hampa

26 1 0
                                    

Hampa

Dahulu, ketika kita pertama bertemu,
Kau mengejarku, seakan aku adalah layangan yg lepas dan harus kau raih dengan mudah.

Ketika aku sudah menerima kau disisiku, kau sakiti hatiku tanpa memikirkan perasaan si pemilik hati.Kau pergi dariku, dan beralih pada yang baru, dan saat dia pergi dari sisimu, kau kembali lagi kepadaku seakan aku adalah layangan yg telah rusak lalu kau perbaiki lagi.

Dan saat kau mengatakan bahwa "aku janji tidak akan menyakitimu lagi", saat aku sudah mempercayaimu sepenuhnya, mengapa kau juga yg malah membuatku ragu untuk mempercayaimu lagi dengan mengulang rasa sakit yg pernah kau buat, menumpuk sesak dihati.

Saat ini, aku melihatmu telah berbahagia bersamanya. Apa kau tidak merasa? Kau telah menyakitiku!

Canda tawa yg kau buat bersamanya, yg dahulu juga pernah kau buat bersamaku, telah menambahkan rasa sesak yg amat sangat dihatiku. Maaf karnaku telah lancang melihat kebahagiaanmu bersamanya.

Dan sekarang entah rasa apa yg sedang kurasa, rasa hampa yg membuatku bingung. Apakah ini karna ulahmu? Atau karna ulahku yg terlalu mengharapkanmu lebih?Maaf, karna aku terlalu emosi.

Tujuanku untuk merangkai kata kata ini adalah untuk berterimakasih kepadamu.
Untukmu yg telah membuat hatiku hampa, Terima kasih.

Everything Is LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang