Sejak James Reid dan Nadine Lustre mengumumkan sebagai real-life couple, tidak sedikit orang yang mencibir hubungan mereka. Ada yang bilang itu hanya settingan biar filmnya laku lah, untuk menaikkan popularitas lah dll. Bagaimana pun, pro dan kontra dalam dunia entertainment itu sudah biasa. Dan mereka menyadari itu.
Tak sedikit fans James maupun fans Nadine yang mencari kekurangan masing-masing dan mengatakan bahwa mereka tidak pantas satu sama lain. Tapi mungkin yang paling sering diserang bashers adalah James karena track record-nya selama ini yang kurang baik (tapi itu dulu..duluuuuu banget ya guys😅).
"Bad boy"..."play boy"..."wild party boy"...itulah julukan yang diberikan bashers kepada seorang James Reid. Sehingga mereka mengatakan bahwa James tidak layak untuk Nadine.
Dalam sebuah talk show dengan Boy Abunda (di Filipina nama acaranya Talk Show With Boy Abunda), James tidak menyangkal kalau dia memang menyukai pesta. Bahkan sudah sejak lama. Tetapi James mengatakan, mungkin hanya Nadine lah yang dia butuhkan.
“I do love to party and I’ve had a long party streak. I get where the bad boy thing (tag) comes from, but maybe Nadine is just what I need," tutur James.
Kemudian James balik memberikan pertanyaan (lebih tepatnya ditujukan ke bashers kali ya 😁), "Can you hate me for wanting something that's good?". Jawabannya tentu saja tidak, karena pada dasarnya, seburuk-buruknya manusia pasti menginginkan yang terbaik dalam hidupnya. Seperti halnya pasangan hidup, seorang bad boy/girl pasti akan mencari pasangan yang jauh lebih baik dari mereka.
Seiring bertambahnya usia, setiap orang pasti akan berubah. Semakin dewasa seseorang, semakin dewasa pula pemikirannya. Mereka pasti tahu hal mana yang baik dan hal mana yang buruk bagi dirinya. Begitu juga dengan seorang James Reid (kata lagu sih everybody's changing 😂).
Lalu bagaimana dengan ungkapan, "once a bad boy always a bad boy?". Itu tidak akan selalu seperti itu. Know why? Karena, jika sekalinya seorang bad boy jatuh cinta, he loves so deeply that he can't see any other girl besides his woman. Dan kalian tidak tahu, ketika mereka rela berubah demi orang yang mereka cintai, it's not just love?. Tapi itu seperti mereka menyerahkan diri sepenuhnya kepada wanita yang dicintainya.
Sejak bersama Nadine, James mulai merubah gaya hidupnya. Nadine menyadarkannya bahwa kebahagiaan itu tidak hanya bisa didapat dengan berpesta setiap malam. Tetapi dirumah bersama orang-orang yang disayangi juga bisa berbahagia. Saat ini, itulah aktivitas yang sering mereka lakukan kalau lagi libur. Selain pergi ke mall dan nonton, mereka akan bermain playstation di rumah James bersama teman-teman dekat mereka (bisa dibilang rumah James itu basecamp kali ya 😂).
Bahkan hanya dengan bertemu dan melihat senyum Nadine saja, itu sudah membuat seorang James Reid bahagia. James pernah mengatakan, dia tidak pernah bosan untuk melihat Nadine walaupun hampir setiap hari mereka bertemu.
"I love you. I said it because I knew it was real and I knew thats my feelings become real and I never knew I could feel like this about you, so thank you, thank you for changing me." - James Reid
Itulah yang disampaikan James kepada Nadine setelah mereka menyelesaikan intense lyrical dance saat konser Jadine Flying High on Love tahun lalu. Bagi James, Nadine adalah the only girl that changed him and the only girl that transformed him to be a better man.
Tapi guys... disini yang perlu digaris bawahi adalah, bukan Nadine ya yang meminta James berubah, tapi James sendiri yang berubah demi Nadine..
James pernah bilang, "if you wanna find love, be someone worth loving". Setujuuuu.... Dan saat ini James sudah membuktikan kepada semua orang bahwa dia adalah seseorang yang pantas dan layak dicintai seorang Nadine Lustre dengan berubah menjadi pribadi yang lebih baik.
James may not be a good man but he can be...for her. She's a game changer, HIS GAME CHANGER...everything about him changed for a better...
