuskan untuk tidur karena matanya sudah tidak bisa diajak kompromi lagi.

*****
Tidak terasa sudah dua minggu lebih imel juga teman-temannya mulai akrab dengan tetangga kost-nya bahkan mereka sering keluar malam untuk menikmati malam bersama. Hingga pada suatu akhir pekan imel, daisy juga mira keluar karena pacar daisy yang ingin membawa mereka clubing, ya daisy memang sudah tidak jomblo lagi sejak seminggu yang lalu dan mira? Jangan tanyakan soal dia karena sepertinya mira sudah bosan dengan Yoga terlihat dari caranya saat Yoga menelpon dan mira jarang mengangkatnya. Karena prianya hanya sendiri cowok daisy meminta agar imel membawa temannya dan akhirnya mereka janjian di sebuah club dikawasan Paskal Hyper Square
"Den kita ketemu dipaskal ya, jangan lupa bawa temen buat jadi partnernya temen gue" kata imel di telpon
"Oke! 15 menit lagi gue sampe" jawab yang diseberang telpon.
Tidak lama teman imel yang bernama Deni itu datang dan langsung menghampiri imel juga teman-temannya. "Hay mel! Kenalin ini Dicky temen balap gue" kata deni
"Hay gue imel,ini mira, daisy juga cowoknya hendy" jawab imel sambil menunjuk temannya
"Gue dicky" kata dicky sambil sedikit mengangguk dan tersenyum.
"Lu mau clubing?" tanya Deni pada imel
"Ya gue mah gimana yang ngajak, tuh cowoknya daisy yang ngajak" kata imel sambil menunjuk hendy dengan dagunya
"Daripada clubing ga jelas mending kita party di kost lu aja mel" kata deni memberi saran
"Yaudah gitu lebih Bagus menurut gue" jawab imel
"Yaudah kalo gitu sekarang kita langsung ke kost aja yaa ntar biar gue sama dicky aja yg keluar beli minumannya" kata deni
"Oke deh" jawab semuanya bebarengan.
"Gue sama siapa?" tanya mira dengan muka memelas
"Ya lu sama dicky lah" jawab imel sambil menoyor kepala mira.
"Hehe iya ya ko gue bego amat" jawab mira sambil naik di kursi belakang motor dicky.
Mereka pun sampai kost-an lalu deni dan dicky langsung keluar untuk membeli minuman beralkohol. Tidak lama setelah deni dan dicky pergi, daisy juga hendy pamit untuk keluar. Hanya tinggal imel dan mira yang ada dikamar, di teras tetangganya sedang asik bermain gitar tapi mereka berdua seperti enggan untuk bergabung dan memilih tinggal dikamar menunggu deni dan dicky kembali.
"Sorry lama tadi muter-muter dulu sekalian cari makan hehe" kata dicky tanpa dosa
"Santai lah kayak mau kemana aja" kata imel sambil terus fokus pada ponselnya.
"Oke siapa yang jadi bartendernya?" tanya deni sambil membuka botol minumannya
"Buat malam ini gue yang bakal jadi bartendernya" kata imel sambil melempar ponselnya kesembarang arah lalu mengambil alih botol yang sudah terbuka ditangan deni dan menuangkannya pada sloki yang sudah disiapkan lalu disodorkan pada deni,diky juga mira lalu mereka bersulang bersama dan langsung menenggaknya hingga habis. Tidak terasa mereka sudah menghabiskan 4botol minuman,mira yang sudah tidak sadarkan diri dipelukan dicky yang masih setengah sadar hanya imel yang masih sepenuhnya sadar dan masih menghidari godaan dari deni yang sedari tadi terus nyosor tiba-tiba pintu terbuka dan terlihatlah hendy yang dibopong oleh daisy dan langsung diletakan dikasur. Imel segera bangkit dan bertanya apa yang terjadi daisy hanya menjawab bahwa hendy terlalu banyak minum hingaa tepar seperti ini.
Mereka memilih untuk tidur karena besok mereka masuk shift pagi,imel yang terus diganggu oleh deni mencoba menahan emosinya
"Ayo dong mel sekali aja ga tahan nih" kata deni sambil menciumi leher imel
"Gue mau tidur ahh besok masuk pagi" kata imel sambil menjauhkan kepalanya
"Ayo dong sange parah nih anjir" kata deni terus memaksa
"Lah terus lu sange salah gue gitu?" jawab imel sambil bangkit mencari ponselnya karena tadi berbunyi tanda ada line yang masuk
"Salah tembok anjing!" jawab deni langsung memunggungi imel yang sedang asik dengan ponselnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 18, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Lay Me Down Tonight!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang