Part 3

1.3K 35 0
                                    

#anindyapov

Aku berjalan menuju keluar kelas ku, menuju ke arah ank tangga , aku menurun kan anak tangga itu satu persatu, aku menuju ke arah kantinn, tapi pas aku sudah sampai di kantin kenapa sepi tumben biasanya kantin ini dipenuhi sama anak murid , kenapa tibatiba sepi begini hmm, "dimana kak putra , katanya udah di sini ahh boong tuh org"  ujar ku sambil menengok ke arah kanan dan kiri, tiba tiba ada yg menyentuk pundak ku, aku menengok, ternyata itu adalah kakak kelas ku yg amat manis, senyumannya sangat manis membuat aku meleleh ( btw lebay bgt ya wkwk) aku terus menatapnya, tiba tiba "woyy lu knpa de ngeliatinnya biasa aja kali, gua tau gua gnteng kan hahha" katanya smbil menatapku dan memegang pinggang nya yg seolah dia adalah paling ganteng -_- "ye PD bgt sih lu ka, sok gntng amat, gua tuh ngeliatin lu krna ada sesuatu di muka lu haha"kata lu smbil memutarkan bola mata dan mencari alasan agar dia tak curiga, "mana gada lu boong de ah" ujarnya smbil menghela nafas, "udah tau gada apa apa hahha" kata ku smbil meledek, "yaudah ada apa ka lu mau ngajak ketemuan gua, cepetan gua gada waktu nih" kata ku smbil melihat jam seolah aku adalah org tersibukk, " ettdah ade kelas gaya bgt , sengak gaya lu de" ujarnya smbil mengusap wajah ku, dan aku lgsng bengong ketika dia mengusap wajahku, aku ga pernah membayangin kalo dia akan menyentuh wajahku, "woyy ngapain lu bengong ntr kesambett aja lu" katanya smbil meneriaki telingaku, pikiran ku langsung buyar ketika dia mengagetkan diriku, "yaudah trs skrg mau ngapain ka keburu bell nih" kata ku smbil menengok arah kanan kiri, "gpp gua cuma mau ketemuan aja" katanya yg enak bgt dia ngucap bgtu sambil duduk di kursi kantin dan meminum minuman yg udah dipesannya, "yehh kirain gua ada apaan-_-" kata ku sewott, smbil memukulkan meja membuat di keselek minuman , "uhuk uhuk, gua keselek nih ah lu sih" dia terbatuk seolah dia menyalahkan diriku yg tadi mengagetkan nya, "duh maaf ka gua gatau maaf ya" aku langsung menepuk pundaknya untuk menenangkan dia yg sedang batuk, "yaudah yaudah gpp selow aja de" dia mengucapkan dngan santainya , sedangkan aku panik melihat dia batuk, hufttt dasar , aku langsung beranjak dari kursi kantin untuk dan meninggalkan dia, tetapi dia memegang tangan ku, seolah dia tak ingin aku pergi, aku melihat tangan ku dan tangannya menggenggam tanganku yg eratt, dia menarik ku lagi agar aku tak prgi akhirnya aku pun kembali duduk di sampingnya , aku begitu gemetarr dan jantungku terasa mau copot di dekatnya, jarak ku dan dia hanya 15 centi, gara gara dia menarik tanganku dan membuat ku jatuh di dekatnya , aku menatap mata nya begitupun dia yang sama, aku dan dia tak lepas dari tatap tatapan, huft aku rasa aku makin menyukainya, tiba tiba bell berbunyi, membuat aku dan dia merasa terkejut mendengar bell trsbt , "kak gua masuk kelas dluan ya see you ka" kata ku smbil menggaruk garuk kepala alasan agar tidak malu, "iyah de see you to" ujarnya dia pun sama yg terlihat malu malu smbil menatap ke bawah , ketika aku mau berbalik badan dia memegang tangan ku lagi dan mengucapkan "pulang bareng ya de" ucapnya yg masih menatapku, "i...iya..iyaa ka" kata ku gugup dan menunduk menutupi senyum maluku, aku langsung pergi darinya , yg malu malu "entah kenapa aku makin menyukainya" batin ku

Hayy semuanya, terimakasih buat votenya ya, oiyahh jangan lupa coment tentang cerita ini ya, aku butuh banget saran dari kalian dan kritiknya, makasih guys :*:*

Aku menyukai kakak kelas kuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang