Help Me, Protect Me, Love Me

Morning in Good Mood

"Jungkook oppa"

Yeri menengok ke arah sebelah kasurnya. Jungkook masih terlelap dalam tidurnya.

"Cih,masih tidur ternyata" Yeri tersenyum kecil.

Tok tok tok

"Silahkan masuk" Yeri berkata lirih.

"Aigoo Yeri-ah! Kau sudah sembuh rupanya!" Mingyu berkata senang.

"Kubawakan buah-buahan untukmu Yeri" Eunwoo tersenyum ke arah Yeri.

"Anak ini maaih saja tertidur rupanya" Bambam menonyo kepala Jungkook.

"Hoahm"

"Dasar Jungkook" Mingyu meledek Jungkook.

"Eoh? Kalian ada disini? Sejak kapan?" Jungkook terlihat bingung melihat 3 sahabat nya sudah ada di sekeliling-nya.

"Baru saja kita sampai" Eunwoo menjawab Jungkook.

"Buahnya ku taruh disini saja ya Yeri" Eunwoo menaruh buah-buahan di meja samping tempat tidur Yeri.

"Gomawo" Yeri sedikit malu. Ia belum mengenak dekat mereka.

"Ah aku lupa, kita semua belum berkenalan dengan Yeri" Sahut Mingyu.

"Benar juga. Kalau begitu perkenalkan namaku Bambam, sahabat Jungkook" Bambam menjabat tangannya dengan Yeri.

"Perkenalkan aku Mingyu, sahabat dan teman berantem Jungkook" Mingyu cengengesan sambil menjabat tangan dengan Yeri.

"Perkenalkan aku Eunwoo, yang paling tua diantara kita ber-empat" Eunwoo berjabat tangan dengan Yeri.

"Kau boleh memanggil kita oppa" ucap Bambam.

"Sudah selesai perkenalannya? Aku sedikit enek melihat Mingyu hyung berjabat tangan dengan Yeri" Jungkook menatap sinis ke arah Mingyu.

"Kau terlalu overprotective Jungkook-ah" Mingyu menjawab ucapan Jungkook santai.

"Kalian lucu" Yeri menahan tawa nya.

"Lucu?" Jungkook bertanya ke arah Yeri.

"Iya, kalian selalu melindungi dan membantu satu sama lain tetapi kalian juga busa berantem hanya karena hal kecil" Yeri tertawa.

"Begitulah" Eunwoo tersenyum kecil.

"Sudah berapa lama aku koma?" Yeri bertanya.

"Hanya 3 hari" Jungkook memperlihatkan angka '3' di tangannya.

"HANYA?!" Yeri terkejut.

"Aigoo bagaimana bisa aku koma selama itu?" Yeri masih tidak percaya.

"Babo-ya koma dalam 3 hari itu termasuk singkat!" Jungkook meng-geleng-gelengkan kepalanya.

"Tidak! Itu lama!"

"Tidak! Itu sebentar!" elak Jungkook ganti membalas Yeri. Mendengar elakan Jungkook, Yeri pun mengerucutkan bibirnya.

Imut.

"Eyy sudah-sudah jangan berantem" Bambam melerai.

"Tidak usah perdulikan itu yang jelas aku senang kau sudah bangun" Jungkook memeluk Yeri.

"Kau menungguiku disini?" Yeri masih sedikit bingung.

"Tentu saja! Aku banyak menangis karena melihat kondisimu kemarin!"

"Gomawoyo oppa" Yeri

"Permisi" Seorang suster masuk ke dalam ruangan Yeri.

"Saya periksa dulu tensi nya ya"