LOVE IS YOU !!!!

MR.SANTOSO

Pagi ini, udara masih sejuk. Awan yang biru sudah mulai ke abu-abuan. Tanda-tanda hujan mulai menyambut. Kau tahu kala saat hujan??? Hujan itu memberitahukan rindu seseorang kepada kita??? Memang dalam ilmiah tidak di deteksi seperti itu, ada hal yang wajar kenapa hujan turun. Tapi bagiku hujan itu "anugerah" dan rindu "seseorang" yang tak tersampaikan dari bibir...

"Pagi kara," sapa adrian..
"pagi cecungut" balasku sambil
Mengejek. Tangan adrian
Hampir menjitakku.

Ada sebongkah tangan keras menghalanginya. Tangan itu milik putri. Duh gawat bakal perang ketiga antara miss hitler dan mr.hitler. " atas izin siapa lo mau jitak kepala orang,hah" dengusnya kesal. Lanjutnya lagi
" muka kw-kwaan aja belagu tingkat dewa" cerca putri, si adrian kepancing emosi dan ga mau kalah dengan aksi putri.

"Eh lu put cewe jadian-jadian" ejek sindir adrian.

Dasar cowo tengil, tapi sayangnya sahabat gue. Tengil-tengil gini dia bisa perhatian loh!

"Miss.samsak makanya pake rok tapi kelakuan gak cewe" ejek adrian lagi

" rempong loh ya ncis, pake rok gue jangan pake celana." Sela putri

Kata putri menohok hati adrian, raut wajah mulai berubah. Matanya memicingkan ke arah putri. Tangannya mulai menghampiri pundak putri. Mata ini akan di buat rusak dengan tingkah mereka. Tangan putri gak kalah dengan mengarah ke kepala adrian

Tada prettt....prrrreeeettt

Mereka kini saling peluk, ralat adrian memeluk putri dan putri mengacak rambut adrian. Kelakuan mereka seperti anak-anak kan???

Bisa kalian liat kan???

Dita yang juga melihat aksi itu. Pipinya merah merona dan lantang berkata

" so sweet banget kayak drama korea antara oppa sama chinggu, saranghaeyo muah...muuah..( aku lupa blg aktris koreanya apa cuma ingat itu doang). Kambuh dramanya lagi

Ditaaaaaaaaaaaaa serentak kami berempat...

Suara khas renyah dan lembut membuat kami malu. Sesosok guru idola dita. Oh my good dita merona dan memainkan kukunya. Dia gugup sekali, rasanya mau terkekeh tapi gue tahan ga mau bikin dita lebih malu lagi...

"Ehhh mr.ganteng..eh mr.santoso" puji dita. What?? Dita semakin parah aja. Lalu mr.santoso berdehem pelan

"What happened to you,dita?" Mr.santosa berbicara lagi tak membiarkan dita membalas jawabannya.

"It's funny dita, no problem" mr.santoso terkekeh melihat dita sedikit malu dengan pertanyaanya tadi. Wait..wait...
Kenapa mr.santoso berbeda denganku, dia sedikit lebih manis. Apa yang salah sih???

"Ok, Im very busy now, sory lady and sorry dita. Have a nice day". Pamit mr.santoso. sebelum mr.santoso beranjak dia menatapku sekian detik. Bola mataku bertemu dengan bola matanya. Tunggu, gue bukan mencuri pandang, No!. Itu ketidaksengajaan oke!.

"Thanks mr.santoso, have a nice day".

Uuhhh... muka dita memerah. Serasa ingin menjerit biar semua sekolah pada tau betapa manisnya dia ketika pipinya bersemu merah. Gadis berwarna kulit langsat itu seperti jatuh cinta pada gurunya "mr.santoso itu". Siapa sih yang gak bisa klepek-klepek sama guru ganteng itu kecuali gue dan putri tentunya..

" guys, gue mau pingsan nih, tolong kasih udara ke gue," dita berseru.

"Alay loh kambuh, buset tuh guru mau loh pacarin juga" sahut adrian