"Untuk apa sih, kembali untuk orang yang tidak menginginkan-mu?"
---
Rylie Autumn Hope. Murid kelas 11 yang aneh, korban utama bullying di sekolah dan yang pasti tertutup.
Rylie menutup matanya erat dan dalam, dia merasa terlalu ambisius dalam hal ini. Ambisius menerima misi ini, misi yang tuhan takdirkan untuk dirinya yang rapuh.
Bagian terdalam dalam dirinya mengingin-kan kebebasan yang diambil oleh kedua orang tuanya. Rylie sangat ingin keluar dari penjaranya.
Namun. Penjara ini terlalu bagus untuknya,-
--------------------------------------------------------------------------------------------------------
Rylie membuka kunci apartemennya dan melangkah keluar dari apartemennnya yang sangat menyedihkan, apartemen dengan sewa mahal dan keadaan yang kumuh, penuh binatang menjijikkan dan sama sekali tidak kondusif.
Namun Rylie menerimanya, ketimbang jika harus menerima dirinya yang akan dimakan Reusthellops raksasa, seperti..
"Ah sudahlah" Batin Rylie.
Rylie menaiki angkutan umum terkadang atau hanya terbang menembus waktu.
Eh? Rylie rupanya belum mengenalkan dirinya ya?
Rylie merupakan satu-satunya tawanan beruntung dari dunia Yardeny yang justru dikirim ke bumi alih-alih dimakan Reusthellops raksasa, dikarenakan Rylie adalah putri ke lima dari tujuh bersaudara anak raja dan ratu Yardeny.
Baiklah, jika kau warga pribumi sulit bagi untukmu mendalami Yardeny, sulit kan untukmu mempercayai Yardeny itu ada? Silahkan kau buktikan sendiri, pergilah ke balkon/garasi/tempat lapang lainnya saat musim gugur pada malam hari, perhatikanlah, akan ada suatu bintang bersinar diantar ribuan bintang dan percayalah jika kau dapat menuju kesana dan yang pastinya tidak dengan pesawat kau akan menemukan negeri indah bernama Yardeny, salah satu dari negeri masa prasejarah yang masih tersisa.
Dan mengapa Rylie ditawan? Rylie tidak sedang sukarela menceritakannya, moodnya hari ini buruk. Percayalah.
Rylie memasuki taksi yang sudah dipesannya, dan taksi itu meluncur dengan cepat kepada sekolah swasta 'St Maxeemar' atau Maxeemars, tempat hari hari buruknya terjadi.
Di sekolahnya tidak ada teman, bagi Rylie semua musuhnya. Tidak ada yang tidak menjadi musuhnya, semua membencinya, entah mengapa atau karena ayahnya, Raja Adolf yang menghipnotis seisi sekolah untuk membencinya, membully-nya, bahkan menghilangkan keadilan diantara dirinya dan semua perlakuan yang diterimanya.
"Ya Tuhan! Dunia bernama bumi ini semakin buruk saja! Sungguh!"
Rylie melangkah dengan menebas tatapan menusuk dan seringai jahat dari temannya di sepanjang koridor.
Dia sudah terbiasa.
Dan dirinya sendiri tidak percaya dia terbiasa.
Rylie pasrah diantara sekian banyak kursi yang kosong hanya satu kursi yang dapat ditempatinya, kursi di depan meja guru persis dengan no-tablemate-near-you. Jika dia nekat mengambil kursi lainnya maka yang diterimanya adalah percobaan pembunuhan yang dilakukan classmate-nya sendiri!
Dan anehnya mengapa dia tidak mati!
Dengan acara kau mengetahui latar belakang Rylie, kau maka berhak mengetahui hari-hari Rylie yang membuatmu merasa kasihan dengannya padahal Rylie sendiri tidak pernah mengasihani dirinya.
Maka hari-hari menyedihkan Rylie yang akan kau ketahui dimulai...
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
This is Weird!
But I hope you'll like it.
This is my first story publiced on Wattpad! I'm so excited!
Btw, I need vote and Comments :(
[A/N]